Jangan Dianggap Sepele, Ini Bahaya Tahi Lalat berlebihan di Tubuh.
Pemahaman tentang risiko yang terkait dengannya penting untuk menjaga kesehatan kulit. Foto: ilustrasi--
BACAKORAN.CO - Tahi lalat, yang sering dianggap sebagai bagian kecil dari kulit manusia yang biasa diabaikan, ternyata dapat menyimpan berbagai risiko dan bahaya terhadap kesehatan manusia.
Meskipun sebagian besar tahi lalat adalah jinak dan tidak menimbulkan masalah, beberapa kondisi tertentu dapat membuat tahi lalat menjadi potensi ancaman serius bagi kesehatan.
Tahi lalat adalah kumpulan sel melanosit yang menghasilkan pigmen melanin.
Mereka dapat muncul pada berbagai bagian tubuh, termasuk wajah, leher, lengan, dan punggung.
Meskipun sebagian besar tahi lalat tidak berbahaya, ada beberapa jenis yang perlu diwaspadai karena potensi risiko yang terkait dengan mereka.
BACA JUGA:9 Arti Tahi Lalat di Wajah, Cermin Kepribadian dan Masa Depan
1. Melanoma, Kanker Kulit yang Mematikan
Salah satu risiko utama yang terkait dengan tahi lalat adalah perkembangan melanoma, jenis kanker kulit yang dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya dan menjadi mematikan jika tidak diobati dengan cepat.
Tahi lalat yang berubah warna, bentuk, atau ukuran dapat menjadi tanda peringatan awal perkembangan melanoma.
Oleh karena itu, penting untuk secara teratur memeriksa tahi lalat dan segera berkonsultasi dengan dokter jika ada perubahan yang mencurigakan.
2. Infeksi dan Peradangan
Tahi lalat yang terletak di area tertentu, seperti di sekitar lipatan kulit atau di bawah pakaian yang ketat, dapat menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri dan jamur.
Infeksi dan peradangan pada tahi lalat dapat terjadi, menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, dan bahkan dapat menyebar ke bagian kulit lainnya.
Kebersihan kulit dan pakaian yang sesuai dapat membantu mencegah risiko ini.