BACAKORAN.CO - Wakil Indonesia sudah mulai bertumbangan di babak pertama Singapura Open 2024. Kepastian ini didapat usai ganda putra Indonesia takluk di babak 32 besar.
Bertanding di Lapangan 2 Singapore Indoor Stadium, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin takluk kepada pasangan Korea Selatan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dengan skor 21-8, 20-22, 14-21.
Leo Rolly Carnando mengatakan, ketika memasuki lapangan dia merasakan rasa nyaman. Karena itulah dia bisa unggul mudah di game pertama.
Namun, kenyamanan yang dirasakan di babak pertama tidak bisa terulang di babak kedua. Ini karena lawan sudah mulai mengantisipasi permainannya.
BACA JUGA:Ginting Tak Sabar Turun di Singapura Open, Ini Misi Juara Bertahan Tunggal Putra
Selain itu, memasuki game kedua permainannya kurang tenang. Imbas dari kurang konsentrasi ini membuatnya banyak melakukan kesalahan.
Leo/Daniel saat berjuang melawan wakil Korea di Singapura Open-pbsi-
Situasi ini tentu menguntungkan lawan. Mereka bisa menambah poin terus sehingga keadaan berbalik menjadi keunggulan mereka.
"Kami bermain cukup nyaman di gim pertama, bisa unggul jauh. Masalah terjadi di gim kedua dan ketiga, kami kalah di servis dan penerimaan servisnya. Kami kurang tenang akhirnya banyak melakukan kesalahan sendiri. Mereka malah bisa bermain lebih tenang," ujar Leo dalam rilis yang dikirim PBSI.
Kata Leo, kekalahan ini membuatnya harus lebih banyak belajar. Terutama bagaimana menjaga konsentrasi bisa terjaga sampai akhir pertandingan.
BACA JUGA:Gregoria Beberkan Misi di Singapura Open 2024, 18 Atlet Siap Beraksi
"Kami harus belajar lagi bagaimana untuk fokus dari awal sampai akhir. Tidak salah membuang bola karena lawan Kang/Seo kesalahan sedikit saja bisa berbahaya," jelasnya.
Sementara itu, Daniel Marthin mengatakan bahwa kekalahan ini terjadi karena lawan mampu membaca permainannya. Sehingga lawan selalu bisa mengantisipasi bola-bola yang dilepaskan.
Situasi itu, menjaid keuntungan bagi mereka. Kemudian mereka berbalik menyerang dan terus menekan Leo/Daniel.
Leo/Daniel Beberkan Penyebab Kekalahannya Atas Ganda Putra Korsel, Ini Mimpinya Di Masa Mendatang
Kumaidi
Kumaidi
bacakoran.co - wakil indonesia sudah mulai bertumbangan di babak pertama singapura open 2024. kepastian ini didapat usai ganda putra indonesia takluk di babak 32 besar.
bertanding di lapangan 2 singapore indoor stadium, leo rolly carnando/daniel marthin takluk kepada pasangan korea selatan kang min hyuk/seo seung jae dengan skor 21-8, 20-22, 14-21.
leo rolly carnando mengatakan, ketika memasuki lapangan dia merasakan rasa nyaman. karena itulah dia bisa unggul mudah di game pertama.
namun, kenyamanan yang dirasakan di babak pertama tidak bisa terulang di babak kedua. ini karena lawan sudah mulai mengantisipasi permainannya.
selain itu, memasuki game kedua permainannya kurang tenang. imbas dari kurang konsentrasi ini membuatnya banyak melakukan kesalahan.
leo/daniel saat berjuang melawan wakil korea di singapura open-pbsi-
situasi ini tentu menguntungkan lawan. mereka bisa menambah poin terus sehingga keadaan berbalik menjadi keunggulan mereka.
"kami bermain cukup nyaman di gim pertama, bisa unggul jauh. masalah terjadi di gim kedua dan ketiga, kami kalah di servis dan penerimaan servisnya. kami kurang tenang akhirnya banyak melakukan kesalahan sendiri. mereka malah bisa bermain lebih tenang," ujar leo dalam rilis yang dikirim pbsi.
kata leo, kekalahan ini membuatnya harus lebih banyak belajar. terutama bagaimana menjaga konsentrasi bisa terjaga sampai akhir pertandingan.
"kami harus belajar lagi bagaimana untuk fokus dari awal sampai akhir. tidak salah membuang bola karena lawan kang/seo kesalahan sedikit saja bisa berbahaya," jelasnya.
sementara itu, daniel marthin mengatakan bahwa kekalahan ini terjadi karena lawan mampu membaca permainannya. sehingga lawan selalu bisa mengantisipasi bola-bola yang dilepaskan.
situasi itu, menjaid keuntungan bagi mereka. kemudian mereka berbalik menyerang dan terus menekan leo/daniel.
pasangan ganda putra leo/daniel saat rayakan kemenangan di game pertama atas lawannya dari korea selatan-pbsi-
"setelah pindah tempat di gim ketiga, mereka terus mendahului permainan depan kami jadi kami banyak mendapat serangan dan bermain bertahan," ujarnya.
kata daniel, dia akan terus berjuang memberikan yang terbaik di setiap pertandingan. dia akan mengejar kans untuk bisa tampil olimpiade di edisi berikutnya.
"target main di olimpiade tahun ini memang tidak tercapai tapi bagi kami masih banyak target-target yang lain ke depan. tahun ini memang belum cukup baik tapi kami yakin ada saatnya. kami selalu berusaha dan berlatih memperbaiki kekurangan-kekurangan kami," tukasnya.
leo rolly carnando/daniel marthin vs kang min hyuk/seo seung jae (3/korea) 21-8, 20-22, 14-21