Skandal Mesum! Oknum Kades ' Gagahi" Istri Orang BACAKORAN.CO - Kehebohan melanda Kabupaten Empat Lawang setelah seorang oknum Kepala Desa (Kades) di Desa Lubuk Gelanggang, berinisial SK. Di duga terlibat dalam perbuatan mesum dengan istri orang lain yang juga kerabat dan warganya sendiri, berinisial ES. Peristiwa yang mencengangkan ini terjadi pada hari Senin (3/9) lalu, di sebuah pondok di areal kebun sawit. Aksi bejat Sk terungkap ketika seorang warga desa yang kebetulan melihat peristiwa tersebut melaporkannya kepada suami korban, Rq. BACA JUGA : The Power Emak-Emak! Bakar Cafe Mesum, Kesal Aparat tak Bertindak

Oknum Kades Berzina Istri Orang

Setelah menerima laporan tersebut, Rq langsung meminta penjelasan dari istrinya tentang perbuatan tersebut. Dengan berat hati, istrinya mengakui bahwa mereka telah melakukan hubungan intim dan saat itu dipaksa oleh oknum Kepala Desa. Berita tentang peristiwa ini pun cepat menyebar dan menimbulkan kemarahan di kalangan warga. Puluhan warga desa bersama-sama mendatangi Kantor Bupati Empat Lawang untuk menuntut agar oknum Kepala Desa Sk segera dipecat dari jabatannya.

Skandal Mesum! Oknum Kades ‘Gagahi’ Istri Orang

yudi sumeks

skandal mesum! oknum kades ' gagahi" istri orang bacakoran.co - kehebohan melanda kabupaten empat lawang setelah seorang oknum kepala desa (kades) di desa lubuk gelanggang, berinisial sk. di duga terlibat dalam perbuatan mesum dengan istri orang lain yang juga kerabat dan warganya sendiri, berinisial es. peristiwa yang mencengangkan ini terjadi pada hari senin (3/9) lalu, di sebuah pondok di areal kebun sawit. aksi bejat sk terungkap ketika seorang warga desa yang kebetulan melihat peristiwa tersebut melaporkannya kepada suami korban, rq. baca juga :

oknum kades berzina istri orang

setelah menerima laporan tersebut, rq langsung meminta penjelasan dari istrinya tentang perbuatan tersebut. dengan berat hati, istrinya mengakui bahwa mereka telah melakukan hubungan intim dan saat itu dipaksa oleh oknum kepala desa. berita tentang peristiwa ini pun cepat menyebar dan menimbulkan kemarahan di kalangan warga. puluhan warga desa bersama-sama mendatangi kantor bupati untuk menuntut agar oknum kepala desa sk segera dipecat dari jabatannya.