bacakoran . co – belum lagi terungkap kasus penembakan pedagang ayam di pasar 10 uu palembang sumatera selatan, pertengahan april 2023 lalu, mendapat pekerjaan rumah (pr) baru.

kali ini seorang penjaga keamanan pasar 7 ulu palembang m rudi (32) warga jl kh azhari lrg tangga panjang kecamatan jakabaring dilaporkan menjadi  korban penembakan.

kejadian itu diketahui dari laporan kedua orang tua korban kgs m dani (64) dan istrinya maimunah (58)  ke spkt polreta palembang

kepada polisi, orang tua korban menjelaskan jika penembakan terjadi jl di panjaitan lr lama laut kelurahan bagus kuning,  jumat siang 27 oktober 2023 sekira pukul 10.00 wib.

kondisi m rudi saat ini masih kritis dan mendapat perawatan di rs pertamina plaju.  korban mengalami luka tembak tiga liang yakni di tangan dan kaki serta satu titik mematikan yaitu di dada. 

“sekira jam 11 saya dapat telepon dari teman rudi, memberitahu kalau anak kami rudi sedang dirawat di rs pertamina plaju, katanya kena tembak,” jelas kgs m dani (64) didampingi istrinya maimunah (58) saat melapor ke spkt polreta palembang

“begitu sampai di ruang perawatan, terlihat anak saya sudah penuh perban di dada, kaki dan tangannya," imbuh maimunah kepada wartawan usai membuat laporan.

dijelaskan maimunah, kalau saat ia dan suami tiba di rumah sakit, kondisi putranya sempat kritis.

namun anaknya masih sadar da memintanya untuk tidak menangis. “dua peluru di kaki dan tangan sudah dikeluarkan. tapi satu yang di dada belum bisa dikeluarkan,”katanya.

hanya saja maimunah tidak bisa memperkirakan ukuran peluruh yang berhasi diangkat tim medis.

ayah korban, kgs m dani mengungkapkan, pekerjaan  m rudi  sehari-harinya adalah menjaga keamanan di pasar 7 ulu menggantikan dirinya yang sudah tua.

namun m dani mengaku tidak tahu apakah dalam menjalankan pekerjaannya putranya punya permasalahan dengan orang lain.

dia berharap laporannya ke polisi bisa ditindaklanjuti dan pelaku segera tertangkap sehingga jelas masalahnya.

kasat reskrim polrestabes palembang, akbp haris dinzah mengungkapkan, pihaknya sudah menerima laporan korban melalui ayahnya tersebut di piket spkt.

dia mengaku segera memerintahkan piket reskrim dan piket spkt untuk melakukan olah tkp sekaligus menggali informasi sebanyaknya terkait peristiwa yang terjadi.

menurutnya hasil olah tkp dan keterangan saksi akan menjadi bahan bagi satreskrim untuk menyelidiki dan mengejar  pelaku penembakan itu.

" berkasnya masih kita pelajari, begitu juga piket reskrim juga sudah ke tkp lakukan pendataan dan menggali informasi serta mencari barang bukti yang ada di tkp saat itu,”katanya.

sementara itu, terkait proyektil peluru yang kala itu ditembakkan ke korban masih diperiksa lebih lanjut oleh labfor polda sumsel. “kita berharap, secepatnya pelaku bisa ditangkap dan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku," pungkasnya. (afi)