Bukan Pacar! Ramai Jadi Sorotan, Tren Friendship Marriage di Jepang, Benarkah Nikah Tanpa Cinta dan Hasrat?

Viral Tren Friendship Marriage di Jepang menikah tanpa cinta dikalangan anak muda--Herzindagi

BACAKORAN.CO - Kabar terbaru viral media sosial Friendship Marriage di Jepang.

Ya sekarang semakin sedikit generasi muda di Jepang yang ingin menikah dan memiliki keluarga. 

Namun, ada tren pernikahan yang sedang marak diperbincangkan, yaitu friendship marriage.

Lantas apa sebenarnya tren ini?

BACA JUGA:Info Update Kondisi Gunung Merapi Kembali Erupsi Setinggi 2 KM, Warga di Minta Waspada Bahaya Abu Vulkanik

BACA JUGA:Pantang Beli! 135 Produk Pro Israel yang Wajib Kamu Boikot, Termasuk Pepsodent dari Unilever Masih Laris Nih

Dikutip dari Hindustan Times, friendship marriage banyak dipilih oleh generasi muda di Jepang dengan usia rata-rata 32,5 tahun dan penghasilan di atas UMR.

Friendship marriage memungkinkan seseorang menikah tanpa adanya cinta atau hubungan intim. 

Pernikahan ini lebih mengutamakan nilai dan kepentingan bersama.

Pasangan dalam friendship marriage ini menjalin hubungan berdasarkan kesamaan minat dan nilai, bukan karena kasih sayang romantisme. 

BACA JUGA:Penjaringan Direktur Polsri Dijadwal Ulang, Benarkah 3 Calon Sebelumnya Tersandung Plagiarisme ?

BACA JUGA:Mahasiswa UM Palembang Diduga Menjiplak Skripsi Yohana Gracia Naomi Mahasiswa Unsri: Plek Ketiplek Plagiat!

Jika mereka ingin memiliki anak, metode inseminasi buatan bisa menjadi pilihannya.

Meskipun tidak ada hubungan intim, pasangan friendship marriage tetap mengatur pembagian tugas rumah tangga, pengeluaran, serta tata letak rumah.

Bukan Pacar! Ramai Jadi Sorotan, Tren Friendship Marriage di Jepang, Benarkah Nikah Tanpa Cinta dan Hasrat?

Deby Tri

Deby Tri


bacakoran.co - viral media sosial friendship marriage di .

ya sekarang semakin sedikit di jepang yang ingin menikah dan memiliki keluarga. 

namun, ada pernikahan yang sedang marak diperbincangkan, yaitu friendship marriage.

lantas apa sebenarnya tren ini?

dikutip dari hindustan times, friendship marriage banyak dipilih oleh generasi muda di jepang dengan usia rata-rata 32,5 tahun dan penghasilan di atas umr.

memungkinkan seseorang menikah tanpa adanya cinta atau hubungan intim. 

pernikahan ini lebih mengutamakan nilai dan kepentingan bersama.

pasangan dalam friendship marriage ini menjalin hubungan berdasarkan kesamaan minat dan nilai, bukan karena kasih sayang romantisme. 

jika mereka ingin memiliki anak, metode inseminasi buatan bisa menjadi pilihannya.

meskipun tidak ada hubungan intim, pasangan friendship marriage tetap mengatur pembagian tugas rumah tangga, pengeluaran, serta tata letak rumah.

mereka terhubung oleh minat yang sama, bukan karena cinta.

lalu bagaimana di indonesia apakah aada tren friendship marriage seperti di jepang?

di indonesia, pernikahan umumnya didasari oleh cinta antara kedua belah pihak. 

namun, friendship marriage lebih menekankan pada hubungan yang didasarkan pada saling menghormati dan dukungan emosional.

friendship marriage adalah pernikahan yang legal namun tidak berorientasi pada kebutuhan duniawi. 

pasangan yang memilih tren ini biasanya memiliki pendapatan di atas rata-rata dan berusia sekitar 30 tahunan.

tren ini muncul karena adanya penurunan populasi dan persentase pernikahan di jepang. 

namun, di indonesia, tren ini belum begitu populer dan banyak yang menganggapnya sebagai hal yang biasa.

meskipun tren friendship marriage belum begitu populer di indonesia, namun konsep ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pernikahan pada umumnya. 

setiap pasangan memiliki tujuan pernikahan yang berbeda-beda, sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masing-masing.

jadi, meskipun tren friendship marriage sedang ngetren di jepang, namun di indonesia hal ini masih dianggap sebagai hal yang biasa.

yang terpenting adalah hubungan antara pasangan tersebut, apa pun bentuk pernikahannya.

demikianlah tentang tren friendship marriage yang sedang populer di jepang, namun belum begitu terkenal di indonesia. 

Tag
Share