bacakoran.co -  merupakan sesuatu perkara yang cukup sulit, hal tersebut disebabkan harga rumah yang semakin mahal setiap tahunnya.

sebagian besar masyarakat terutama di indonesia kesulitan  karena harganya yang mahal.

karena itulah kebanyakan pembeli rumah di indonesia melakukan pembelian secara kredit atau  (kpr).

karena pembelian rumah dengan metode kpr biaya yang dikeluarkan tidak sebesar .

tapi kamu akan dibebankan dengan biaya pembayaran bulannanya, bahkan biaya yang kamu keluarkan akan lebih besar dari pembelian rumah cash.

oleh karena itulah penting bagi kamu untuk mengtahui kelebihan dari kedua cara pembelian rumah tersebut.

1. keuntungan membeli rumah cash

membeli rumah secara cash mendapatkan harga yang lebih murah dibandingkan kpr sebab tidak ada pembayaran bung.

prosesnya pun lebih mudah karena pembeli dapat bertransaksi langsung dengan penjual tanpa adanya pihak ketiga, seperti bank.

selain itu membeli rumah cash tidak ada biaya administrasi.

dengan membeli secara tunai, maka kamu akan dibebaskan dari kewajiban membayar biaya administrasi yang dibebankan bank pada saat membeli secara .

pembelian rumah secara cash juga akan terbebas dari berbagai peraturan yang memberatkan dari pengembang.

sehingga akan merasa lebih leluasa untuk merenovasi rumah tersebut.

setelah transaksi selesai, jika membeli secara cash maka otomatis rumah menjadi aset.

aset tersebut bisa anda putar kembali dengan menjualnya untuk jangka waktu 3 sampai 5 tahun ke depan.

kamu juga dapat mengambil keuntungan yang tidak sedikit dari nilai jual rumah yang kamu lakukan.

membeli rumah secara cash artinya harus menyiapkan dana yang cukup besar di awal.

sehingga kamu harus lebih siap dengan risiko yang mungkin muncul seperti developer yang bermasalah.

2. keuntungan membeli rumah kpr

jika membeli rumah dengan skema kpr, maka tak perlu menyiapkan dana besar.

dengan membayar uang muka, maka rumah sudah dapat ditempati dengan keluargamu.

tapi kamu harus siap untuk membayar cicilan setiap bulannya hingga beberapa tahun tergantung kesepakan pembelian.

pembeli dapat menerima cicilan yg murah setiap bulannya tergantung besaran biaya uang muka yang kamu berikan.

dengan berhasil mengumpulkan uang muka (biasanya 15-20% dari harga rumah) tergantung tempat membeli.

cicilan bulan pertama dan biaya administrasi legal, maka dapat mengajukan permohonan kredit kepada bank.

jika kredit tersebut diterima oleh pihak bank, maka rumah tersebut bisa kamu miliki.

rumah yang akan didukung bank dengan fasilitas kredit harus dilengkapi dengan sertifikat yang sah dan juga tidak terikat dengan sengketa atau rebut hak waris.

membeli rumah dengan perlu upaya yang keras dalam mencicil setiap bulannya.

kelemahan jika menggunakan sistem mencicil biasanya memiliki nilai total pembelian lebih mahal dibandingkan pembelian tunai atau cash.

bunga kpr umumnya mengikuti suku bunga fluktuatif yang mana sanggup bertambah setiap tahunnya.

hal ini cenderung akan merugikan pembeli yang tidak siap menggunakan perubahan bunga.

mengharuskan pembeli membayar menggunakan cicilan yg lebih mahal.

jika tidak mempu membayar cicilan, maka rumah tersebut dapat disita oleh bank.

jika membeli dengan skema kpr, maka tidak akan langsung memiliki surat pribadi dan surat-surat berharga.

semua surat-surat akan dipegang oleh bank hingga cicilan rumah tersebut lunas.

selain itu, biasanya akan dikenakan penalti apabila melunasi cicilan pada tengah jalan atau sebelum masa cicilan berakhir.

oleh karena itu membeli rumah cash memiliki keuntungan yang lebih banyak.

tapi perlu dgaris bawahi, semua itu tergantung dari tabungan yang kamu punya dan kebutuhan.

jika kamu sudah berumah tangga atau lajang yang mengontrak dan tidak memiliki biaya yang cukup untuk membeli cash.

 dapat menjadi pilihan tapi sebaiknya kamu sesuaikan dengan pendapatanmu setiap bulannya.

agar kamu tetap siap untuk membayarkan cicilan rumahmu kedepannya.*