Pieter Huistra Rotasi Usai Borneo FC Amankan Tiket Championship Series, Tapi Ini Janji Meneer Belanda Itu
Pieter Huistra, pelatih Borneo FC-borneo fc-
BACAKORAN.CO - Borneo FC sudah bisa santai. Mereka tidak harus ngoyo untuk mempertahankan posisinya di puncak klasemen sementrara Liga 1 2023/2024 saat ini.
Ini karena poin 66 angka sudah cukup untuk mengunci tiket babak championship series. Apalagi, Borneo FC sejauh ini mampu menunjukkan kelasnya sebagai penguasa klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
Mereka mampu membukukan 17 pertandingan tanpa kekalahan. Total, hingga pekan ke-28 ini mereka membukukan 20 kemenangan, 6 kali seri dan 2 kali kalah.
Karena sudah lolos, Pelatih Borneo FC Pieter Huistra mulai mempertimbangkan rotasi. Dia sangat terbuka akan memberikan kesempatan bermain bagi pemain yang kurang menit main untuk rasakan lebih banyak atmosfer pertandingan Liga 1 2023/2024.
Untuk itu arsitek berkebangsaan Belanda itu menginstruksikan seluruh pemainnya dalam kondisi selalu siap jika diberikan kepercayaan. Khususnya para pemain-pemain muda.
"Kami mempunyai tim yang kecil, tetapi kami mempunyai kepercayaan diri dengan para pemain kami di tim ini," terang Pieter Huistra yang pernah menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI.
BACA JUGA:Segel Tiket Championship Series, Borneo Jaga Asa Juara Liga 1 2023/2024 Gegara Ini
Pieter kemudian menyebut pemain muda Ikhsan Nul Zikrak. Musim ini pemain berusia 21 tahun itu membukukan 104 menit dari 8 pertandingan. Dengan menit main itu, dia sukses membukukan 2 gol.
"Contohnya adalah Ikhsan [Nul Zikrak] yang telah berlatih dengan keras. Ia mempunyai perkembangan pesat di tim ini sebagai seorang pemain. Dan senang bisa melihatnya muncul dan membantu tim mendapatkan tiga poin saat melawan Persebaya. Itu sangat bagus," tukasnya.
Pemain Borneo FC merayakan usai cetak gol. -borneo fc-
Meski memberikan sinyal rotasi pemain, bukan berarti Borneo FC akan santaihadapi laga sisa Liga 1 2023/2024. Mereka tetap akan serius menghadapi setiap laga untuk koleksi poin.
Bahkan Pieter memiliki target mengakhiri regular series dengan hasil semaksimal mungkin. Karena itu, Pieter Huistra pun memastikan tim berjuluk Pesut Etam tidak akan kendor.
Tim akan tetap menjadikan kemenangan sebagai harga mati di laga selanjutnya.