Sambil Pangku Anak Pasangan Pengantin Diarak Naik Becak ke Kambang Iwak
NAIK BECAK : Sedikitnya 100 pasang pengantin diarak naik becak dari halaman kantor wali kota Palembang di Jl Merdeka menuju rumah dinas wali kota di Jl Tasik Palembang. (foto Budiman/sumeks)--
BACAKORAN.CO – Sedikitnya 100 pasang pengantin, Kamis pagi 30 November 2023 diarak naik becak dari depan Kantor Wali Kota Palembang di Jl Merdeka menuju Rumah Dinas Wali Kota Jl Tasik, tak jauh dari Kambang Iwak.
Uniknya, diantara pasangan pengantin itu ada yang naik becak sambil memangku anaknya.
Ya, mereka bukanlah pasangan calon pengantin yang baru hendak menikah, melainkan pasangan suami istri yang sudah sah dan hendak mengikuti isbat nikah massal.
Isbat nikah massal itu diselengarakan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemeritah Kota Palembang.
BACA JUGA:Buruan Serbu Loker ini! Posisinya Lumayan Banyak dan Menerima Dari Semua Jurusan!
Acara itu nampak meriah dan di saksikan banyak orang. Terlihat pasangan pengantin yang mengenakan pakain rapi bahkan ada yang mengenakan pakaian adat naik ke atas becak yang juga sudah disiapkan dan dihiasi sedemikian rupa.
Diantara mereka ada yang terlihat malu – malu di saksikan pengguna jalan yang melintas. Namun mereka tampak bahagia karena dengan isbat nikah massal itu, mereka akan mendapatkan sertifikat atau buku nikah yang sah
Dari Kantor Wali Kota, konvoi becak pengantin itu dilepas Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Gunawan. Ratusan becak itu langsung berjalan beriringan menuju jalan Tasik.
Terpantau rata-rata pasangan pengantin itu duduk berdua di dalam beck. Namun tidak sedikit yang membawa serta anaknya yang sudah SD hingga masih balita dan masih dalam gendongan.
BACA JUGA:Henry Kissinger, Penghasut Perang yang Memenangkan Nobel Perdamaian, Meninggal di usia 100 Tahun
Pj. Walikota Palembang, Drs H Ratu Dewa MSi ketika membuka acara nikah massal itu memberikan selamat kepada 100 pasang pengantin yang hadir. "Selamat untuk yang hari ini berbahagia sebanyak 100 pasang pengantin," ungkapnya.
Ratu Dewa juga menyempatkan berdialog dengan peserta pasangan pengantin nikah massal.
Plt Kabag Kesra Setda Kota Palembang, Marwansyah menyampaikan, kegiatan nikah massal ini diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian pemkot kepada warga yang sudah menikah namun belum memiliki sertifikat atau buku nikah.
"Masih banyak masyarakat yang belum memiliki buku nikah, karena pernikahan di masa lalu belum tercatat. Selain itu ada juga pasangan yang menikah secara agama sehingga tidak tercatat di pemerintah.