BACAKORAN.CO - Ganti pelatih tidak menjadi jaminan klub akan melesat ke atas di papan klasemen. Lihat saja Persib Bandung. Pergantian pelatih dari Luis Milla ke Bojan Hodak tidak langsung membuat tim asal Tanah Pasundan itu bangkit. Sebaliknya, masih kesulitan untuk sekadar menghindar dari kekalahan. Dua kali Bojan memimpin pertandingan, baru produksi satu poin. Imbang tanpa gol melawan Bali United. Setelah itu menelan kekalahan atas tuan rumah Persis Solo 2-1. Padahal, Bojan datang ke Persib dengan dengan sejuta harapan dari manajemen dan pemuja Persib. Pelatih asal Serbia itu bisa keluarkan Persib dari tekanan. Kini Persib berada di zona degradasi, tepatnya peringkat 16 dengan 7 poin dari 7 pertandingan. Dalam kondisi ini, mereka ditantang lawan tangguh yang sedang on fire, Bariro Putera pada pekan kedelapan di Gelora Bandung lautan Api pada minggu nanti (13/8). Bojan akui ini bukan pertandingan mudah. Dia terus memutar otak agar bisa menaikkan performa tim. "(melawan Barito Putera) Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Namun kami bermain di rumah dan akan berusaha dengan segala cara untuk memenangi laga ini," tegas Bojan. Untuk bisa mengamankan poin tiga, Bojan ingatkan ke pemain untuk terus waspada saat menjamu Barito Putera. Ini karena lawan memiliki pemain yang kapan saja bisa mengancam. "Mereka adalah salah satu tim kuat. Mereka berada di peringkat kedua dan punya pemain-pemain berpengalaman yang bagus," puji Bojan. Pemain asing Persib Levy Clement Madinda siap jika diberikan kepercayaan oleh pelatih di pertandingan nanti. Dia bertekad berikan semua kemampuan terbaik untuk bantu Persib meraih tiga angka di kandang. Sinyal positif itu sudah muncul saat babak kedua melawan Persis Solo. Para pemain mau kerja lebih keras. "Saya ingin fokus memikirkan pertandingan di hari Minggu, pertandingan di rumah kami. Kami siap mengerahkan segalanya," tukasnya.(*)
Kategori :