Bukti Donald Trump Tak Gentar Hadapi Semua Ancaman, Lakukan Ini Usai Ditembak Sniper saat Kampanye!

Setelah jatuh usai ditembak peluru sniper, Donald Trump mengepalkan tangan dan berteriak ke arah massa, mencoba lanjutkan kampanye di Butle, Pennysylvania.--AP

Saat kejadian, Donald Trump yang menjadi kandidat Presiden Amerika Serikat (AS) sedang berkampanye di Pennysylvania.

Penembak jitu tersebut berada di luar lokasi kampanye Donald Trump.

BACA JUGA:Donald Trump tidak memenuhi syarat maju kepresidenan AS 2024. Kenapa?

BACA JUGA:Dramatis! TNI dan Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Penembakan yang di Lakukan oleh OPM

Saat melancarkan aksinya, pelaku penembakan Donald Trump berada di atap gedung yang berjarak beberapa ratus meter dari lokasi kampanye.

Kabar terakhir, pelaku penembakan tewas di lokasi kejadian.

Salah seorang saksi, Greg mengatakan dirinya berada di luar acara rapat umum dan hanya bisa mendengar Donald Trump berbicara ketika ia melihat seorang pria berada di atas atap.

"Kami melihat pria itu merangkak ke atas gedung di samping kami, hanya sekitar 50 kaki dari tempat kami berdiri," terang Greg.

BACA JUGA:Ghatan Saleh Pelaku Penembakan di Jatinegara, Mantan Suami Artis Cut Keke dan Dina Lorenza, Apa Motifnya?

BACA JUGA:TRAGIS Penembakan Massal di Universitas Charles, Korban 14 Tewas dan 25 Terluka, ini Detik- Detik Kejadiannya.

"Dia (pelaku) membawa senapan, dan kami bisa melihatnya dengan jelas," ungkapnya kepada BBC.

Seperti diberitakan, Kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump selamat dari maut.

Mantan presiden AS itu, menjadi korban penembakan saat Tengah berkampanye di Pennysylvania.

Akibat aksi penembakan itu, Donald Trump mengalami luka peluru yang menembus telinga kanannya.

BACA JUGA:Terjadi lagi !!! Penembakan Kampus di Las Vegas, Tewaskan 4 Orang, termasuk Tersangka.

Bukti Donald Trump Tak Gentar Hadapi Semua Ancaman, Lakukan Ini Usai Ditembak Sniper saat Kampanye!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – membuktikan jika dirinya memiliki mental baja, tidak takut terhadap segala macam ancaman.

buktinya, saat menjadi oleh sniper di tengah kampanye di butler, , donald trump tetap berusaha melanjutnya.

padahal, donald trump mengalami luka setelah peluru senapan dari sniper menembus telinga kanannya.

darah segar yang mengucur dari telinga, tidak menggoyahkan mental donald trump.

setelah terjatuh akibat ledakan tersebut, donald trump sempat berteriak ke arah massa, mengepalkan tangannya dan mencoba melanjutkan kampanye.

petugas secret service pun dengan sigap segera menutupi donald trump dan membawanya menjauh dari podium.

donald trump lantas dimasukkan ke dalam mobil suv dan dievakuasi dari lokasi kejadian.

insiden ini terjadi tak lama setelah dia naik ke panggung untuk menyampaikan pidato.

"kami mendengar suara retakan yang sangat keras. awalnya saya berpikir itu mungkin kembang api, namun tiba-tiba semua orang mulai berteriak," kata alayna treene dari cnn yang melaporkan langsung dari lokasi kampanye tersebut.

adapun pelaku penembakan donald trump diyakini sebagai seorang sniper alias penembak jitu.

saat kejadian, donald trump yang menjadi kandidat presiden amerika serikat (as) sedang berkampanye di pennysylvania.

penembak jitu tersebut berada di luar lokasi kampanye donald trump.

saat melancarkan aksinya, pelaku penembakan donald trump berada di atap gedung yang berjarak beberapa ratus meter dari lokasi kampanye.

kabar terakhir, pelaku penembakan tewas di lokasi kejadian.

salah seorang saksi, greg mengatakan dirinya berada di luar acara rapat umum dan hanya bisa mendengar donald trump berbicara ketika ia melihat seorang pria berada di atas atap.

"kami melihat pria itu merangkak ke atas gedung di samping kami, hanya sekitar 50 kaki dari tempat kami berdiri," terang greg.

"dia (pelaku) membawa senapan, dan kami bisa melihatnya dengan jelas," ungkapnya kepada bbc.

seperti diberitakan, kandidat presiden amerika serikat (as) dari partai republik, donald trump selamat dari maut.

mantan presiden as itu, menjadi korban penembakan saat tengah berkampanye di pennysylvania.

akibat aksi penembakan itu, donald trump mengalami luka peluru yang menembus telinga kanannya.

pelaku penembahan donald trump diduga seorang sniper alias penembak jitu.

saat ini kasus penembakan donald trump yang tengah berkampanye di butler, pennyslvania itu tengah diselidiki sebagai kemungkinan upaya pembunuhan.

jaksa wilayah butler county, richard goldinger mengatakan, kepala detektifnya memberitahu penembak berada di sebuah gedung yang berdekatan dengan properti kampanye.

namun ia tidak memiliki rincian tambahan mengenai identitas penembak.

jarak pelaku penembakan dengan lokasi donald trump berkampanye beberapa ratus meter.

"untuk itu (penembakan) diperlukan senapan," katanya.

Tag
Share