bacakoran.co - warga kota bandung, jawa barat dihebohkan dengan penemuan seorang mayat yang tergantung di cimindi pada jumat (28/06/24).

pihak kepolisian mendapatkan informasi mengenai kejadian ini dan langsung mengidentifikasi yang tergantung dan langsung di evakuasi oleh damkar pukul 07.18 wib.

"saya menerima informasi masyarakat dari pagi langsung meluncur ke tkp, ada orang gantung diri diduga gantung diri," kata perwira pengawas (pawas) polsek andir iptu ano somarno, jumat, dikutip bacakoran dilansir dari antara.

tapi belum ada identitas dari yang mengenakan sweater dan celana panjang ini yang ditemukan pada dini hari.

"identitas didalami oleh inafis polrestabes bandung," katanya.

namun dalam penemuan mayat yang tergantung atau diduga karena bunuh diri ini beberapa fakta yang ditemukan.

mata dan mukut yang tertutup lakban

pada saat ditemukan tubuh laki-laki yang menggunakan sweater berwarna abu-abu kehitaman itu menjuntai ke bawah dengan leher yang terikat tali.

dan foto-foto yang diabadikan oleh warga bumi viral di sosial media.

di sisi lain menurut kanit resume polres cimahi ipda egi menjelaskan bahwa mulut dan mata pria tersebut tertutup dengan lakban berwarna hitam.

tidak hanya itu egi juga menemukan segulungan lakban hitam di lokasi kejadian.

terdapat surat wasiat 

sebelum mengakhiri hidupnya atau bunuh diri korban yang tergantung di flyover cimindi menuliskan sebuah surat wasiat yang bertuliskan di kardus.

isi dari surat wasiat tersebut adalah ia meminta diantarkan ke rumah sakit immanuel karena kedua orang tuanya bekerja di sana.

"tolong anterin ke rs imanuel. orang tua saya kerja di sana. an bpk **** & ibu ****,” tulis pria itu pada surat wasiatnya.

tidak adanya luka fisik atau bekas penganiayaan

pawas polsek andir itu ano sumarmo memberitahukan bahwa identitas pria yang tergantung tersebut masih dalam sebuah penyelidikan.

saat mereka tiba di lokasi dan mengatakan kondisi pria tersebut dalam keadaan menggantung di jembatan flyover tersebut.

ia pun mengatakan bahwa sampai dengan saat ini belum ada ditemukannya tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban pihaknya terus melakukan penyelidikan.

proses dari pengevakuasian mayat yang tergantung di jembatan flyover cimindi berlangsung selama 30 menit yang kemudian jasadnya dibawa langsung ke rumah sakit sartika asih bandung.

penanganan mayat tergantung di jembatan flyover cimindi ini diselediki lebih lanjut oleh kanit resume stress kirim polres cimahi penyidik dari polrestabes bandung.

"penanganan oleh polrestabes bandung karena wilayahnya masuk kota bandung. kami hanya datang mengecek lokasi kejadian," jelas egi dalam keterangan resminya.