bacakoran.co

DPR RI Bentuk Pansus Angket Selidiki Temuan Pelaksanaan Haji 2024, Kemenag Waswas?

DPR RI setuju bentuk pansus angket selidiki sejumlah temuan pada pelaksanaan haji 2024.--MCH Kemenag

DPR RI Bentuk Pansus Angket Selidiki Temuan Pelaksanaan Haji 2024, Kemenag Waswas?

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – menyetujui pembentukan panitia khusus (pansus) untuk pengawasan .

pembentukan pansus angket haji itu disetujui melalui rapat paripurna yang dipimpin wakil ketua dpr ri muhaimin iskandar.

cak imin--panggilan akrab muhaimin iskandar mengajukan pertanyaan kepada anggota dewan tentang persetujuan pembentukan dan susunan keanggotaan pansus angket haji seperti yang diusulkan.

lantas para peserta rapat menyatakan setuju atas usulan tersebut.

"setuju," jawab peserta rapat paripurna serentak.

lantas cak imin mengumumkan pansus angket pengawasan ibadah haji 2024 akan terdiri dari 30 anggota dpr.

komposisi pansus ini meliputi tujuh anggota dari pdip; masing-masing empat anggota dari golkar dan gerindra; masing-masing tiga anggota dari pkb, nasdem, demokrat, dan pks; dua anggota dari pan, dan satu anggota dari ppp.

beberapa nama yang akan masuk ke dalam pansus angket tersebut antara lain arteria dahlan, my esti wijayanti, dan diah pitaloka dari pdip; ace hasan syadzily dan nusron wahid dari golkar; serta achmad baidowi alias awiek dari ppp.

sebelumnya, cak imin mendorong pembentukan pansus angket haji untuk mengevaluasi pelaksanaan ibadah haji 2024.

sejumlah temuan timwas pengawas haji dpr yang diketuai cak imin pun mendapat sorotan dan dikhawatirkan bakal berulang setiap tahun saat pelaksanaan haji,

termasuk tidak sinkronnya data di siskohat dengan temuan di lapangan.

dalam rapat paripurna dpr ke-20 masa sidang v 2023/2024, persetujuan untuk membentuk pansus guna menyelidiki berbagai dugaan kejanggalan penyelenggaraan ibadah haji 2024 pun disepakati. 

wakil ketua dpr rachmat gobel, yang memimpin rapat tersebut mendukung usulan anggota tim pengawas haji dpr sekaligus anggota komisi viii, john kennedy aziz, yang menyampaikan interupsi di akhir paripurna.

"baik, karena waktu sudah selesai, saya kira karena pak lodewijk (wakil ketua dpr lodewijk f paulus) sudah mengatakan membuat pansus ya kami menyetujui untuk dibuat pansus," tukas gobel.

Tag
Share