3 Hal Makruh Saat Berpuasa, Salah Satunya Tidur, Kok Bisa?
Makruh dalam berpuasa--viva.co.id
Banyak berinteraksi dengan air, seperti berkumur-kumur atau sering mandi, juga dihindari saat berpuasa karena dapat mengurangi kekhusyukan dalam menjalankan ibadah.
Meskipun mandi wajib ketika junub atau hadas besar, berendam dalam air untuk kesenangan atau berenang di kolam renang tidak dianjurkan.
Menghindari berinteraksi berlebihan dengan air juga dapat membantu menjaga kekeringan tubuh selama puasa.
3. Mencicipi Makanan atau Mencium Aroma Masakan
Meskipun mencicipi makanan atau mencium aroma masakan tidak secara langsung membatalkan puasa, tindakan ini dihindari karena dapat membangkitkan keinginan untuk makan dan minum.
BACA JUGA:Lupa Tidak Sengaja Makan dan Minum Saat Berpuasa, Apakah Batal?
BACA JUGA:Hukum Orang yang Puasa Namun Meninggalkan Shalat, Apakah Sah?
Rasulullah Muhammad SAW bersabda:
"Barangsiapa yang dicobai makanan berbau harum, maka hendaklah ia mencium bau harum itu, karena sesungguhnya bau itu tidak mengandung apa-apa, kemudian jika dia ingin memakannya, maka hendaklah dia makan." (HR. Bukhari dan Muslim)
Oleh karena itu, kita disarankan untuk menjauhi makanan dan aroma masakan selama berpuasa agar terhindar dari godaan untuk melanggar puasa.
Menjaga diri dari tindakan-tindakan makruh saat berpuasa adalah bagian penting dari menjalankan ibadah dengan penuh kekhusyukan dan kesadaran.
Dengan menghindari hal-hal yang tidak disukai oleh Allah SWT, kita dapat memperoleh keberkahan dan pahala yang lebih besar dari ibadah puasa kita.
BACA JUGA:Bacaan Niat Sahur dan Doa Buka Puasa Ramadhan 2024: Lengkap Arab, Latin dan Terjemahannya
BACA JUGA:Tahapan Mengajarkan Anak Berpuasa, Sejak Kapan? Yuk Contoh Cara Rasulullah SAW...