Diserbu Akunnya Gegara Pamer Minum Starbucks di Mekah, Anak Zulhas Malah Tantang Netizen!

Anak Zulhas Pamer Minum Starbucks di Mekkah--Ist

Dalam postingan tersebut, Zita Anjani menegaskan bahwa boikot terhadap satu merek saja tidak cukup, dan menyarankan agar netizen juga memeriksa barang-barang di rumah mereka yang mungkin juga mendukung pihak yang kontroversial.

Dia mengingatkan bahwa dalam Islam, sudah jelas mana yang halal dan haram dikonsumsi.

Tindakan Zita Anjani ini semakin memancing kemarahan netizen.

BACA JUGA:Mantan Bupati Askolani Maju Lagi di Pilkada Banyuasin, Langsung Daftar di 3 Parpol

BACA JUGA:Ayah Chandrika Chika Bantah Anaknya Konsumsi Narkoba Selama Setahun Terakhir, Benarkah?

Banyak yang mengkritiknya dengan komentar pedas seperti yang dituliskan oleh @advokat_mohammad yang menyebutnya sebagai "Ngelunjak ini BETINA"

@amal.jamaludin, "Ke Mekah untuk Ibadah Umroh ✖ Ke Mekah untuk Nyinyirin Yang Boikot ✔."

Kritik juga datang dari @nanaandriiana___  meminta agar ayah Zita Anjani, yaitu Zulhas untuk mengajari putrinya tentang pentingnya memahami situasi di Palestina serta efek dari boikot.

Sebagian juga menyarankan untuk Zita Anjani jika tidak bisa boikot produk pro Israel, maka jangan menyindir yang boikot.

BACA JUGA:Diduga Korupsi Atas Penerbitan SPH Izin Perkebunan, Pidsus Kejati Akan Periksa 3 Pejabat Dari Pemkab Mura

BACA JUGA:Mantap! Polisi di Tasikmalaya Berhasil Amankan Seorang Pria Diduga Pengedar Sabu Dan Ganja

Seperti yang diungkapkan oleh @tiffaniafifa yang mengatakan bahwa memilih untuk boikot atau tidak adalah hak setiap individu, namun menghina upaya boikot orang lain bukanlah tindakan yang indah.

Kontroversi yang dipicu oleh postingan Zita Anjani tentang minuman Starbucks di Makkah terus memanas di media sosial.

Kontroversi ini juga menjadi pelajaran bagi banyak orang tentang pentingnya sensitivitas dan rasa hormat, terutama saat berada di tempat-tempat suci.

Tindakan yang dianggap merendahkan atau menantang bisa berujung pada reaksi yang lebih buruk dari masyarakat.

Diserbu Akunnya Gegara Pamer Minum Starbucks di Mekah, Anak Zulhas Malah Tantang Netizen!

Ainun

Ainun


bacakoran.co - zita anjani seorang anggota yang tengah berada di untuk menjalani ibadah umroh, telah menjadi sorotan dunia maya setelah mem-posting sebuah foto di instragram miliknya yang menampilkan minuman kopi di depan ka'bah.

foto tersebut disertai dengan keterangan "lagi makan malam ehh ada yang kasih kopi, menurut kalian gimana guys?".

postingan tersebut langsung memicu reaksi pedas dari sejumlah netizen.

salah satunya adalah yang menulis, "habis qunut nazilah, malah starbak, lucu quadrat."

netizen lain juga ikut memberikan komentar tajam seperti yang menulis, "umroh bukan ibadah malah nyinyir, udah gitu kabahnya ditutup prodak pendukung genossiddaaa...carmuk pula."

dan yang menyatakan, "sangat tidak layak menjadi wakil rakyat."

namun, zita anjani tidak gentar dengan komentar-komentar pedas tersebut.

malah, dia menantang netizen dengan mem-posting foto dirinya kembali di makkah dengan keterangan.


anak zulhas pamer minum starbucks di mekkah--ist

"jangan slide kalo kalian baperan dan belum siap buat terima kenyataan. sibuk huru-hara cuma karena satu brand, padahal masih banyak yang harus diperhatiin kalo emang mau full support."

dalam postingan tersebut, zita anjani menegaskan bahwa boikot terhadap satu merek saja tidak cukup, dan menyarankan agar netizen juga memeriksa barang-barang di rumah mereka yang mungkin juga mendukung pihak yang .

dia mengingatkan bahwa dalam islam, sudah jelas mana yang halal dan haram dikonsumsi.

tindakan zita anjani ini semakin memancing kemarahan netizen.

banyak yang mengkritiknya dengan komentar pedas seperti yang dituliskan oleh yang menyebutnya sebagai "ngelunjak ini betina"

, "ke mekah untuk ibadah umroh ✖ ke mekah untuk nyinyirin yang boikot ✔."

kritik juga datang dari   meminta agar ayah zita anjani, yaitu  untuk mengajari putrinya tentang pentingnya memahami situasi di palestina serta efek dari boikot.

sebagian juga menyarankan untuk zita anjani jika tidak bisa boikot produk pro israel, maka jangan menyindir yang boikot.

seperti yang diungkapkan oleh yang mengatakan bahwa memilih untuk boikot atau tidak adalah hak setiap individu, namun menghina upaya boikot orang lain bukanlah tindakan yang indah.

kontroversi yang dipicu oleh postingan zita anjani tentang minuman starbucks di makkah terus memanas di media sosial.

kontroversi ini juga menjadi pelajaran bagi banyak orang tentang pentingnya sensitivitas dan rasa hormat, terutama saat berada di tempat-tempat suci.

tindakan yang dianggap merendahkan atau menantang bisa berujung pada yang lebih buruk dari masyarakat.

sebagai seorang, seharusnya zita anjani lebih bijak dalam menggunakan platform media sosial, terutama dalam konteks yang sensitif seperti ini.

Tag
Share