Sempat Perkasa saat Hasil Quick Count Menangkan Prabowo – Gibran, Rupiah Balik Ditutup Melemah, Ini Pemicunya!
Sempat dibuka menguat, nilai tukar rupiah balik melemah pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (15/2/2024).--freepik
BACAKORAN.CO – Rupiah sempat menguat pada pembukaan perdagangan Kamis (15/2/2024) pagi didorong sentimen Pilpres 2024.
Dimana hasil perhitungan cepat alias quick count mayoritas lembaga survei menunjukkan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka unggul telak dengan perolehan suara berkisar 57-58 persen.
Jauh di atas perolehan suara pasangan lainnya, yaitu Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo – Mahfud MD.
Namun, pada penutupan perdagangan hari ini, nilai tukar rupiah justru berbalik melemah, berada di zona merah.
BACA JUGA:Nasib Rupiah Pagi Ini setelah Prabowo – Gibran Unggul Telak versi Quick Count!
BACA JUGA:Pasca Nyoblos Pilpres. Harga Emas Antam dan UBS Dibanting Lagi, Makin Murah, Jadi Berapa?
Rupiah ditutup pada posisi Rp15.662 pe USD, turun 19 poin atau 0,12 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) memposisikan rupiah di Rp15.606 per per USD.
Adapun sebagian besar mata uang di kawasan Asia ditutup menguat.
Tercatat, yuan China naik sebesar 0,04 persen, dolar Singapura menguat 0,07 persen, won Korea Selatan melaju 0,10 persen, ringgit Malaysia tumbuh 0,11 persen, peso Filipina plus 0,16 persen, dan yen Jepang meroket 0,25 persen.
BACA JUGA:Prabowo – Gibran Unggul Telak versi Quick Count, Bagaimana Prediksi Pergerakan IHSG Hari Ini?
Di sisi lain, dolar Hong Kong mengalami pelemahan sebesar 0,02 persen, baht Thailand ambles 0,20 persen dan rupee India stagnan.
Mata uang negara maju lainnya juga menguat.