Duaaarrr... Peluru Meledak, 4 Orang Terluka, Polisi Koordinasi TNI Telusuri Sumber Peluru
OLAH TKP : Polisi dan TNI melakukan olah TKP di lokasi meledaknya selongsong peluru yang hendak di jua pemulung--
BACAKORAN.CO – Duaaarrr, ledakan keras terdengar dari sebuah tempat pengepul barang bekas di Kelurahan Tebat Sari, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan.
Ledakan itu diiringi jerit hiisteris empat orang yang berada di sekitar lokasi.
Korban yaitu dua orang pemulung dan pengendara sepeda motor yang kebetulan melintas.
Keempat korban mengalami luka serius pada kaki dan tangan.
BACA JUGA:Bentrok Polisi – Warga di Banyuasin, Dua Warga Diduga Terkena Peluru
Keempat orang itu diduga terkena serpihan benda yang meledak yang di duga berasal dari peluru atau amunisi senjata api ukuran besar.
Para korban yaitu Sukamto (53), warga Banu Ayu, Bambang (42), Dusun 6 Kecamatan BP Peliung.
Kemudian Agus (30), warga Dusun 6 Kecamatan BP Peliung, OKU Timur, dan Lismayanti (20), Desa Tebat Sari, Kecamatan Martapura. Keempat korban lansung dilarikan ke RSUD Martapura.
Peristiwa yang mengejutkan warga itu terjadi Rabu sore, 4 Oktober 2023, sekira pukul 16.30 WIB.
BACA JUGA:Keras Bunyi Ledakan! Gudang Minyak Illegal, Kembali Beroperasi dan Terbakar
Keterangan yang dihimpun, ledakan keras itu diduga berasal dari sebuah peluru senjata api berukuran besar.
Benda itu di bawa seorang pemulung yang ikut menjadi korban ledakan.
Dia ingin menjual benda yang awalnya diduga hanya selonsong bekas peluru itu ke pengepul ronsokan tersebut.
Namun saat tiba di lokasi, selongsong peluru itu ternyata masih aktif. Sebab saat di lokasi kejadian, benda itu terjatuh dan meledak.
Polisi yang menerima laporan adanya ledakan dan korban terluka langsung mendatangi lokasi kejadian.
BACA JUGA:MISTERI! Anak Perwira TNI Tewas Terbakar. Berikut Kejadiannya?
Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH bersama jajaran Satreskrim lansung mengecek dan memasang police line di TKP.
"Ledakan berasal dari selongsong peluru yang dibawa pemulung. Diduga peluru itu masih aktif," jelas Dwi Agung Setyono, Rabu 4 Oktober 2023.
"Saat di lokasi, diduga benda itu terbentur sehingga terjadi ledakan," imbuhnya.
Kapolres mengatakan korban 4 orang, mengalami luka di kaki dan tangan. Dua korban diduga orang yang membawa selongsong peluru tersebut.
BACA JUGA:Geger Oknum TNI AD Berpangkat Prada, Diduga Menguliti Pajangan Harimau Milik Komandannya
Polisi masih mengumpulkan keterangan dan informasi dari mana asal selonsong tersebut berasal.
"Nanti akan kita lakukan pendalaman kepada kedua warga tersebut," katanya.
"Nanti kita akan koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti TNI, dari mana asal selongsong pelurunya. Sekarang mereka korban masih dirawat di RSUD Martapura," tambah Kapolres.
Diketahui, Kabupaten OKU Timur Sumatera Selann, memiliki wilayah yang menjadi Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI.
BACA JUGA:Bentrok Polisi – Warga di Banyuasin, Dua Warga Diduga Terkena Peluru
Di tempat ini bahkan beberapakali dijadikan tempat latihan tempur bersama antara TNI dan tentara negara asing.
Terpisah, Lina, salah satu saksi mata mengaku, saat kejadian ia sedang melintas di TKP.
Tiba-tiba ia mendengar suara ledakan besar dan beberapa orang terluka.
“Saya dipanggil saat lewat, katanya ada orang terluka kena peluru dan minta tolong dibawa ke rumah sakit,” kata Lina yang juga mengantarkan korban ke rumah sakit.(lid)