Kasihan! Sriwijaya FC Digusur PSMS usai Banding Ditolak, Ini Klasemen Terbaru Grup 1
--
BACAKORAN.CO - Sriwijaya FC harus terima kenyataan. Mereka harus menerima tiga poinnya disunat Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Ini setelah upaya bandingnya menemui jalan buntu. Komisi Banding telah memutuskan usai bersidang pada 1 November 2023, menguatkan hukuman Komdis yang diputus pada sidang 24 Oktober 2023.
"Hasil Sidang Komite Banding PSSI, 1 November 2023. Komisi Bandung memutuskan memperbaiki SK Komite Disiplin PSSI berupa sanksi Kalah 0-3 dari Semen Padang dan pengurangan 3 poin," tulis putusan Komisi Banding PSSI.
Pada sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI 24 November lalu, memutuskan bahwa klub Sriwijaya FC melakukan pelanggaran tidak menyertakan Pemain U-21 dalam Starting XI.
Atas pelanggaran ini Sriwijaya FC mendapatkan sanksi kalah 0 - 3 dari Semen Padang, kemudian pengurangan 3 poin (forfeit) dan denda Rp 45 juta.
BACA JUGA:Nyesek! Manajemen Sriwijaya FC Emosi lalu Banding. Ternyata Gegara Hal Ini...
Dengan putusan Komisi Banding ini, maka peringkat Sriwijaya FC di papan klasemen Grup 1 berubah. Dari peringkat ketiga melorot satu tingkat ke posisi keempat dengan koleksi 6 poin.
Sebaga gantinya, PSMS Medan naik satu tingkat ke posisi ketiga dengan 8 poin. Sedangkan semen Padang melesat ke puncak klasemen dengan 16 poin dari 7 pertandingan.
Sebelumnya, Manajer Sriwijaya FC Hendriansyah sangat berharap bandingnya membuahkan hasil. Ini karena tidak mudah mencari poin di Liga 2.
Apalagi, Hendri mengklaim PSSI telat dalam memberikan sosialisasi regulasi yang resmi. Pihaknya baru menerima 6 Oktober 2023 sementara pertandingan melawan Semen Padang berlangsung 1 Oktober 2023.
BACA JUGA:Sriwijaya FC Libas PSPS Riau 4-2, Fokus Curi Point Kandang PSMS Medan
Namun dia mengakui bahwa sebelumnya sudah beredar draft dari regulasi tersebut. dalam draft regulasi itu menegaskan bahwa setiap klub Liga 2 wajib menurunkan pemain U-21 dalam starting eleven dengan durasi waktu main 45 menit.(*)
Klasemen Sementara Grup 1