bacakoran.co

Diantara Keutamaan Membaca Ayat Kursi, Ini yang Paling Dahsyat, Wajib Kamu Pahami dan Amalkan

Teks Ayat Kursi--

BACAKORAN.CO – Ayat Kursi, siapa yang belum tahu? Rasanya tidak ada ummat Islam yang tidak tahu dan tidak hafal ayat tersebut.

Bagi masyarakat muslim Indonesia, Ayat Kursi seolah sudah mendarah daging. Sejak dini, ayat tersebut diajarkan kepada anak-anak, untuk dihapal.

Bahkan ayat kursi sering dijadikan hiasan atau pajangan di dalam rumah dan tempat-tempat lainnya.

Hanya saja keutamaan, Ayat Kursi lebih dipahami sebagai potongan ayat “Pengusir Syaitan” sehingga di pajang atau di tempel di tempat-tempat tertentu.

BACA JUGA:Takluk dari Maroko 1-3, Indonesia Menunggu Keajaiban ke Babak 16 Besar, Ini Kamusnya...

Meskipun pemahaman ayat pengusir syaitan tersebut tidak salah, namun harus dipahami bahwa ayat yang mengandung nama dan sifat Allah seperti yang tercantum dalam Asamaul Husna itu punya keutamaan yang besar

Ayat Kursi bukanlah sebuah surat di dalam al quran, melainkan bagian dari Surat Al baqoroh, tepatnya ayat 255.



اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Artinya :  Allâh, tidak ada Rabb (yang berhak diibadahi) kecuali Dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur.

BACA JUGA:Untuk Menghindari Awak Media, Firli Keluar dari Gedung Rupatama Mabes Polri

Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi.

Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allâh tanpa idzin-Nya?

Allâh mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allâh melainkan apa yang dikehendaki-Nya.

Kursi Allâh meliputi langit dan bumi. dan Allâh tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allâh Maha Tinggi lagi Maha besar. [al-Baqarah/2:255]
Lalu apa keistimewannya ayat tersebut?

BACA JUGA:Selain Firli Bahuri, Tiga Pegawai KPK Diperiksa

Banyak literatur yang menuliskan pendapat ulama bersandarkan keterangan Al quran dan Hadits mengenai keutamaan ayat tersebut.

Diantara keutamaan ayat kursi ini yaitu seperti yang disebutkan dalam Hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dari Abu Umamah al-Bahili Radhiyallahu anhu. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :


مَنْ قَرَأَ آيَةَ الْكُرْسِي دُبُرَ كُلِّ صَلاَةٍ لَمْ يَمْنَعْهُ مِنْ دُخُوْلِ الْجَنَّةِ إِلاَّ أَنْ يَمُوْتَ

Barangsiapa membaca ayat kursi di akhir setiap shalat, maka tidak yang menghalanginya untuk masuk surga kecuali kematian [HR. an-Nasa’i]

Diantara Keutamaan Membaca Ayat Kursi, Ini yang Paling Dahsyat, Wajib Kamu Pahami dan Amalkan

Doni Bae

Doni Bae


bacakoran.co – siapa yang belum tahu? rasanya tidak ada ummat islam yang tidak tahu dan tidak hafal ayat tersebut.

bagi masyarakat muslim indonesia, ayat kursi seolah sudah mendarah daging. sejak dini, ayat tersebut diajarkan kepada anak-anak, .

bahkan ayat kursi sering dijadikan hiasan atau pajangan di dalam rumah dan tempat-tempat lainnya.

hanya saja keutamaan, ayat kursi lebih dipahami sebagai potongan ayat “” sehingga di pajang atau di tempel di tempat-tempat tertentu.

meskipun pemahaman ayat pengusir syaitan tersebut tidak salah, namun harus dipahami bahwa ayat yang mengandung nama dan sifat allah seperti yang tercantum dalam asamaul husna itu punya keutamaan yang besar

ayat kursi bukanlah sebuah surat di dalam al quran, melainkan bagian dari surat al baqoroh, tepatnya ayat 255.



اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

artinya :  allâh, tidak ada rabb (yang berhak diibadahi) kecuali dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-nya); tidak mengantuk dan tidak tidur.

kepunyaan-nya apa yang di langit dan di bumi.

tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi allâh tanpa idzin-nya?

allâh mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu allâh melainkan apa yang dikehendaki-nya.

kursi allâh meliputi langit dan bumi. dan allâh tidak merasa berat memelihara keduanya, dan allâh maha tinggi lagi maha besar. [al-baqarah/2:255]
lalu apa keistimewannya ayat tersebut?

banyak literatur yang menuliskan pendapat ulama bersandarkan keterangan al quran dan hadits mengenai keutamaan ayat tersebut.

diantara keutamaan ayat kursi ini yaitu seperti yang disebutkan dalam hadits rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari abu umamah al-bahili radhiyallahu anhu. rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :


مَنْ قَرَأَ آيَةَ الْكُرْسِي دُبُرَ كُلِّ صَلاَةٍ لَمْ يَمْنَعْهُ مِنْ دُخُوْلِ الْجَنَّةِ إِلاَّ أَنْ يَمُوْتَ

barangsiapa membaca ayat kursi di akhir setiap shalat, maka tidak yang menghalanginya untuk masuk surga kecuali kematian [hr. an-nasa’i]

artinya yang menghalangi orang yang membacanya dan mengamalkannya dari surga hanyalah kematian. jika ia sudah meninggal, berarti penghalang sudah tiada, ketika dia wafat akan masuk surga.

dijelaskan para ulama  kehebatannya dengan berkata: “ayat ini sangat agung dan memiliki keutamaan dalam kitab allah subhanahu wa ta’ala.

karena didalamnya mengandung tauhid dan keikhlasan kepada allah swt, serta menerangkan tentang kebesarannya.

bila seseorang membaca ayat ini setiap selesai shalat wajib, maka ia akan menjaganya dari setiap kejahatan, begitu pula jika membacanya ketika tidur”.


hadits abu hurairah radhiyallahu anhu, ia berkata: “rasulullah menugaskan kepadaku untuk menjaga zakat di bulan ramadhan. kemudian seseorang datang kepadaku dan mencuri dari makanan (zakat) ….

di akhir hadits, pencuri itu berkata:  ”bila engkau hendak tidur, maka bacalah ‘ayat kursi’ karena penjagaan dari allah akan terus bersamamu dan setan tidak akan mendekatimu sampai subuh”.

kemudian nabi berkata: “ia telah berkata benar kepadamu, walau ia pendusta. ia adalah setan.” [hr al-bukhâri, 2311].

dapat dipahami bahwa bagi orang yang membaca ayat kursi ketika hendak tidur, maka allah swt akan memberikan penjagaan kepadanya dari kejahatan syaitan selama orang tersebut tidur.

dalam posisi tidur, manusia tidak sadar dan  tidak tahu apa yang terjadi di sekitarnya. kondisi inilah yang terkadang dimanfaatkan makhluk seperti syaitan dan jin ntuk mencelakai manusia. bisa jadi kejahatan itu berupa sihir yang dilakukan manusia melalui perantara syaitan. (wallahu’alam)

Tag
Share