Hari Ini 9.070 Jamaah Haji Bertolak ke Madinah, Ini Pesan Kemenag
Jamaah haji Indonesia penerbangan gelombang pertama sudah tiba di Tanah Suci-kemenag-
BACAKORAN.CO - Gelombang pemberangkatan jamaah haji ke Tanah Suci terus dilakukan. Untuk pemberangkatan hari ini (13/5) yang merupakan bagian dari pemberangkatan gelombang pertama berjumlah 9.070 jamaah haji.
Mereka berangkat dengan 23 kelompok penerbangan alias kloter. Tujuan penerbangan ke Madinah.
Dari 23 kloter itu, Embarkasi Medan (KNO) sebanyak 360 jamaah, Embarkasi Batam (BTH) sebanyak 450 jemaah, kemudian Embarkasi Padang (PDG) sebanyak 393 jamaah.
Selanjutnya Embarkasi Palembang (PLM) sebanyak 450, lalu Embarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 440, dan Embarkasi Banjarmasin (BDJ) sebanyak 320 jamaah. Penerbangan dari embarkasi ini masing-masing 1 kloter.
BACA JUGA:Tenang, 62 Ton Obat-obatan dan 36 Dokter Disiapkan Kemenag untuk Jamaah Haji Indonesia di Tanah Suci
Kemudian Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) sebanyak 786 jamaah, Embarkasi Lombok (LOP) sebanyak 786 jamaah, dan Embarkasi Makassar (UPG) sebanyak 900 jamaah. Penerbangan ini masing-masing 2 kloter.
Kemudian masing-masing 3 kloter dari Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 1.250 jamaah dan Embarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.080 jamaah. Adapun Embarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 1.855 jamaah dengan penerbangan 5 kloter.
Jamaah haji siap diberangkatkan untuk menjalankan ibadah haji di Tanah Suci-kemenag-
Berdasarkan laporan Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, pada 12 Mei 2024 sampai dengan pukul 21.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau 01.00 WIB, sebanyak 4.500 jamaah sudah tiba di Madinah.
Mereka terbagi dalam 11 kelompok terbang. Jamaah tinggal di Madinah untuk beribadah di Masjid Nabawi dan berkunjung ke sejumlah tempat bersejarah, sebelum bertolak ke Makkah.
BACA JUGA:Kemenag Buka Lowongan Isi Jabatan Eselon II, Catat Tanggal Pendaftarannya!
Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi (HDI) Kemenag Akhmad Fauzin mengimbau jamaah untuk memperhatikan sejumlah hal sebelum meninggalkan hotel di Madinah untuk beribadah di Masjid Nabawi.
Pertama, jamaah agar mencatat nama dan nomor hotel. Kedua, memberi tahu dan mencatat nomor kontak Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) yang ada di hotel.
"Kenakan identitas pengenal, terutama gelang jemaah. Jangan tukar menukar gelang dengan jemaah lainnya. Pergi dan pulang secara berkelompok,” ingat Akhmad Fauzin dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (13/5/2024).