- indonesia melanjutkan kolaborasinya bersama unicef indonesia melalui program wings for unicef untuk mempercepat akses air, sanitasi, dan kebersihan (wash) yang dikelola dengan aman.
hal tersebut dinyatakan langsung oleh direktur marketing group hirajati natawira.
dia menambahkan dalam kolaborasi jilid dua yang berlangsung selama tiga tahun ini (2023-2026), program wings for unicef akan fokus pada pengelolaan sekolah sehat dan ramah lingkungan melalui layanan wash yang inklusif untuk meningkatkan partisipasi anak di sekolah dan kegiatan sosial.
untuk itu, wings group menggandeng soklin, nuvo, dan hers protex sebagai brands yang mendukung lingkungan, badan, dan organ tubuh.
kolaborasi dan inisiatif ini merupakan upaya wings group untuk mendukung misi pemerintah mewujudkan indonesia emas 2045.
saat ini, tantangan sanitasi dan kebersihan sebagian besar terjadi di . data profil sanitasi sekolah tahun 2022, 71% satuan pendidikan atau hampir 27 juta anak indonesia tidak memiliki akses layanan sanitasi dasar di sekolah,"ujar dia.
rasa tidak nyaman akibat fasilitas wash yang kurang memadai berkontribusi pada tingginya angka putus sekolah.
hampir 50% angka putus sekolah lebih tinggi diamati di sekolah yang tidak memiliki fasilitas sanitasi sekolah yang memadai dibandingkan dengan sekolah yang memiliki fasilitas sanitasi yang memenuhi layanan dasar.
lebih lanjut, 1 dari 7 anak perempuan melewatkan satu atau lebih hari sekolah, saat mereka mengalami menstruasi karena alasan salah satunya tidak tersedianya fasilitas sanitasi yang memadai di sekolah untuk mengelola kebersihan menstruasinya.
bagi kami yang terpenting adalah akses wash di sekolah untuk menghadirkan lingkungan yang bersih dan sehat bagi anak bermain dan belajar.
lembaga pendidikan dan support system-nya merupakan elemen penting untuk mendukung berbagai praktik sehat, seperti mencuci tangan, menjaga kebersihan lingkungan, hingga manajemen kebersihan saat menstruasi.
dalam program wings for unicef jilid dua ini, wings group melalui unicef indonesia akan fokus pada tiga kegiatan utama untuk mengakselerasi percepatan akses wash di sekolah.
kegiatan yang dimaksud adalah penguatan kebijakan dan peningkatan kesadaran publik, peningkatan kapasitas, dan peningkatan fasilitas wash di sekolah.
disaat bersamaan, direktur penggalangan dana dan kemitraan unicef indonesia, gregor henneka mengatakan “menjamin akses terhadap sanitasi sekolah yang memadai sangat penting untuk mendorong pendidikan anak-anak.
berkolaborasi dengan investasi sektor swasta akan meningkatkan upaya kolektif unicef dengan beragam mitra pembangunan, memastikan inisiatif kami bermanfaat bagi anak-anak dan memberdayakan mereka untuk unggul dalam bidang akademik.”pungkasnya.(*)