Waw..., Mantan Bupati Ini Bagi-bagi Handphone dan Uang Pribadi Kepada 101 Pendamping PKH

BAGI-BAGI : Sedikitnya 101 Pendamping PKH Banyuasin menerima uang dan hadphone yang di bagikan mantan Bupati Banyuasin Askolani Jasi. Tampak pendamping PKH Banyuasin foto bersama Askolani Jasi--

BACAKORAN.CO – Mantan Bupati Banyuasin periode 2018-2023  Askolani Jasi yang baru saja mengakhiri masa jabatan September 2023 lalu, dikabarkan bagi-bagi handphone di kediaman pribadinya di Kecamatan Sukajadi, Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu 25 Oktober 2023.

Selain handphone, dia juga bagi-bagi uang ratusan ribu kepada ratusan orang yang mendatangi kediaman pribadinya itu.

Handphone dan uang itu diberikanya kepada 101 pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Banyuasin.

Diketahui, ratusan pendamping PKH itu mengaku mendatangi rumah Askolani dengan tujuan mengadukan masalah uang tunjangan transport pendamping PKH untuk Bulan Oktober, November dan Desember yang belum dibayarkan oleh Pemkab Banyuasin.

BACA JUGA:Semua Guru Tersenyum, Tunjangan Sertifikasi Cair, Intip Disini Besaran Nomilannya Bikin Kaget

Biasanya uang itu dibayarkan per tiga bulan. "Untuk bulan Oktober, November dan Desember belum ada kejelasan (dibayar atau tidak), "kata A ”inisial” salah satu pendamping PKH.

“Seharusnya tunjangan itu dibayarkan pada awal bulan langsung di bayar Rp 900 ribu, namun sekarang belum turun,"katanya.

Mengapa ngadunya ke mantan Bupati? A beralasan karena tunjangan transport itu merupakan janji Askolani saat menjabat sebagai Bupati kepada pendamping PKH.

Senada diungkapkan Maryani,  pendamping PKH lainnya. Dia mengatakan Bupati Banyuasin periode 2018 - 2023 pada waktu itu pernah berjanji kepada pendamping PKH untuk memfasilitasi uang transport dan kendaraan roda dua.

BACA JUGA:TRAGIS! Diduga Sakit Hati Dikata ' Monyet', Praka DRB Bacok Kepala Komandan. Letkol Inf Tamami Nyaris Tewas?


"Alhamdulilah uang transport sebesar Rp 300 ribu/bulan, sampai bulan September sudah dibayarkan, " katanya.

“ Hanya saja untuk tiga bukan terakhir ini belum ada realisasi, oleh karena itu ia bersama teman lainnya berharap agar tunjangan itu dapat segera dibayarkan,”katanya.

Menariknya Maryani mengaku, dengan uang pribadinya, Askolani memberikan uang transport  serta handphone

“Alhamdulillah beliau memberi uang transport satu bulan dan dengan menggunakan uang pribadi, "ujarnya.

Waw..., Mantan Bupati Ini Bagi-bagi Handphone dan Uang Pribadi Kepada 101 Pendamping PKH

quata akda

Doni Bae


bacakoran.co – periode 2018-2023  askolani jasi yang baru saja mengakhiri masa jabatan september 2023 lalu, dikabarkan bagi-bagi handphone di kediaman pribadinya di kecamatan sukajadi, banyuasin, sumatera selatan, rabu 25 oktober 2023.

selain handphone, dia juga bagi-bagi uang ratusan ribu kepada ratusan orang yang mendatangi kediaman pribadinya itu.

handphone dan uang itu diberikanya kepada 101 pendamping program keluarga harapan (pkh) banyuasin.

diketahui, ratusan pendamping pkh itu mengaku mendatangi rumah askolani dengan tujuan mengadukan masalah uang tunjangan transport pendamping pkh untuk bulan oktober, november dan desember yang belum dibayarkan oleh pemkab banyuasin.

biasanya uang itu dibayarkan per tiga bulan. "untuk bulan oktober, november dan desember belum ada kejelasan (dibayar atau tidak), "kata a ”inisial” salah satu pendamping pkh.

“seharusnya tunjangan itu dibayarkan pada awal bulan langsung di bayar rp 900 ribu, namun sekarang belum turun,"katanya.

mengapa ngadunya ke mantan bupati? a beralasan karena tunjangan transport itu merupakan janji askolani saat menjabat sebagai bupati kepada pendamping pkh.

senada diungkapkan maryani,  pendamping pkh lainnya. dia mengatakan bupati banyuasin periode 2018 - 2023 pada waktu itu pernah berjanji kepada pendamping pkh untuk memfasilitasi uang transport dan kendaraan roda dua.


"alhamdulilah uang transport sebesar rp 300 ribu/bulan, sampai bulan september sudah dibayarkan, " katanya.

“ hanya saja untuk tiga bukan terakhir ini belum ada realisasi, oleh karena itu ia bersama teman lainnya berharap agar tunjangan itu dapat segera dibayarkan,”katanya.

menariknya maryani mengaku, dengan uang pribadinya, askolani memberikan uang transport  serta handphone

“alhamdulillah beliau memberi uang transport satu bulan dan dengan menggunakan uang pribadi, "ujarnya.

askolani sendiri mengatakan uang tunjangan sebesar rp 300 ribu/bulan serta handphone buat pkh itu menggunakan uang tabungan pribadinya. " itu uang pribadi, "katanya.

menurutnyaa uang itu diberikannya sebagai bentuk apresiasi kepada pendamping pkh di banyuasin, karena berkat kerja keras mereka angka kemiskinan di banyuasin turin menjadi satu digit. " sekarang jadi 9,58 persen, "jelasnya.

mengenai tunjangan transport periode oktober, november, desember yang  belum cair, ia mengaku kurang mengetahui pasti penyebabnya. "tanya saja langsung ke pemkab banyuasin, "terangnya.

sementara itu sekda banyuasin erwin ibrahim ketika ditanya soal uang transport itu mengatakan kalau sekarang masih tahap evaluasi. " setelah evaluasi baru ada kejelasan, "ujarnya.

saat ini masih tahap evaluasi gubernur, tidak hanya untuk pkh. " tapi juga seluruh anggaran opd. jadi sabar saja, kita ikuti tahapan evaluasi, "pungkasnya.(qda)

Tag
Share