bacakoran.co

Tagih Hutang Dibayar Dengan Tembakan Senjata Rakitan, Korban Tewas

TEMBAK : Polisi memasang police line dan melakukan olah TKP Penembakan--

Tagih Hutang Dibayar Dengan Tembakan Senjata Rakitan, Korban Tewas

Khoirunnisak

Doni Bae


bacakoran.co – menolong anjing terjepit, setelah terlepas anjing menggigit, setidaknya itulah yang dialami hendri, warga desa sungai ceper kecamatan sungai menang kabupaten (oki).

tagih hutang kepada rekannya, malah di bayar dengan tembakan senjata api rakitan.

akibatnya hendri terkapar bersimbah darah dan akhirnya meninggal dunia.

peristiwa berdarah itu terjadi selasa malam 10 oktober 2023 sekira pukul 20.30 wib.

sementara pelaku yang identitasnya sudah di ketahui polisi, hingga jumat 13 oktober 2023 masih dalam pengejaran.

anggota polsek kecamatan cengal yang menangani kasus ini sudah mengantongi identitas pelaku penembakan.

polisi juga mengumpulkan keterangan sejumlah saksi dan barang bukti.

kapolres oki, akbp diliyanto sik sh mh melalui iptu chandra kirana mengatakan, saat ini personilnya masih berada di tempat kejadian perkara dusun ii  tulung sekemet desa parit raya kecamatan cengal kabupaten oki.

"kami mohon doanya semoga pelaku segera ditangkap,"terangnya, jumat 13 oktober 2023.
keterangan yang  di dapat sementara, menurutnya terkait soal hutang. diduga korban datang ke rumah pelaku menagih hutang.

“diduga terjadi saah paham, pelaku tidak terima lalu menembak korban dengan senpira mengenai bagian leher sebelah kanan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,”jelasnya.

korban sendiri setelah kejadian langsung dibawa oleh keluarganya dan juga sudah dimakamkan.

“nanti kalau ada informasi terupdate akan dikabari anggota juga masih berada di lapangan,”imbuhnya.

terpisah kades parit raya, edi santosa membenarkan adanya informasi tersebut dan sudah ditangani polsek cengal. untuk motifnya ia belum mendapat informasi karena ia tengah berada di palembang.

edi santosa mengatakan, di desanya sulit sinyal atau jaringan komunikasi sehingga ia belum bisa menghubungi perangkat desa untuk menanyakan kejadian tersebut.

"saat kejadian saya tengah berada di kayuagung dan langsung ke palembang ada urusan keluarga,"katanya.

sementara itu, rekaman usai peristiwa berdarah tersebut beredar di media sosial. dari video dengan durasi 30 detik yang beredar terlihat darah berceceran di atas kursi yang ada di teras dan lantai dalam rumah yang diduga  rumah pelaku. saat ini rumah telah dipasang police line .(uni)

Tag
Share