- merupakan sebuah daerah pedesaan di , yang penduduk wilayahnya hanya 2000 penduduk saja. 

guna meningkatkan demografi di sana, maka sejak tahun 2018 pemerintah membuat program rumah seharga atau setara dengan rp2.214 diharapkan dapat menarik calon penghuni baru.

untuk bisa memiliki rumah tersebut, kriterianya ialah harus berusia di bawah 45 tahun. 

sudah memiliki ikatan dengan pasangan, tidak memiliki properti apapun, dan tidak memiliki catatan kriminal.

dalam beberapa tahun terakhir, menjadi perhatian serius di berbagai negara, termasuk korasia. 

untuk mengatasi tantangan ini, muncul sebuah usaha kreatif yang memiliki tujuan mulia, yaitu meningkatkan jumlah penduduk melalui penjualan rumah dengan harga yang sangat terjangkau, hanya 2 ribuan rupiah saja. 

penurunan jumlah penduduk dapat memiliki dampak serius terhadap , keberlanjutan sosial, dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. 

karenanya, pemerintah dan masyarakat korasia perlu mencari solusi inovatif untuk merangsang pertumbuhan penduduk. 

usaha ini merancang sebuah program di mana rumah-rumah yang sudah tidak terpakai atau kosong dijual dengan harga simbolis, yaitu hanya 2 ribuan rupiah. 

konsep ini dirancang untuk mendorong pasangan muda dan keluarga untuk memiliki rumah tanpa harus memikirkan beban finansial yang berat. 

pemilihan harga yang sangat rendah diharapkan dapat memotivasi lebih banyak orang untuk memiliki rumah dan, pada gilirannya, meningkatkan jumlah penduduk.

proses penjualan rumah seharga 2 ribuan rupiah ini dirancang untuk memberikan peluang yang setara bagi semua orang yang berminat. 

masyarakat yang ingin membeli rumah harus mengikuti serangkaian tahapan, seperti pendaftaran, verifikasi data, dan pengajuan proposal. 

setelah melalui seleksi yang adil, pemenang akan diberikan kesempatan untuk membeli rumah dengan harga yang sangat terjangkau.

keberhasilan usaha ini tidak hanya bergantung pada partisipasi masyarakat, tetapi juga dukungan penuh dari pemerintah korasia. 

pemerintah dapat memberikan insentif pajak, bantuan keuangan, atau fasilitas lainnya untuk memastikan kelancaran program ini. 

disamping itu, perlu ada regulasi yang jelas dan transparan agar usaha ini berjalan dengan adil dan tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari.

beberapa dampak positif

- peningkatan jumlah penduduk

program ini diharapkan dapat merangsang pertumbuhan jumlah penduduk dengan memberikan peluang kepada lebih banyak orang untuk memiliki rumah sendiri.

- pengentasan masalah perumahan

dengan harga rumah yang sangat terjangkau, masyarakat yang sebelumnya sulit memiliki rumah dapat menikmati keamanan dan kenyamanan tinggal di tempat yang mereka sebut 'rumah sendiri'.

- peningkatan ekonomi lokal

program ini juga dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi lokal dengan meningkatkan permintaan akan layanan dan barang lokal, seperti perabotan, renovasi, dan perdagangan lokal.

- meningkatkan kesejahteraan sosial

masyarakat yang memiliki tempat tinggal yang layak dapat lebih fokus pada pengembangan diri dan kesejahteraan keluarga. 

sehingga berkontribusi pada kesejahteraan sosial secara keseluruhan.

walaupun ide ini terdengar menarik, ada sejumlah tantangan dan kritik yang mungkin dihadapi oleh usaha ini. 

beberapa pertanyaan mungkin muncul terkait dengan keberlanjutan program ini, dampaknya terhadap pasar properti, dan kemungkinan penyalahgunaan atau penipuan.

usaha kreatif untuk meningkatkan jumlah penduduk korasia melalui penjualan rumah seharga 2 ribuan rupiah merupakan langkah inovatif yang dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat. 

dengan dukungan penuh dari pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat, program ini memiliki potensi untuk menjadi solusi yang efektif dalam mengatasi penurunan jumlah penduduk. 

tentu saja, perlu dilakukan evaluasi berkala untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program ini dalam jangka panjang.