bacakoran.co – digadang menjadi pesaing berat pada pemilihan gubernur (pilgub) dki jakarta 2024.
terbukti, pada hasil survei litbang kompas terbaru, elektabilitas ahok berada di peringkat dua sebesar 20 persen, di bawah anies baswedan yang mencapai 29,8 persen.
sedangkan mantan gubernur jawa barat ridwan kamil berada di posisi 3 dengan elektabilitas 8,5 persen.
terkait kemungkinan kembali nyalon di , ahok pun menyatakan kesiapannya jika diberi kesempatan.
ahok menyambut baik peluang untuk maju di pilkada 2024 dan menyelesaikan pekerjaan yang masih tertinggal di jakarta.
"jika warga jakarta memberi saya kesempatan untuk melayani dan menyelesaikan pekerjaan di jakarta, tentu saya siap," ungkap ahok melalui pesan singkat dilansir bacarakoran.co dari cnn indonesia.
namun, hingga saat ini pdip belum memutuskan dukungan untuk calon manapun di dki jakarta. menurut ahok, pdip masih dalam tahap komunikasi dengan partai-partai lain.
"belum ada (dukungan) dari pdip. partai sedang membangun kerjasama dengan partai lain," ujarnya.
adapun nama ahok kembali mencuat dalam bursa calon gubernur dki jakarta.
sebelumnya, ahok menjabat sebagai gubernur dki jakarta pada periode 2014-2017.
pada 2017, ahok dijatuhi vonis dua tahun penjara dalam kasus penistaan agama.
setelah bebas murni, ahok kini kembali terjun ke dunia politik.
ketua dpp pdip djarot saiful hidayat menyebut ahok sebagai salah satu calon gubernur yang sangat potensial untuk diusung dalam pilkada dki jakarta 2024.
di mana berdasarkan hasil pemetaan dan survei, nama ahok muncul sebagai salah satu kandidat kuat.
“menjadi salah satu calon (gubernur dki jakarta) yang sangat potensial untuk diajukan,” cetusnya.
namun, pdip perlu berkoalisi dengan partai politik lain demi memenuhi syarat minimal 22 kursi di dprd dki jakarta.
