Pemenang Duel Korsel vs Indonesia di 8 Besar Piala Asia U-23 Berhadiah Kursi Pelatih Taegeuk Warriors?
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong-pssi-
Sementara satu tiket lagi akan jadi rebutan peringkat keempat Piala Asia U-23 dengan peringkat keempat Piala Afrika yang saat ini diduduki Guinea.
Terkait laga babak 8 besar Piala Asia U-23, Shin Tae Yong mengaku awalnya tidak mau ketemu Korea Selatan di fase ini. Dia lebih suka ketemu Jepang di 8 besar.
Alasannya, Indonesia pernah memiliki pengalaman hadapi Jepang. Pada Piala Asia 2023 Qatar Januari 2024, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong pernah merasakan sepak bola ala Jepang di laga terakhir penyisihan grup dengan kekalahan 1-3.
Dan, pertemuan melawan Korea Selatan alias Korsel diharapkan bisa terjadi di final. Namun, takdir berkata lain.
Timnas Indonesia U-23 harus berhadapan melawan Korsel lebih cepat. Timnas Indoensia bentrok melawan Korsel tersaji di babak 8 besar Piala Asia U-23 yang akan berlangsung di Abdullah bin Khalifa disiarkan langsung RCTI mulai pukul 23.30 WIB Kamis (25/4).
Sebagai pelatih kelahiran Korsel, tentu ini tantangan tersendiri bagi Shin Tae Yong. Sebagai orang asal Korsel, tentu berharap negaranya bisa jadi yang terbaik di semua ajang, termasuk Piala Asia U-23.
Namun, kali ini rasa bangga tersebut harus dikubur dalam-dalam oleh Shin Tae Yong. Dia harus fokus untuk sukses bersama Timnas Indonesia.
Kemenangan di laga ini akan jadi nilai plus dia saat tanda tangani perpanjangan kontrak yang akan kadaluarsa Juni mendatang. Apalagi, Shin memiliki target pribadi, loloskan Indonesia ke Olimpiade 2024 Paris.
Risky Ridho akan pimpin perjuangan Timnas Indonesia U-23 di babak 8 besar melawan Korsel-pssi-
Shin Tae Yong sendiri janji profesional. Dia akan fokus dengan pekerjaannya saat ini sebagai Pelatih Timnas Indonesia.
"Memang posisi saya sekarang apa? Maksudnya pelatih kepala negara mana gitu?," tukas Shin Tae Yong.
Jika sukses menangkan duel melawan Korsel, artinya Indonesia akan semakin mencium aroma tiket Olimpiade 2024 Paris.
Melawan Korsel, Indonesia diuntungkan oleh jadwal. Timnas Indonesia U-23 mendapatkan jatah recovery satu hari lebih lama.
Timnas Indonesia melakoni laga terakhir Grup A pada Minggu (21/4) sore waktu Doha. Adapun Korsel masih bertanding dengan Jepang pada pertandingan pamungkas Grup B, Senin (22/4).