bacakoran.co - , platform yang terkenal dengan berbagai lagu viral kini sedang mengembangkan fitur baru yang bernama ai song. 

fitur ini merupakan kecerdasan buatan (ai) yang dapat membantu pengguna dalam menulis lagu mereka sendiri dengan hanya menggunakan perintah teks.

menggunakan model bahasa yang disebut bloom untuk menghasilkan lagu sesuai dengan lirik yang dimasukkan oleh pengguna. 

saat membuat postingan, pengguna dapat menuliskan lirik dalam kolom teks, dan fitur tiktok akan merekomendasikan untuk menambahkan suara ke postingan tersebut. 

bahkan, ai song juga bisa memberikan opsi untuk mengubah genre lagu, seperti pop, hip-hop, atau edm.

fitur ini masih dalam tahap uji coba dan belum tersedia untuk semua pengguna.

namun, beberapa pengguna yang sudah mencoba ai song mengaku kurang puas dengan kualitas lagu yang dihasilkan.

beberapa lagu terdengar tidak selaras, meskipun terdapat opsi penyetelan otomatis vokal. 

tiktok sendiri mengakui bahwa fitur ini masih belum sempurna dan akan terus mengembangkannya sebelum meluncurkan secara global.

“kami sangat menghargai setiap saran dari konsumen. saat ini fitur ini masih belum sempurna dan kami masih akan mengembangkannya kembali,” tulis tiktok seperti dikutip the verge.

tiktok bukanlah platform pertama yang memanfaatkan ai untuk menghasilkan lagu. 

sebelumnya, youtube juga telah menguji fitur serupa yang disebut dream track, yang memungkinkan pengguna membuat lagu dari perintah teks atau nada senandung. 

fitur ini dapat membuat cuplikan berdurasi 30 detik dengan gaya artis populer lainnya.

selain itu, microsoft juga telah meluncurkan fitur pembuatan musik berbasis ai di layanan ai-nya yang bernama copilot. 

fitur ini menggandeng platform pembuatan musik berbasis ai suno, yang memiliki reputasi dalam komposisi musik menggunakan algoritma ai.

dengan fitur ini, pengguna tanpa latar belakang musik dapat menciptakan lagu hanya dengan memberikan instruksi teks.

fitur ai , youtube, dan microsoft ini menunjukkan perkembangan teknologi ai dalam bidang musik.

namun, fitur ini juga menimbulkan pertanyaan tentang aspek hak cipta dan kreativitas.