BACAKORAN.CO - Jamaknya pesta olahraga, pernak pernik berkaitan dengan oalhraga terkait yang rame diburu pengunjung. Tak terkecuali saat Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Indonesia.
Dalam ajang ini, Indonesia mempercayakan kepada empat kota untuk selenggarakan Piala Dunia U-17. Jakarta, Solo, Surabaya, dan Bandung.
Di setiap kota, selalu ada cerita UMKM yang pesta di tengah pelaksanaan Piala Dunia U-17 ini. Jika di Solo, Batik menjadi primadona.
Kemudian di Surabaya, produk UMKM terjual sampai 16 ribu barang. Penjualan berkaitan dengan suvenir Piala Dunia U-17.
Di Bandung beda lagi. Di Tanah Pasundan, Ikan Cupang menjadi primadona selama pelaksanaan Piala Dunia di Stadion si Jalak Harupat.
BACA JUGA:Pede Bener! Bek Jerman U-17 Ini Yakin Timnya Bakal Juara Usai Singkirkan Spanyol U-17, Ini Gegaranya...
Ikan Cupang yang menjadi jujukan penonton adalah toko Ibu Yanti. Ibu Yanti menghadirkan ikan hias tersebut di booth Amartha, yang digelar setiap ada pertandingan Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Yanti membawa akuarium ikan cupang itu menjadi representasi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) selama turnamen itu digelar di Indonesia.
Penjual Ikan Cupang ikut merasakan pesta Piala Dunia U-17 di Bandung -pssi-
"Alhamdulillah (pendapatan) meningkat. Biasanya sehari bisa Rp200-300 ribu, tidak tentu memang. Tetapi pernah sampai Rp450 ribu. Setelah dapat modal buat tambah bibit ikan, obat, sekarang sehari bisa menerima pemasukan sampai Rp900 ribu," ujar Yanti.
Pengalaman jualan di Piala Dunia U-17 tentu sangat bagus membantu Yanti. Selama ini Yanti memang sudah berdagang ikan cupang dari sekolah ke sekolah di sekitar kawasan Arjasari, Kabupaten Bandung.
Dia membangun usahanya dalam kurun waktu lima tahun terakhir ini. Saat Piala Dunia U-17 berlangsung, dia berjuang mendapatkan izin berjualan di jualan di Stadion Si Jalan Harupat.
BACA JUGA:Echeverri Ngeri, Brasil U-17 pun Tereliminasi: Di Semifinal Argentina U-17 Tantang Tim Ini
Dari pengakuannya tak mudah mendapatkan izin membuka booth di Piala Dunia U-17. Beruntung, dia mendapatkan bantuan dari Amartha sehingga akhirnya menembus panggung dunia.
Ikan Cupang Juga Ikut Pesta di Piala Dunia U-17, Nggak Percaya? Ini Penuturan dari Penjualnya
Kumaidi
Kumaidi
bacakoran.co - jamaknya pesta olahraga, pernak pernik berkaitan dengan oalhraga terkait yang rame diburu pengunjung. tak terkecuali saat piala dunia u-17 2023 yang berlangsung di indonesia.
dalam ajang ini, indonesia mempercayakan kepada empat kota untuk selenggarakan piala dunia u-17. jakarta, solo, surabaya, dan bandung.
di setiap kota, selalu ada cerita umkm yang pesta di tengah pelaksanaan piala dunia u-17 ini. jika di solo, batik menjadi primadona.
kemudian di surabaya, produk umkm terjual sampai 16 ribu barang. penjualan berkaitan dengan suvenir piala dunia u-17.
di bandung beda lagi. di tanah pasundan, ikan cupang menjadi primadona selama pelaksanaan piala dunia di stadion si jalak harupat.
ikan cupang yang menjadi jujukan penonton adalah toko ibu yanti. ibu yanti menghadirkan ikan hias tersebut di booth amartha, yang digelar setiap ada pertandingan piala dunia u-17 di stadion si jalak harupat, bandung.
yanti membawa akuarium ikan cupang itu menjadi representasi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (umkm) selama turnamen itu digelar di indonesia.
penjual ikan cupang ikut merasakan pesta piala dunia u-17 di bandung -pssi-
"alhamdulillah (pendapatan) meningkat. biasanya sehari bisa rp200-300 ribu, tidak tentu memang. tetapi pernah sampai rp450 ribu. setelah dapat modal buat tambah bibit ikan, obat, sekarang sehari bisa menerima pemasukan sampai rp900 ribu," ujar yanti.
pengalaman jualan di piala dunia u-17 tentu sangat bagus membantu yanti. selama ini yanti memang sudah berdagang ikan cupang dari sekolah ke sekolah di sekitar kawasan arjasari, kabupaten bandung.
dia membangun usahanya dalam kurun waktu lima tahun terakhir ini. saat piala dunia u-17 berlangsung, dia berjuang mendapatkan izin berjualan di jualan di stadion si jalan harupat.
dari pengakuannya tak mudah mendapatkan izin membuka booth di piala dunia u-17. beruntung, dia mendapatkan bantuan dari amartha sehingga akhirnya menembus panggung dunia.
"perizinannya sulit, tapi kami punya value yang ingin disampaikan lewat ikan cupang pada piala dunia u-17 ini," kata public relations lead pt amartha mikro fintek, shiva vinneza
yanti dan amartha melihat ikan cupang bisa menjadi representasi dari ketangguhan dan kekuatan anak-anak muda indonesia yang senada dengan pesan yang ingin disampaikan fifa lewat piala dunia u-17 2023.
"ikan cupang yang memiliki berbagai varian ini melambangkan ketangguhan dan keberagaman sama seperti nilai-nilai di piala dunia ini dan nilai amartha," ujarnya lebih lanjut.
sayangnya, kelanjutan piala dunia u-17 yang memasuki semifinal tidak digelar di stadion si jalak harupat. laga empat besar digelar di stadion manahan, solo, selasa (28/11/2023). jadi usai sudah pesta ikan cupang di jalak harupat.(*)