Awas, Keseringan 'Ngupil' Dapat Menyebabkan Penyakit Berbahaya Seperti Berikut Ini..

Seringan mengupil dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan otak. Foto: Ilustrasi--

BACAKORAN.CO - Mengupil mungkin merupakan kebiasaan sehari-hari yang dianggap sepele oleh banyak orang. 

Bagi sebagian orang, itu hanyalah refleks atau kebiasaan tanpa pemikiran lebih lanjut. 

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa keseringan mengupil bisa memiliki dampak serius pada kesehatan otak, bahkan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit serius seperti Demensia dan Alzheimer.

Mengapa Orang Mengupil?

Sebelum membahas potensi risiko kesehatan, perlu dipahami bahwa mengupil sebenarnya adalah suatu tindakan alami yang dilakukan oleh tubuh untuk membersihkan saluran hidung dari kotoran, debu, dan partikel asing lainnya. 

BACA JUGA:Simak Cara Ampuh Mengatasi Hidung Mampet! Berikut Penyebab dan Pencegahan yang Efektif

Hidung memiliki rambut-rambut halus dan lendir yang bertugas menyaring udara yang masuk ke dalam tubuh. 

Mengupil membantu membersihkan lendir dan menjaga saluran hidung tetap bersih.

Tetapi, menjadi masalah ketika mengupil dilakukan secara berlebihan atau dengan cara yang tidak tepat. 

Keseringan mengupil dapat menyebabkan iritasi pada saluran hidung dan bahkan membahayakan kesehatan otak.

BACA JUGA:Hidung Tersumbat Bukan Lagi Masalah! Ini Dia 7 Solusi Mengatasinya...

Kaitan antara Keseringan Mengupil dan Demensia

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal 'Neurology' menemukan bahwa adanya hubungan antara keseringan mengupil dengan peningkatan risiko demensia pada usia lanjut. 

Studi tersebut melibatkan ribuan partisipan yang diikuti selama beberapa tahun, dan hasilnya menunjukkan bahwa orang yang mengupil lebih dari sekali sehari memiliki risiko demensia yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang melakukannya lebih jarang.

Awas, Keseringan 'Ngupil' Dapat Menyebabkan Penyakit Berbahaya Seperti Berikut Ini..

Rizki

Rizki


- mungkin merupakan kebiasaan sehari-hari yang dianggap sepele oleh banyak orang. 

bagi sebagian orang, itu hanyalah refleks atau kebiasaan tanpa pemikiran lebih lanjut. 

penelitian terbaru menunjukkan bahwa keseringan mengupil bisa memiliki dampak serius pada , bahkan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit serius seperti dan .

mengapa orang mengupil?

sebelum membahas potensi risiko kesehatan, perlu dipahami bahwa mengupil sebenarnya adalah suatu tindakan alami yang dilakukan oleh tubuh untuk membersihkan dari kotoran, debu, dan partikel asing lainnya. 

hidung memiliki rambut-rambut halus dan lendir yang bertugas menyaring udara yang masuk ke dalam tubuh. 

mengupil membantu membersihkan lendir dan menjaga saluran hidung tetap bersih.

tetapi, menjadi masalah ketika mengupil dilakukan secara berlebihan atau dengan cara yang tidak tepat. 

keseringan mengupil dapat menyebabkan iritasi pada saluran hidung dan bahkan membahayakan kesehatan otak.

kaitan antara keseringan mengupil dan demensia

sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal 'neurology' menemukan bahwa adanya hubungan antara keseringan mengupil dengan peningkatan risiko demensia pada usia lanjut. 

studi tersebut melibatkan ribuan partisipan yang diikuti selama beberapa tahun, dan hasilnya menunjukkan bahwa orang yang mengupil lebih dari sekali sehari memiliki risiko demensia yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang melakukannya lebih jarang.

penelitian ini mendukung hipotesis bahwa ketika seseorang mengupil terlalu sering, bisa terjadi kerusakan pada jaringan di dalam hidung. 

akibatnya, proses inflamasi mungkin terjadi, dan peradangan ini dapat merambat ke otak melalui saluran saraf di hidung. 

inflamasi otak diyakini menjadi salah satu faktor risiko utama dalam perkembangan demensia.

peran inflamasi dalam penyakit otak

inflamasi merupakan respons alami tubuh terhadap infeksi atau kerusakan jaringan. 

namun, ketika inflamasi menjadi kronis dan tidak terkendali, dapat menyebabkan kerusakan sel-sel saraf dan meningkatkan risiko penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer. 

jika inflamasi dari hidung mencapai otak, ini dapat memicu respons inflamasi di dalam otak, yang pada gilirannya dapat memicu atau memperburuk penyakit demensia.

kebiasaan mengupil yang berisiko

selain keseringan, cara seseorang mengupil juga dapat berkontribusi pada risiko kesehatan. 

jika mengupil dilakukan dengan keras atau menggunakan benda tajam, seperti kuku, dapat menyebabkan luka pada saluran hidung. 

luka ini dapat memicu peradangan dan meningkatkan kemungkinan inflamasi yang mencapai otak.

disamping itu, kebiasaan mengupil dengan jari yang kotor juga dapat membawa bakteri atau virus ke dalam saluran hidung, meningkatkan risiko infeksi. 

infeksi hidung yang sering dapat menjadi pemicu inflamasi kronis, yang dapat merembet ke otak.

pencegahan dan perawatan

untuk mengurangi risiko potensial terkait keseringan mengupil, ada beberapa langkah yang dapat diambil.

- mengupil dengan lembut

hindari mengupil terlalu keras atau menggunakan benda tajam. 

cobalah untuk mengupil dengan lembut menggunakan tisu bersih.

- menjaga kebersihan hidung

jaga kebersihan hidung dengan mencuci hidung secara teratur dengan air garam. 

ini dapat membantu mengurangi risiko infeksi dan mengurangi kebutuhan untuk mengupil.

- konsultasi dengan dokter

jika mengalami masalah pernapasan atau hidung tersumbat secara terus-menerus, konsultasikan dengan dokter. 

mereka dapat memberikan saran dan perawatan yang sesuai.

- hindari kebiasaan mengupil berlebihan

jika mengupil telah menjadi kebiasaan yang sulit dihindari, cobalah untuk mengurangi frekuensinya. 

mengupil hanya ketika benar-benar diperlukan dapat membantu mengurangi potensi risiko.

- jaga kebersihan tangan

pastikan tangan bersih sebelum menyentuh hidung atau wajah.

ini dapat membantu mencegah penyebaran bakteri atau virus.

meski mengupil adalah tindakan alami dan penting untuk menjaga kesehatan saluran hidung, keseringan dan cara yang tidak tepat dapat meningkatkan risiko demensia dan alzheimer. 

penting untuk memahami dampak kesehatan dari kebiasaan sehari-hari dan mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga kesehatan hidung dan otak. 

konsultasikan dengan dokter jika kamu memiliki kekhawatiran atau gejala yang berkaitan dengan saluran hidung atau kesehatan otak.

Tag
Share