Hidangkan Kelezatan Di Hari Raya Imlek: Resep dan Cara Bikin 'Kue Keranjang' yang Khas!

Menciptakan kue keranjang yang lezat dan penuh makna untuk merayakan Hari Raya Imlek bersama keluarga dan teman. Foto: Ilustrasi--

BACAKORAN.CO - Hari Raya Imlek, perayaan Tahun Baru Tionghoa, selalu menjadi momen yang penuh keceriaan dan keberuntungan. 

Di tengah meriahnya perayaan, hidangan khas menjadi elemen tak terpisahkan dari tradisi Tionghoa. 

Salah satu hidangan yang selalu hadir di meja perayaan Imlek adalah kue keranjang.

Kue ini bukan hanya lezat, tetapi juga memiliki makna simbolis yang sangat mendalam. 

BACA JUGA:6 Makanan Khas yang Bikin Ngiler Dengan Cita Rasa Tradisional yang Wajib Ada Saat Perayaan Imlek 2024...

BACA JUGA:Misteri Asal-usul Barongsai: Jejak Budaya Jawa-Bali dalam Tradisi Imlek

Sebelum kita memasuki resep dan cara membuat kue keranjang, penting untuk memahami sejarah dan makna di balik hidangan ini. 

Kue keranjang, juga dikenal sebagai Nian Gao, merupakan simbol keberuntungan dan kemakmuran dalam tradisi Tionghoa

Nama 'Nian Gao' sendiri memiliki arti 'naik ke tingkat yang lebih tinggi' dalam bahasa Mandarin, mencerminkan harapan untuk mencapai kemajuan dan keberhasilan di tahun yang baru.

Menurut legenda Tionghoa, Nian Gao memiliki hubungan dengan kisah tentang Nian, seekor monster mitos yang takut pada suara keras dan warna merah. 

BACA JUGA:Makanan Khas Imlek: Simbolisme dan Tradisi dalam Yusheng, Bebek Peking, dan Dim Sum

BACA JUGA:Merayakan Kekayaan Budaya: Sejarah dan Tradisi Tahun Baru Imlek yang Meriah

Masyarakat Tionghoa percaya bahwa dengan mengonsumsi Nian Gao, mereka dapat mengusir makhluk jahat ini dan membawa keberuntungan pada tahun yang baru.

Resep Kue Keranjang

Hidangkan Kelezatan Di Hari Raya Imlek: Resep dan Cara Bikin 'Kue Keranjang' yang Khas!

Rizki

Rizki


- , perayaan , selalu menjadi momen yang penuh keceriaan dan keberuntungan. 

di tengah meriahnya perayaan, hidangan khas menjadi elemen tak terpisahkan dari tradisi tionghoa. 

salah satu hidangan yang selalu hadir di meja adalah .

kue ini bukan hanya lezat, tetapi juga memiliki makna simbolis yang sangat mendalam. 

sebelum kita memasuki resep dan cara membuat kue keranjang, penting untuk memahami sejarah dan makna di balik hidangan ini. 

kue keranjang, juga dikenal sebagai , merupakan simbol keberuntungan dan kemakmuran dalam . 

nama 'nian gao' sendiri memiliki arti 'naik ke tingkat yang lebih tinggi' dalam bahasa , mencerminkan harapan untuk mencapai kemajuan dan keberhasilan di tahun yang baru.

menurut legenda tionghoa, nian gao memiliki hubungan dengan kisah tentang nian, seekor monster mitos yang takut pada suara keras dan warna merah. 

masyarakat tionghoa percaya bahwa dengan mengonsumsi nian gao, mereka dapat mengusir makhluk jahat ini dan membawa keberuntungan pada tahun yang baru.

resep kue keranjang

1. bahan-bahan

500 gram tepung ketan

300 ml air matang

200 gram gula kelapa, serut halus

1 sendok teh air daun pandan, untuk pewarna hijau (opsional)

1 sendok teh air daun suji, untuk pewarna merah (opsional)

½ sendok teh garam

daun pisang untuk membungkus kue

langkah-langkah

2. siapkan bahan utama

rendam tepung ketan dalam air selama minimal 4 jam atau semalaman. 

pastikan ketan benar-benar meresap air.

setelah direndam, tiriskan ketan dan campur dengan gula kelapa serut halus. tambahkan garam dan aduk rata.

3. bagi adonan

bagi adonan ketan menjadi dua bagian. satu bagian untuk adonan putih dan sisanya untuk adonan berwarna.

4. pewarna alami

tambahkan air daun pandan pada salah satu bagian adonan untuk memberikan warna hijau alami.

untuk adonan berwarna merah, tambahkan air daun suji.

5. pembentukan kue

ambil selembar daun pisang dan beri sedikit minyak agar tidak lengket.

letakkan sebagian adonan putih di tengah daun pisang, lalu tambahkan adonan berwarna hijau atau merah di atasnya.

lipat daun pisang hingga adonan tertutup rapat dan membentuk bulatan.

6. perebusan

rebus air dalam panci besar. 

setelah mendidih, masukkan kue yang sudah dibungkus daun pisang.

rebus kue selama 2-3 jam atau hingga matang. pastikan air selalu dalam keadaan mendidih.

7. penyajian

setelah matang, angkat kue dan biarkan dingin sejenak sebelum disajikan.

makna simbolis kue keranjang

kue keranjang bukan hanya sekadar hidangan lezat, tetapi juga sarat dengan makna simbolis. 

bulatan kue keranjang melambangkan keluarga yang utuh dan harmonis, sedangkan warna merah dan hijau mencerminkan keberuntungan dan kebahagiaan. 

menghidangkan kue keranjang selama hari raya imlek diharapkan dapat membawa keberuntungan dan kesuksesan bagi keluarga yang menikmatinya.

membuat kue keranjang untuk hari raya imlek bukan hanya sekadar kegiatan memasak, tetapi juga sebuah upaya untuk merayakan tradisi dan memperkaya makna perayaan. 

dengan resep sederhana dan makna simbolis yang mendalam, kue keranjang menjadi hidangan yang sangat dinantikan setiap tahunnya. 

selamat mencoba membuat kue keranjang dan semoga perayaan imlek kalian penuh dengan kebahagiaan, keberuntungan, dan cita rasa lezat!

Tag
Share