bacakoran.co - bilyet merupakan suatu bukti deposito yang berjangka yang di berikan bank pada nasabah.

jika kamu menyimpan uang dalam bentuk tabungan , kamu akan memperoleh bukti dalam bentuk bilyet deposito.

bilyet deposito bisa di gunakan oleh seorang pengusaha atau pebisnis sebagai suatu pinjaman.

sesuai dengan tenor yang sudah di sepakati antara bank dan nasabahnya.

namun kebanyakan masih bingung bahwa adalah bukti dari kepemilikan deposito.

padahal dokumen yang sudah di terima setelah membuah tabungan adalah bilyet deposito.

sedangkan sertifikat deposito merupakan sesuatu yang yang berharga pada pasar uang.

yang memuat nominal tertentu dapat diperdagangkan agar memperoleh sebuah keuntungan.

sebelum menentukan dan memilih jenis deposito, maka kamu harus tau perbedaan yang dimiliki oleh kedua jenis tabungan ini sebagai berikut:

1. perpanjangan waktu 

suku bunga pada bilyet deposito dapat dilakukan automatis saat sudah sampai pada jangka waktu nya.

sedangkan sertifikat deposito membutuhkan suatu proses atau yang khusus dari pihak bank untuk melakukannya.

2. kepemilikan 

bilyet deposito merupakan dokumen yang tidak bisa di pindah tangankan karena sudah memiliki.

nama nasabah tersebut di dalamnya, sehingga pencarian hanya bisa di lakukan oleh pemilik aslinya.

sedangkan sertifikat deposito dapat di pindah tangankan bahkan dapat di perjual belikan karena tidak tercantum nama nasabahnya.

3. suku bunga 

suku bunga pada bilyet deposito biasanya dapat di bayar pada saat jatuh tempo.

sedangkan sertifikat deposito di bayar di awal pada saat berlangsung.

4. proses pencairan dana

proses pencairan dana dari bilyet deposito jauh lebih aman karena hanya nasabah yang berkaitan yang bisa melakukannya.

sedangkan pada sertifikat deposito jikalau penyimpanannya tidak dilakukan dengan baik dan benar.

maka terdapat kemungkinan untuk kehilangan dana simpanannya karena pencairannya dapat dilakukan oleh siapapun.

kelebihan dan kekurangan bilyet deposito dan sertifikat deposito:

1. sertifikat deposito sebagai jaminan 

sertifikat deposito bisa jadi jaminan investasi atau dapat diperjualbelikan kepada pihak lain. 

bahkan, bisa dipindahtangankan dengan mudah karena tidak tertera nama pemiliknya di dalamnya.

sertifikat deposito dapat menjadi simpanan nasabah yang resmi dan terjamin oleh lembaga penjamin simpanan (lps).

2. bilyet deposito jauh lebih aman

bilyet deposito adalah dokumen yang jauh lebih aman karena dananya cuma dapat dilakukan oleh nasabah.

sehingga sangat kecil kemungkinannya untuk dipindahtangankan.

namun, bunga hanya bisa didapat saat jatuh tempo dan prosedur pencairannya sangat ketat karena harus dilakukan oleh nasabahnya.

3. denda akan sertifikat deposito

nasabah pemilik sertifikat deposito dapat terkena denda jika melakukan pencairan dana simpanan sebelum batas waktu yang disepakati sebelumnya.

nasabah juga bisa kehilangan dana simpanannya apabila tidak berhati-hati dalam menyimpan sertifikat deposito.

serta siapapun yang memilikinya dapat melakukan di bank.

itulah perbedaan yang signifikan antara bilyet deposito dan sertifikat deposito yang mesti kamu tahu sebagai bahan pertimbangan mana yang kamu pilih.***