Jelang Sahur Rumah Abdul Karim Jadi Arang, Padahal Baru Dibedah Pemerintah

PADAMKAN API : Puluhan warga dan petugas pemadam kebakaran bahu membahu memadamkan api yang menghanguskan rumah milik Abdul Karim, Jumat 15 Maret 2024. (foto : Adi/sumeks.id)--

BACAKORAN.CO -- Untung tak dapat di raih, malang tak dapat di tolak, Jumat dinihari 15 Maret 2024, sekira pukul 03.30 WIB atau menjelang sahur, rumah milik Abdul Karim di Jl Perguruan Dalam Lr Depok I RT 20 RW 02 Kelurahan Talang Bubuk, Plaju, Palembang Sumatera Selatan terbakar di lalap api.

Padahal rumah semi permanen itu belum lama ini baru di renovasi setelah mendapat  bantuan program bedah rumah dari pemerintah.

Sejumlah barang berharga milik korban dan keluarganya yang berada di dalam ruamh tak ada yang bisa di selematkan.

Keterangan yang dihimpun, musibah yang memilukan itu pertama kali diketahui oleh salah seorang tetangga korban yaitu Suwarno yang rumahnya tidak jauh dari TKP.

BACA JUGA:Rumah terbakar akibat Korslet listrik? Ini dia 5 Manfaat Grounding Listrik pada Instalasi Rumah

BACA JUGA:Hujan Deras Waspada Petir! Korban Begelimpangan, Rumah dan Pondok Petani Terbakar

Ketika itu Suwarno melihat api sudah membara melalap bagian depan rumah korban yang terbuat dari bahan kayu.

"Pada saat kejadian, saya kebetulan akan ke luar rumah sambil menunggu imsak. Di saat itu, secara tidak sengaja melihat arah rumah Pak Karim (Abdul Karim) dan ketika itu melihat dari bagian depan rumahnya itu ada kobaran api,"jelas Suwarno kepada sejumah media, Jumat pagi.

Pria itupun langsung berteriak sejadinya meminta bantuan warga. Dalam waktu sekejap, puluhan warga yang saat itu telah selesai dan juga ada yang  bersiap-siap untuk sahur berhamburan keluar rumah untuk memberi pertolongan.

"Saya kemudian memberi tahu  Pak Darman (saksi II) . Kemudian kami berdua serta warga lain ke rumah korban yang ketika itu kondisi rumah dalam keadaan kosong," katanya.

BACA JUGA:Wow! Zakat Tahun Ini Diprediksi Rp 42 Triliun, Kemenag Dorong KUA Jadi Unit Pengelola Zakat, Ini Alasannya

BACA JUGA:Data Inflasi AS dan Kekhawatiran Kondisi Ekonomi Jadi Sentimen Negatif, Begini Pergerakan Rupiah Pagi Ini!

Diantara warga juga menghubungi unit Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Palembang. Sekira satu jam kemudian api berhasil dipadamkan setelah puluhan warga bahu membahu memadamkan api serta dibantu 5 unit mobil Damkar.

" Kira-kira butuh waktu sekitar satu jam, api ini pada akhirnya berhasil dipadamkan oleh petugas damkar yang dibantu warga sekitar lokasi,"katanya.

"Yang terbakar tersebut rumah pak Karim yang beberapa waktu lalu mendapatkan bantuan program dari bedah rumah ini hangus terbakar dan rata dengan tanah,"imbuhnya.

Kapolsek Plaju, AKP Hendri Permana yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Di saat itu, anggota piket Polsek Plaju setelah mendapatkan kabar ada kebakaran di TKP tersebut, langsung meluncur ke TKP serta melakukan pendataan dan melakukan olah TKP setelah api dapat dipadamkan.

BACA JUGA:6 Wakil Indonesia di Perempat Final All England Open: Rapor Buruk Bayangi Ginting, Jojo Tantang Penakluk Chico

BACA JUGA:Rumor Meizu 21x: Bawa Baterai 5.400mAh dengan Mode Fast Charging 66W dan Chipset Snapdragon AI

Data sementara kata Hendri, satu unit rumah milik korban, Abdul Karim hangus terbakar.

"Sekitar 10 menit dari kebakaran, anggota kita langsung meluncur ke TKP setelah ada warga yang menghubungi petugas piket Polsek Plaju,"katanya.

"Kita menduga penyebab kebakaran berasal dari konsleting listrik di bagian depan dari rumah korban. Untuk nilai kerugian, hingga kini masih ditaksir oleh anggota yang ada di lapangan,"katanya.

"Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena dari keterangannya warga, saat kebakaran terjadi korban tidak berada di rumah,"katanya.

Jelang Sahur Rumah Abdul Karim Jadi Arang, Padahal Baru Dibedah Pemerintah

Adi Fatriansyah

Doni Bae


bacakoran.co -- untung tak dapat di raih, malang tak dapat di tolak, , sekira pukul 03.30 wib atau menjelang sahur, rumah milik di jl perguruan dalam lr depok i rt 20 rw 02 kelurahan talang bubuk, plaju, palembang sumatera selatan di lalap api.

padahal rumah semi permanen itu belum lama ini baru di renovasi setelah mendapat  bantuan program bedah rumah dari pemerintah.

sejumlah barang berharga milik korban dan keluarganya yang berada di dalam ruamh tak ada yang bisa di selematkan.

keterangan yang dihimpun, musibah yang memilukan itu pertama kali diketahui oleh salah seorang tetangga korban yaitu suwarno yang rumahnya tidak jauh dari tkp.



ketika itu suwarno melihat api sudah membara melalap bagian depan rumah korban yang terbuat dari bahan kayu.

"pada saat kejadian, saya kebetulan akan ke luar rumah sambil menunggu imsak. di saat itu, secara tidak sengaja melihat arah rumah pak karim (abdul karim) dan ketika itu melihat dari bagian depan rumahnya itu ada kobaran api,"jelas suwarno kepada sejumah media, jumat pagi.

pria itupun langsung berteriak sejadinya meminta bantuan warga. dalam waktu sekejap, puluhan warga yang saat itu telah selesai dan juga ada yang  bersiap-siap untuk sahur berhamburan keluar rumah untuk memberi pertolongan.

"saya kemudian memberi tahu  pak darman (saksi ii) . kemudian kami berdua serta warga lain ke rumah korban yang ketika itu kondisi rumah dalam keadaan kosong," katanya.



diantara warga juga menghubungi unit pemadam kebakaran (damkar) kota palembang. sekira satu jam kemudian api berhasil dipadamkan setelah puluhan warga bahu membahu memadamkan api serta dibantu 5 unit mobil damkar.

" kira-kira butuh waktu sekitar satu jam, api ini pada akhirnya berhasil dipadamkan oleh petugas damkar yang dibantu warga sekitar lokasi,"katanya.

"yang terbakar tersebut rumah pak karim yang beberapa waktu lalu mendapatkan bantuan program dari bedah rumah ini hangus terbakar dan rata dengan tanah,"imbuhnya.

kapolsek plaju, akp hendri permana yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. di saat itu, anggota piket polsek plaju setelah mendapatkan kabar ada kebakaran di tkp tersebut, langsung meluncur ke tkp serta melakukan pendataan dan melakukan olah tkp setelah api dapat dipadamkan.



data sementara kata hendri, satu unit rumah milik korban, abdul karim hangus terbakar.

"sekitar 10 menit dari kebakaran, anggota kita langsung meluncur ke tkp setelah ada warga yang menghubungi petugas piket polsek plaju,"katanya.

"kita menduga penyebab kebakaran berasal dari konsleting listrik di bagian depan dari rumah korban. untuk nilai kerugian, hingga kini masih ditaksir oleh anggota yang ada di lapangan,"katanya.

"saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena dari keterangannya warga, saat kebakaran terjadi korban tidak berada di rumah,"katanya.

Tag
Share