Ya Allah, Saat Ambil Wudhu di Tepi Sungai, Seorang Pria di Muba Diterkam Buaya, Begini Kejadiannya

BUAYA : Amsudin (semasa hidup) salah seorang warga yang di terkam buaya (foto : tommy/sumeks.id)--

BACAKORAN.CO -- Peristiwa tragis terjadi di Desa Tanjung Dalam Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Sumatera Selatan.

Seorang pria  diketahui bernama  Amsudin (61) warga Dusun II Desa Tanjung Dalam diterkam buaya.

Peristiwanya terjadi di Sungai Biduk, Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Keluang, Kabupaten Muba, Selasa 26 Maret 2024 sekira pukul 18.18 WIB ketika korban tengah mengambil wudhu di tepian sungai.

Kapolsek Keluang AKP Hendra Sutisna menuturkan, sebelum kejadian,  korban  ke tepi Sungai Biduk untuk  mengambil air wudhu guna melaksanakan ibadah shalat maghrib.

BACA JUGA:Ada Bekas Gigitan, Tubuh Pemancing  yang Diterkam Buaya Ditemukan Masih Utuh

BACA JUGA:Mancing Hingga Larut Malam Samikun Diterkam Buaya 6 Meter

Mengambil wudhu di tepian sungai sudah lazim di lakukan warga setempat menjelang sholat.

Baru beberapa saat di tepi sungai untuk mengambi air wudhu, warga lainnya yang ada di sekitar lokasi kejadian melihat korban sudah berada di mulut buaya yang berenang di permukaan sungai.

Tentu saja warga yang melihat kejadian itu langsung berusaha menyelamatkan jasad korban. Mereka ada yang berteriak dan meminta bantuan warga lainnya.

Suasana saat itu menjadi ramai terlebih warga baru saja berbuka puasa dan bersiap-siap hendak sholat.

BACA JUGA:Cari Rotan Warga Diterkam Beruang Madu, Selamat Setelah Anjing Piaraan Melakukan Perlawanan

BACA JUGA:Ambyar! 16 Kode Promo Grab Maret 2024, Diskon Hedon 90 Persen GrabCar 5 Ribu GrabBike di Seluruh Indonesia

Ketika warga datang, buaya yang menyeret tubuh korban sudah menghilang karena menyelam ke dalam sungai. "Setelah dilakukan pencarian jasad korban ditemukan sekitar pukul 22.00 WIB lewat," ucap Hendra.

Proses evakuasi korban sendiri dilakukan warga bernama petugas dari Pos Polisi  Dawas. Malam itu puluhan warga dan petugas melakukan penyisiran sepanjang sungai.

Beberapa kali buaya tersebut sempat terlihat ke permukaan sungai sambil menyeret tubuh korban yang masih di gigit dengan kuat di rahangnya.
Warga ada yang melempar dan menembak buaya itu dengan senapan angin.

Akhirnya tubuh  korban terlepas dari mulut buaya itu, warga kemudian melakukan evakuasi jasadnya.  "Ditemukannya sekitar 1 km ke arah ulu dari lokasi kejadian," ujar April salah satu warga.

BACA JUGA:STY Beberkan Efek Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Poin Terakhir Bikin Pemain Lokal Gak Bisa Santai

BACA JUGA:Hidup Glamor Sandra Dewi- Harvey Moeis: Nikah Bak Cinderella di Disneyland, Hadiah Jet Pribadi untuk Anak

Kondisi tubuh korban sendiri masih utuh, namun nampak bekas gigitan sang buaya.
"Korban dikenal orang baik, setelah kejadian pihak BKSDA turun ke lapangan guna pencarian buaya tersebut," ungkap Dirman, salah satu konten kreator Keluang di laman facebooknya Mang Dirman.

Ya Allah, Saat Ambil Wudhu di Tepi Sungai, Seorang Pria di Muba Diterkam Buaya, Begini Kejadiannya

Tommy Kurniawan

Doni Bae


bacakoran.co -- terjadi di dalam kecamatan keluang, kabupaten musi banyuasin (muba) sumatera selatan.

seorang pria  diketahui bernama  (61) warga dusun ii desa tanjung dalam .

peristiwanya terjadi di sungai biduk, desa tanjung dalam, kecamatan keluang, kabupaten muba, selasa 26 maret 2024 sekira pukul 18.18 wib ketika korban tengah mengambil wudhu di tepian sungai.

kapolsek keluang akp hendra sutisna menuturkan, sebelum kejadian,  korban  ke tepi sungai biduk untuk  mengambil air wudhu guna melaksanakan ibadah shalat maghrib.



mengambil wudhu di tepian sungai sudah lazim di lakukan warga setempat menjelang sholat.

baru beberapa saat di tepi sungai untuk mengambi air wudhu, warga lainnya yang ada di sekitar lokasi kejadian melihat korban sudah berada di mulut buaya yang berenang di permukaan sungai.

tentu saja warga yang melihat kejadian itu langsung berusaha menyelamatkan jasad korban. mereka ada yang berteriak dan meminta bantuan warga lainnya.

suasana saat itu menjadi ramai terlebih warga baru saja berbuka puasa dan bersiap-siap hendak sholat.



ketika warga datang, buaya yang menyeret tubuh korban sudah menghilang karena menyelam ke dalam sungai. "setelah dilakukan pencarian jasad korban ditemukan sekitar pukul 22.00 wib lewat," ucap hendra.

proses evakuasi korban sendiri dilakukan warga bernama petugas dari pos polisi  dawas. malam itu puluhan warga dan petugas melakukan penyisiran sepanjang sungai.

beberapa kali buaya tersebut sempat terlihat ke permukaan sungai sambil menyeret tubuh korban yang masih di gigit dengan kuat di rahangnya.
warga ada yang melempar dan menembak buaya itu dengan senapan angin.

akhirnya tubuh  korban terlepas dari mulut buaya itu, warga kemudian melakukan evakuasi jasadnya.  "ditemukannya sekitar 1 km ke arah ulu dari lokasi kejadian," ujar april salah satu warga.



kondisi tubuh korban sendiri masih utuh, namun nampak bekas gigitan sang buaya.
"korban dikenal orang baik, setelah kejadian pihak bksda turun ke lapangan guna pencarian buaya tersebut," ungkap dirman, salah satu konten kreator keluang di laman facebooknya mang dirman.

Tag
Share