bacakoran.co

Suku Serawai Dengan Penuturan Bahasa Serawai, Berikut 10 Contoh Bahasa Serawai Yang Sering Digunakan

Kehidupan sehari-hari masyarakat Suku Serawai di Provinsi Bengkulu. Foto:Ilustrasi--

Indonesia: Saya mau naik Pohon Kelapa. 

4. Bermain.

Serawai : Aku ndak pegi begusik.

Indonesia : Saya ingin pergi bermain.

5. Kelapa Muda. 

Serawai : Aku ndak ngambik niugh mudau.

Indonesia: Saya ingin mengambil Kelapa Muda. 

6. Perut. 

Serawai : aku sedang sakit pegut. 

Indonesia: saya lagi sakit perut. 

7. Celana. 

Serawai : Aku ndak beli seluag.

Indonesia: saya ingin membeli celana.

8. Mobil.

Serawai : aku ndak makai setum.

Suku Serawai Dengan Penuturan Bahasa Serawai, Berikut 10 Contoh Bahasa Serawai Yang Sering Digunakan

Hendra Agustian

Hendra Agustian


- , adalah salah satu suku yang ada di . keberadaan suku serawai sendiri, ada di bagian selatan bengkulu.

suku serawai adalah suku bangsa dengan populasi terbesar kedua yang hidup di daerah bengkulu.

sebagian besar masyarakat suku serawai berdiam di kabupaten , yakni di kecamatan sukaraja, seluma, talo, pino, kelutum, manna, dan seginim.

keseharian suku serawai, berkomunikasi dengan menggunakan bahasa serawai, hingga saat ini bahasa serawaj tetap menjadi bahas keseharian orang serawai dalam  berkomunikasi.

masyarakat serawai, terbilang sangat bangga dengan penuturan bahasa ini, bahkan masyarakat serawai tidak akan menggunakan bahasa lain dalam berkomunikasi selain bahasa serawai.

terkadang, saat sedang berada di daerah lain, masyarakat serawai tetap dengan tutur bahasa yang digunakannya.

saking kuatnya bahasa serawai, terkadang orang luar yang merantau ke bumi serawai akan terpengaruh dengan penggunaan bahasa ini.

hal ini, disebabkan masyarakat tidak akan pernah mengikuti bahasa yang digunakan pendatanga saat berkomunikasi.

walaupun, orang pendatang belum memahami bahsa serawai sekalipun. memang sedikit, egois. berkat ke egoisan inilah. menbuat bahasa serawai tetap terjaga hingga saat ini.

masyarakat serawai baru akan menggantikan tutur bahasanya hanya pada saat acara resmi. maka bahasa yang mereka gunakan adalah bahasa nasional .

namun, setelah forum usai penuturan bahasa serawai akan tetap digunakan.

di bumi serawai, terbilang cukup banyak pendatang, baik dari sumtera barat, , jambi, bahkan ada juga pendatang dari pulau jawa.

pedatang yang masuk ke bumi serawai, tentu akan memakai bahasa daerah nya masing-masing.

namun, jika cukup lama berada di daerah ini, pendatang itu akan terpengaruh dengan bahasa serawai. 

hal ini, terbukti dari sekian banyak pendatang di bumi serawai, saat ini berkomunikasi kesehariannya sudah menggunakan bahasa serawai.

bahasa serawai mempunyai perbedaan-perbedaan isolek pada setiap daerah penyebarannya. akan tetapi, berdasarkan fakta-fakta dan fenomena-fenomena. 

walaupun, pendatang sudah fasih menggunakan bahasa serawai, tetap saja penuturan bahasa dengan orang serawai asli akan sedikit berbeda. 

conto bahasa serawai di manna dan indonesia :

1. kaki.

serawai : keting aku ni sakit tegalau.

indonesia: kaki saya benar-benar sakit.

2. kata lari.

serawai : aku ndak ngikut lombah laghi.

indonesia: saya ingin ikut lomba lari.

3. pohon kelapa.  

serawai : aku ndak naik batang niugh.

indonesia: saya mau naik pohon kelapa. 

4. bermain.

serawai : aku ndak pegi begusik.

indonesia : saya ingin pergi bermain.

5. kelapa muda. 

serawai : aku ndak ngambik niugh mudau.

indonesia: saya ingin mengambil kelapa muda. 

6. perut. 

serawai : aku sedang sakit pegut. 

indonesia: saya lagi sakit perut. 

7. celana. 

serawai : aku ndak beli seluag.

indonesia: saya ingin membeli celana.

8. mobil.

serawai : aku ndak makai setum.

indonesia : saya ingin menggunakan mobil.

9. uang.

serawai : pinjam tanci seratus ribu.

indonesia: pinjam uang seratus ribu.

10. pasar. 

serawai : aku ndak pegi ke pekan.

indonesia: saya ingin pergi ke pasar.

ini sebagian besar penuturan bahasa serawai jika menggunakan tutur  bahasan nasional indonesia. namun, jika dalam penulisan penuturan bahas serawai terdapat sedikit kesalahan, penulis memohon maaf kepada pembaca, semoga ini bisa dimaklumi dan bisa dipahami. (eng)

Tag
Share