BACAKORAN.CO - Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah memasang teknologi kecerdasan buatan (AI).
Di 20 persimpangan di Jakarta untuk membantu mengurangi kemacetan di ibu kota.
Teknologi AI ini mampu mengatur lalu lintas secara otomatis dan mengoptimalkan waktu lampu lalu lintas.
BACA JUGA:Tradisi Suku Brokpa Rela Berbagi Istri,Ternyata ini Alasannya..
Berikut daftar 20 persimpangan di Jakarta yang telah dipasang teknologi AI
- Jalan Jembatan 2 Raya-Jalan Tubagus Angke,
- Jalan Kyai Tapa-Jalan Daan Mogot (Grogol),
- Jalan S Parman-Jalan Tomang Raya,
- Jalan S. Parman-Jalan KS. Tubun-Jalan Gatot Subroto (Slipi),
- Jalan Gatot Subroto-Jalan Rasuna Said (Kuningan).
- Jalan Gatot Subroto-Jalan Supomo (Pancoran),
- Jalan MT haryono-Jalan Sutoyo (Cawang Uki),
- Jalan DI Panjaitan-Jalan Kalimalang,
- Jalan Ahmad Yani-Jalan Utan Kayu (Rawamangun),
- Jalan Ahmad Yani-Jalan Pemuda-Jalan Pramuka,
- Jalan Ahmad Yani-Jalan H. Ten,
- Jalan Perintis Kemerdekaan-Jalan Letjen Suprapto.
- Jalan Senen Raya-Jalan Kwitang (Senen),
- Jalan Gunung Sahari-Jalan Wahidin,
- Jalan Gunung Sahari-Jalan Dokter Sutomo (MBAL),
- Jalan Gunung Sahari-Jalan Angkasa-Jalan Samanhudi ,
- Jalan Gunung Sahari-Jalan Mangga Besar (Kartini),
- Jalan Gunung Sahari-Jalan Pangeran Jayakarta,
- Jalan Gunung Sahari-Jalan Mangga Dua, dan
- Jalan Perniagaan Raya-Jalan Pasar Pagi Flyover (Jembatan Lima).
Hal ini dapat mengurangi waktu tunggu dan kemacetan di persimpangan.
Selain itu, teknologi AI juga dapat memantau kondisi lalu lintas secara real-time dan memberikan informasi kepada petugas untuk mengambil tindakan yang di perlukan.
BACA JUGA:Tuan Rumah Langsung Nangis di Hari Pertama Liga 1 2023/2024, Persebaya Kuasai Klasemen
Di harapkan dengan adanya teknologi AI di persimpangan ini, kemacetan di Jakarta dapat berkurang dan lalu lintas dapat berjalan lebih lancar.
Namun, perlu diingat bahwa teknologi AI bukanlah solusi tunggal untuk mengatasi kemacetan di Jakarta.
Diperlukan juga perencanaan yang matang dan pengaturan lalu lintas yang baik dari petugas di lapangan.
BACA JUGA:17 Ribu ASN Akan Menempati IKN 2024, Tahun Ini Perayaaan HUT RI Terakhir di Jakarta