Jangan Ngasal! Ini 4 Cara Resign Kerja yang Baik dan Benar Agar Kamu Bisa Dapat Surat Pengalaman, Apa Aja?

Cara Resign Kerja-Ilustrasi Gambar Youtube Titik Cerah-

BACAKORAN.COResign kerja itu nggak boleh ngasal lho, ada ketentuan yang sebaiknya kamu ikuti gais.

Bukan asal nyelonong pergi gitu aja atau tiba-tiba nggak masuk kerja.

Resign kerja sebaiknya kamu persiapkan dengan sangat matang kepada atasan.

Karena saat ini kamu berada di dunia professional yang mengharuskan kamu tetap tampil baik walaupun ingin resign kerja.

Kita tau kok resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan adalah keputusan yang tidak mudah bagi banyak orang.

BACA JUGA:Fresh Graduate Waspada! 7 Ciri Lingkungan Kerja Toxic yang Tidak Seharusnya Diwajarkan, Apa Saja?

Resign bisa berdampak pada karier, keuangan, dan hubunganmu dengan perusahaan dan rekan kerja.

Oleh karena itu, kamu perlu melakukan resign dengan cara yang baik dan benar, agar tidak meninggalkan kesan negatif atau masalah di kemudian hari.

Berikut adalah beberapa tips cara resign yang baik dan benar yang bisa kamu lakukan, yuk simak!

1. Pastikan alasan dan tujuanmu resign

Sebelum mengajukan resign, kamu harus memastikan alasan dan tujuanmu resign.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Pekerjaan Freelance untuk Pemula Fresh Graduate dengan Gaji Jutaan Rupiah, Apa Aja?

Apakah kamu resign karena ingin mencari pekerjaan baru, melanjutkan pendidikan, berwirausaha, atau alasan lainnya?

Apakah kamu sudah memiliki rencana dan persiapan yang matang untuk masa depanmu setelah resign?

Jangan Ngasal! Ini 4 Cara Resign Kerja yang Baik dan Benar Agar Kamu Bisa Dapat Surat Pengalaman, Apa Aja?

Yudha IP

Yudha IP


bacakoran.co – itu nggak boleh ngasal lho, ada ketentuan yang sebaiknya kamu ikuti gais.

bukan asal nyelonong pergi gitu aja atau tiba-tiba nggak masuk .

sebaiknya kamu persiapkan dengan sangat matang kepada atasan.

karena saat ini kamu berada di dunia professional yang mengharuskan kamu tetap tampil baik walaupun ingin .

kita tau kok atau dari pekerjaan adalah keputusan yang tidak mudah bagi banyak orang.

bisa berdampak pada , keuangan, dan hubunganmu dengan perusahaan dan .

oleh karena itu, kamu perlu melakukan dengan cara yang baik dan benar, agar tidak meninggalkan kesan negatif atau masalah di kemudian hari.

berikut adalah beberapa tips yang baik dan benar yang bisa kamu lakukan, yuk simak!

1. pastikan alasan dan tujuanmu resign

sebelum , kamu harus memastikan alasan dan tujuanmu resign.

apakah kamu karena ingin mencari baru, melanjutkan pendidikan, berwirausaha, atau alasan lainnya?

apakah kamu sudah memiliki rencana dan persiapan yang matang untuk masa depanmu setelah ?

kamu harus memiliki alasan dan tujuan yang jelas dan rasional, agar kamu tidak menyesal atau bingung setelah .

kamu juga harus siap menjawab pertanyaan-pertanyaan dari atasan atau mengenai alasan dan tujuanmu resign.

2. berikan pemberitahuan resign secara tertulis dan tepat waktu

setelah memastikan alasan dan tujuanmu resign.

kamu harus memberikan pemberitahuan resign secara tertulis dan tepat waktu kepada atasan atau hrd.

kamu bisa menulis surat pengunduran diri yang berisi , tanggal efektif resign, alasan resign, dan ucapan terima kasih.

kamu juga harus mengikuti ketentuan perusahaan mengenai notice period.

stau masa pemberitahuan resign, yang biasanya berkisar antara 30-90 hari.

dengan memberikan pemberitahuan resign secara tertulis dan tepat waktu.

kamu menunjukkan sikap profesional dan menghormati perusahaan. 

3. lakukan serah terima pekerjaan dengan baik

setelah memberikan pemberitahuan , kamu harus melakukan serah terima pekerjaan dengan baik.

kamu harus menyelesaikan semua tugas dan tanggung jawabmu sebelum resign.

kamu juga harus menyerahkan semua dokumen, data, peralatan, atau aset perusahaan yang kamu miliki atau gunakan.

kamu juga harus membantu perusahaan dalam proses transisi.

seperti memberikan briefing, pelatihan, atau bimbingan kepada pengganti atau rekan kerjamu.

dengan melakukan serah terima pekerjaan dengan baik, kamu menunjukkan kinerja dan dedikasimu hingga akhir. 

4. jaga hubungan baik dengan perusahaan dan rekan kerja

setelah melakukan serah terima pekerjaan, kamu harus menjaga hubungan baik dengan perusahaan dan rekan .

kamu harus mengucapkan selamat tinggal dan terima kasih kepada atasan, hrd, dan rekan kerjamu.

kamu juga harus memberikan feedback atau saran yang konstruktif kepada perusahaan, jika diminta.

selalin itu, kamu juga menjaga komunikasi dan kontak dengan perusahaan dan rekan kerjamu, jika diperlukan.

kamu juga harus menghindari hal-hal yang bisa merusak hubungan baikmu.

seperti mengkritik, menggosip, atau membocorkan informasi rahasia perusahaan.

dengan menjaga hubungan baik dengan perusahaan dan rekan , kamu menunjukkan sikap positif dan menghargai pengalaman kerjamu.

itulah beberapa tips yang baik dan benar yang bisa kamu terapkan.

semoga tips ini bermanfaat dan dapat membantumu dalam mengambil keputusan yang tepat.***

Tag
Share