Sudah Tahu Gak Ubah Hasil, Ngapain Harus Layangkan Surat Protes ke AFC? Ini Jawaban Manajer Timnas Indonesia

Selebrasi pemain Timnas Indonesia merayakn gol yang dicetak Marselino Ferdinan.-pssi-

BACAKORAN.CO - Manajemen Timnas Indonesia belum move on atas kekalahan 1-3 atas Irak di laga perdana Grup D Piala Asia 2023 Qatar. Mereka masih kepikiran kekalahan itu karena ada satu gol yang didahului gerakan berbau offside.

Saat Osama Rashid mencetak gol kedua Irak menit ke-45+7, tidak ada kejadian yang ganjil. Namun sebelum gol itu terjadi posisi Mohanad Ali berbau offside. 

Momen itu berawal dari umpan silang Ali Adnan yang disambut Mohanad Ali. Posisi Mohanad Ali offside karena saat menerima umpan berada di belakang bek Timnas Indonesia. 

Bola samberan Mohanad Ali mampu ditepis kiper Ernando Ali. Namun bola buangan itu kemudian bisa dikuasai kembali oleh pemain Irak, Ali Jassim. 

BACA JUGA:11 Pemain Pilihan STY Jadi Starter Hadapi Irak di Piala Asia 2023 Qatar, Siapa Saja Mereka? Ini Daftarnya

Jassim kemudian menembakkan bola ke arah gawang yang mampu dimentahkan Ernando. Hanya saja, bola tepisan Ernando itu mengarah ke Osama Rashid yang kemudian mampu dikonversi menjadi gol. 


Manajer Endri Erawan (kanan) saat berdiskusi dengan Manajer Timnas Indonesia lainnya, Sumardji. -pssi-

Setelah dilihat melaluio VAR, wasit VAR mengesahkan gol Osama. Wasit Ilgiz Tantashev pun mengikuti mengesahkan gol Osama. Gol itu membuat Irak unggul 2-1 atas Indonesia sebelum turun minum. Laga ini sendiri dimenangkan Irak dengan skor 3-1. 

Dalam laga itu, AFC menugaskan dua petugas VAR. Mereka adalah Salman Ahmad Falahi dari Qatar dan Sivakorn Puudom asal Thailand.

Manajer Timnas Indonesia Endri Erawan mengatakan, pihaknya telah melayangkan surat protes atas kejadian ini. Protes diarahkan ke konfederasi sepakbola asia (AFC) khusus untu terjadinya gol kedua Irak. 

"Tentu kami kecewa. Setelah pertandingan kami resmi protes keras kepada AFC terkait disahkannya gol kedua Irak. Kami sudah resmi melayangkan formulir protes dan diserahkan langsung ke match commissioner seusai pertandingan," terang Endri.

BACA JUGA:Langsung Kalah 1-3 dari Irak, Kenapa STY Sentil Wasit? Ini Kata Pelatih Asal Korsel Itu

"Kami tahu protes ini tidak akan mengubah hasil pertandingan. Namun setidaknya untuk pertandingan-pertandingan di ajang Piala Asia 2023 ini para wasit atau perangkat pertandingan bisa lebih baik lagi dalam mengambil keputusan," lanjut Endri yang juga anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI tersebut.

Marselino Ferdinan juga belum move on. Dia masih merasa kecewa dengan gol kedua Irak yang didahkan wasit.

Sudah Tahu Gak Ubah Hasil, Ngapain Harus Layangkan Surat Protes ke AFC? Ini Jawaban Manajer Timnas Indonesia

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - manajemen timnas indonesia belum move on atas kekalahan 1-3 atas irak di laga perdana grup d piala asia 2023 qatar. mereka masih kepikiran kekalahan itu karena ada satu gol yang didahului gerakan berbau offside.

saat osama rashid mencetak gol kedua irak menit ke-45+7, tidak ada kejadian yang ganjil. namun sebelum gol itu terjadi posisi mohanad ali berbau offside. 

momen itu berawal dari umpan silang ali adnan yang disambut mohanad ali. posisi mohanad ali offside karena saat menerima umpan berada di belakang bek timnas indonesia. 

bola samberan mohanad ali mampu ditepis kiper ernando ali. namun bola buangan itu kemudian bisa dikuasai kembali oleh pemain irak, ali jassim. 

jassim kemudian menembakkan bola ke arah gawang yang mampu dimentahkan ernando. hanya saja, bola tepisan ernando itu mengarah ke osama rashid yang kemudian mampu dikonversi menjadi gol. 


manajer endri erawan (kanan) saat berdiskusi dengan manajer timnas indonesia lainnya, sumardji. -pssi-

setelah dilihat melaluio var, wasit var mengesahkan gol osama. wasit ilgiz tantashev pun mengikuti mengesahkan gol osama. gol itu membuat irak unggul 2-1 atas indonesia sebelum turun minum. laga ini sendiri dimenangkan irak dengan skor 3-1. 

dalam laga itu, afc menugaskan dua petugas var. mereka adalah salman ahmad falahi dari qatar dan sivakorn puudom asal thailand.

manajer timnas indonesia endri erawan mengatakan, pihaknya telah melayangkan surat protes atas kejadian ini. protes diarahkan ke konfederasi sepakbola asia (afc) khusus untu terjadinya gol kedua irak. 

"tentu kami kecewa. setelah pertandingan kami resmi protes keras kepada afc terkait disahkannya gol kedua irak. kami sudah resmi melayangkan formulir protes dan diserahkan langsung ke match commissioner seusai pertandingan," terang endri.

"kami tahu protes ini tidak akan mengubah hasil pertandingan. namun setidaknya untuk pertandingan-pertandingan di ajang piala asia 2023 ini para wasit atau perangkat pertandingan bisa lebih baik lagi dalam mengambil keputusan," lanjut endri yang juga anggota komite eksekutif (exco) pssi tersebut.

marselino ferdinan juga belum move on. dia masih merasa kecewa dengan gol kedua irak yang didahkan wasit.

"kami tidak beruntung di laga perdana ini. seluruh pemain telah berjuang keras dan maksimal. namun ada beberapa kontroversi dari wasit yang seharusnya tidak gol tapi jadi gol," keluh marselino.

di laga ini, marselino menjadi pencetak satu-satunya gol timnas indonesia pada menit ke-37. selanjutnya, timnas indonesia akan melawan vietnam pada 19 januari 2024.(*)

Tag
Share