Alcaraz Diprediksi Bisa Cepat Raih Golden Slam

Carlos Alcaraz menjadi raja baru di grand slam Prancis Terbuka 2024 setelah di final mengalahkan Alexander Zverev dari Jerman--

 BACAKORAN.CO – Tidak banyak petenis hebat yang menyandang sebagai golden slam. Hanya ada empat petenis dua putra dan dua putri. Mereka adalah Steffi Graf, Serena Williams, Andre Agassi, dan Rafael Nadal. Keempatnya mampu meraih  4 gelar grand slam berbeda ditambah emas Olimpiade.

Namun generasi itu telah habis dan digantikan oleh para petenis generasi Z. Carlos Alcaraz dari Spanyol dan Jannik Sinner dari Italia kini muncul sebagai peta kekuatan baru percaturan tenis putra dunia.

 Alcaraz lebin difavoritkan bisa menyandang golden slam selanjutnya. Petenis berusia 21 tahun itu baru saja menjadi raja baru Rolland Garros. Alcaraz berhasil naik podium utama grand slam Prancis Terbuka 2024 setelah di final berhasil mengalahkan petenis asal Jerman, Alexander Zverev. 

Keberhasilan Alcaraz menjadi harapan besar bagi Spanyol setelah raja lapangan tanah liat, Rafael Nadal memutuskan pensiun tahun ini. Tak heran jika tongkat estafet king of the clay bakal disandang oleh Carlos Alcaraz. 

BACA JUGA:Ancelotti: Kasus Klopp Hampir sama dengan Arrigo Sacchi di AC Milan

BACA JUGA:Jual Dulu Jovic, AC MILAN Baru Bisa Beli Penyerang Chelsea

Alcaraz hanya butuh dua gelar lagi Australia Terbuka dan emas Olimpiade. Untuk emas Olimpiade Alcaraz punya peluang cukup besar. Itu karena pada Olimpiade Paris 2024 yang akan digelar bulan ini di lapangan tanah liat, Rolland Garros. 

Pekerjaan yang berat justru di grand slam Australia Terbuka yang memiliki lapangan keras (hard court). Alcaraz memang sangat kesulitan untuk menundukkan lapangan keras. Kondisi ini diakuinya sangat sulit untuk beradaptasi di lapangan keras. 

“Saya tumbuh dan besar di lapagan tanah liat. Namun pada turnamen tenis dunia kebanyakan menggunakan jenis lapangan  keras, jadi saya harus latihan ektra di lapangan keras selama mempersiapkan diri mengikuti tur,” ucap Alcaraz sebagaimana dikutip oleh situs ATP. 

Kerja keras Alcaraz memang membutuhkan hasil sempurna. Dia mampu meraih gelar juara grand slam Amerika Serikat Terbuka yang dikenal memiliki permukaan yang sangat keras.  Alcaraz meraihnya pada tahun 2022 lalu. 

Prestasi terbaik Alcaraz pada turnamen Australia Open hanya sebatas perempat final. Itu diraihnya pada tahun ini. Di babak perempat final Alcaraz harus mengakui keunggulan keempat Alexander Zverev dalam pertarungan empat set.

Untuk di lapangan rumput grand slam Wimbledon, Alcaraz bisa beradaptasi dengan cepat dan berhasil meraih gelar juara pada tahun 2023. Di final Alcaraz dengan perkasa menumbangkan juara bertahan Novak Djokovis sekaligus menghentikan rekor Djokovic yang tidak pernah kalah di Wimbledon dalam 4 tahun terakhir. 

Namun apa itu golden slam? Golden slam itu diberikan bagi petenis yang mampu meraih grand slam dengan lapangan yang berbeda. Di olahraga tenis grand slam merupakan seri tertinggi yang menyediakan hadiah yang banyak dengan poin yang tinggi bagi yang meraih gelar juara grand slam. 

BACA JUGA:Inilah 5 Bintang yang Bakal Bersinar di Piala Eropa 2024, Nomor 3 Diincar Liverpool

Alcaraz Diprediksi Bisa Cepat Raih Golden Slam

zulhanan

zulhanan


 bacakoran.co – tidak banyak petenis hebat yang menyandang sebagai . hanya ada empat petenis dua putra dan dua putri. mereka adalah . keempatnya mampu meraih  4 gelar berbeda ditambah emas .

namun generasi itu telah habis dan digantikan oleh para petenis generasi z. dari spanyol dan dari italia kini muncul sebagai peta kekuatan baru percaturan tenis putra dunia.

 alcaraz lebin difavoritkan bisa menyandang golden slam selanjutnya. petenis berusia 21 tahun itu baru saja menjadi raja baru rolland garros. alcaraz berhasil naik podium utama grand slam prancis terbuka 2024 setelah di final berhasil mengalahkan petenis asal jerman, alexander zverev. 

keberhasilan alcaraz menjadi harapan besar bagi spanyol setelah raja lapangan tanah liat, rafael nadal memutuskan pensiun tahun ini. tak heran jika tongkat estafet king of the clay bakal disandang oleh carlos alcaraz. 

alcaraz hanya butuh dua gelar lagi australia terbuka dan emas olimpiade. untuk emas olimpiade alcaraz punya peluang cukup besar. itu karena pada olimpiade paris 2024 yang akan digelar bulan ini di lapangan tanah liat, rolland garros. 

pekerjaan yang berat justru di grand slam australia terbuka yang memiliki lapangan keras (hard court). alcaraz memang sangat kesulitan untuk menundukkan lapangan keras. kondisi ini diakuinya sangat sulit untuk beradaptasi di lapangan keras. 

“saya tumbuh dan besar di lapagan tanah liat. namun pada turnamen tenis dunia kebanyakan menggunakan jenis lapangan  keras, jadi saya harus latihan ektra di lapangan keras selama mempersiapkan diri mengikuti tur,” ucap alcaraz sebagaimana dikutip oleh situs atp. 

kerja keras alcaraz memang membutuhkan hasil sempurna. dia mampu meraih gelar juara grand slam amerika serikat terbuka yang dikenal memiliki permukaan yang sangat keras.  alcaraz meraihnya pada tahun 2022 lalu. 

prestasi terbaik alcaraz pada turnamen australia open hanya sebatas perempat final. itu diraihnya pada tahun ini. di babak perempat final alcaraz harus mengakui keunggulan keempat alexander zverev dalam pertarungan empat set.

untuk di lapangan rumput grand slam wimbledon, alcaraz bisa beradaptasi dengan cepat dan berhasil meraih gelar juara pada tahun 2023. di final alcaraz dengan perkasa menumbangkan juara bertahan novak djokovis sekaligus menghentikan rekor djokovic yang tidak pernah kalah di wimbledon dalam 4 tahun terakhir. 

namun apa itu golden slam? golden slam itu diberikan bagi petenis yang mampu meraih grand slam dengan lapangan yang berbeda. di olahraga tenis grand slam merupakan seri tertinggi yang menyediakan hadiah yang banyak dengan poin yang tinggi bagi yang meraih gelar juara grand slam. 

ada 4 grand slam dalam kalender atp maupun wta. dimulai dari grand slam australia open (lapangan keras) pada bulan januari, grand slam prancis terbuka (tanah liat) bulan mei, grand slam wimbledon  (lapangan rumput) bulan juli, dan amerika serikat terbuka (lapangan keras) pada september.  

jika mampu meraih semua gelar grand slam itu langkah selanjutnya adalah harus bisa meraih medali emas olimpiade yang hanya digelar empat tahun sekali.  sebagai gembaran, nadal butuh 5 tahun untuk bisa meraih golden slam. 

andre agassi butuh waktu 7 tahun untuk meraih gelar golden slam. selanjutnya  serena williams lebih cepat. petenis asal amerika serikat itu  hanya butuh 3 tahun menyandang status golden slam. namun yang paling cepat adalah steffi graf. 

mantan ratu tenis asal jerman itu hanya butuh satu tahun untuk meraih golden slam. bahkan mantan istri andre agassi ini menyapu bersih 4 grand slam pada tahun 1988 sekaligus meraih emas olimpiade seoul pada tahun yang sama. (*)

 

Tag
Share