BACAKORAN.CO – Setelah gagal juara Liga Europa, pelatih Manchester United, Ruben Amorim mendapatkan panggilan dari AS Monaco. Pelatih asal Portugal ini langsung terbang ke negara Monaco untuk bertemu dengan salah satu petinggi klub elit Ligue 1 Prancis.
Setelah pertemuan singkat tersebut, mantan pelatih Sporting Lisbon ini langsung terbang ke Manchester United. Tak diketahui apa yang dibahas pada pertemuan tersebut di negara dekat Prancis tersebut.
Banyak kalangan menilai ada semacam agreement antara Ruben Amorim dengan AS Monaco. Jika menang Setan Merah memecatnya setelah gagal meraih gelar juara Piala Europa 2025 maka klub yang pernah membesarkan Kylian Mbappe ini akan siap menampungnya.
Kenyataannya United tetap mempertahankan Amorim hingga tahun depan. Kemenangan pada laga terakhir atas Aston Villa dengan skor 2-0 seakan menjadi garansi baginya untuk tetap menjadi juru taktik Setan Merah.
United hanya finis di peringkat ke-15 dengan nilai 42 poin. Hasil ini memang sangat mengecewakan dalam 50 tahun terakhir dalam sejarah United. Ya, untuk kali pertama dalam 50 tahun terakhir, United tak bisa finis dalam 10 besar.
“Banyak orang dan fans Manchester United menilai saya sebagai orang tidak pantas menjadi pelatih United. Pertama yang harus saya katakana saya minta maaf. Hasil ini memang sangat mengecewakan dan kedua saya mengucapkan terima kasih,” kata Ruben Amorim.
BACA JUGA:Hanya Dua Pemain Indonesia Bermain di Kompetisi Eropa
BACA JUGA:Gyokeres: MU No, Arsenal Maybe Yes
Amorim tetap memberikan apresiasi kepada semua pihak terutama dari fans United yang terus mendukung selama satu musim ini. Amorim menilai dukungan yang sangat hangat di setiap pertandingan kandang tentu tidak mudah didapatkannya.
“Sekarang kami harus memilih bangkit atau tetap berada di tempat seperti musim lalu. Musim ini sudah berlalu. Kami akan berjuang besama-sama untuk menentukan langkah United pada musim depan,” harapnya.
Amorim juga masih teringat saat dirinya pertama kali menjadi pelatih United 6 bulan yang lalu. Dari tiga pertandingan awal, dia mampu mempersembahkan dua kemenangan dan 1 kali hasil imbang. Dia juga mengingatkan kepada para pemain United akan tetap berhati-hati pada laga selanjutnya.
BACA JUGA:Terlalu Matre demi Cuan Gede di Arab, Striker Napoli ini Abaikan Karir Cemerlang di Eropa
BACA JUGA:Endrick Lewat, Ancelotti Bawa Wonderkid Alumni Pildun U-17 Indonesia
“Badai besar akan datang menejernang. Musim ini menjadi bencana yang sangat mengerikan bagi kami. Saya hanya ingin mengatakan hari yang baik akan segera tiba dan kami bisa dengan tenang menerimanya,” tambahnya.
Amorim juga tak lupa untuk meminta maaf kepada pemain United. terkadang dirinya tidak berlaku adil dalam menyusun line up pemain di setiap pertandingan yang dilokoni oleh United baik di Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Europa.