Viral! Pria Tewas Gantung Diri di Rusun Palembang, Fakta Mengejutkan Terungkap Ternyata Dibunuh, Benarkah?

Pria tewas gantung diri di dusun palembang--jpnn.com

BACA JUGA:Makin Dekat! El Rumi Jalan Bareng Syifa Hadju di Mall, Netizen: Fix Pacaran!

Kejadian ini tentu menimbulkan keresahan dan kecurigaan di kalangan warga sekitar.

Beberapa warga berharap pihak berwenang segera melakukan penyelidikan menyeluruh dengan menggunakan metode ilmiah dan teknologi modern agar kebenaran dapat terungkap.

Mereka mendesak pihak berwenang untuk tidak mengabaikan potensi adanya tindak kriminal di balik kejadian ini.

Dalam hal ini, pihak kepolisian telah turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti-bukti yang ada.

BACA JUGA:Ahok Siap Maju Pilgub DKI Jakarta 2024, Bakal Lakukan Ini Jika Terpilih!

BACA JUGA:Dor Dor Dor! Mencekam Rentetan Bunyi Tembakan di Tual: Bentrokan Brimob vs Polisi, Ini Penjelasan Polda Maluku

Polisi juga akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut.

Selain itu, jenazah korban telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian.

Kejadian ini menambah panjang daftar kasus gantung diri yang terjadi di Indonesia.

Namun setiap kasus harus ditangani dengan seksama untuk memastikan bahwa keadilan ditegakkan dan kebenaran terungkap.

BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Pimpin Rapat Percepatan Penyelesaian Pembangunan Tol Kayu Agung- Jambi

BACA JUGA:Ada Apa Nih? Suami BCL Tiko Aryawardhana Laporkan Balik Mantan Istri ke Polda Metro Jaya Karena Hal Ini..

Semoga pihak berwenang dapat segera menyelesaikan penyelidikan ini dan memberikan ketenangan bagi warga sekitar yang tengah dilanda kecemasan dan ketidakpastian.

Viral! Pria Tewas Gantung Diri di Rusun Palembang, Fakta Mengejutkan Terungkap Ternyata Dibunuh, Benarkah?

Ainun

Ainun


bacakoran.co - warga yang tinggal di blok 20 lantai 4 rusun di jalan tua pati naya raya, kelurahan 24 ilir, kecamatan bukit kecil digegerkan oleh penemuan seorang pria tewas di pintu dapur.

dikutip dari pria tewas tersebut bernama m sabri (42) yang berasal dari kabupaten bogor, jawa barat, telah menetap di rusun tersebut selama sekitar satu tahun.

korban ditemukan dalam kondisi tergantung dengan menggunakan tambang oleh salah seorang teman sekaligus tetangganya.

ketua rw 07 kelurahan 24 ilir, mustofa wildani (72), menjelaskan bahwa m sabri sehari-hari berjualan aksesoris ponsel di kawasan kambang iwak.

"dia tinggal sendirian di sini, sementara istri dan anaknya berada di bogor dan tidak pernah datang ke sini," ujar mustofa.

menurut mustofa, sebelum ditemukan tewas, m sabri sempat terlihat mondar-mandir di warung depan rumahnya.

"pagi tadi, sekitar pukul 8, dia masih terlihat membeli rokok di warung dan terlihat mondar-mandir.

karena dia orangnya tertutup, saya tidak berani menegur," jelas mustofa, menambahkan bahwa itu adalah kali terakhir ia melihat m sabri.

ketua rt merry juga mengungkapkan bahwa sebelum mengakhiri hidupnya, korban sempat memanggil temannya.

"teman korban mendobrak pintu tempat abi (diduga) bunuh diri. saat pintu terbuka, temannya melihat abi sudah tergantung di pintu belakang lantai empat rusun," ujar merry.

lurah 24 ilir, m ali kosim, juga mengonfirmasi kejadian tersebut. "saya menerima informasi dari bu rt sebelum waktu dzuhur bahwa ada warga yang ditemukan gantung diri.

setibanya di lokasi, saya melihat petugas inafis polrestabes palembang sudah berada di tkp dan membawa jenazah ke rs bhayangkara untuk proses visum," ungkap ali.

kejadian ini pertama kali diviralkan melalui akun instagram @palembangkaget, yang kemudian memicu berbagai komentar dan spekulasi dari netizen.

 
 
 
 
 
lihat postingan ini di instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut merasa tidak percaya bahwa pria tersebut .

salah satu komentar yang mencuri perhatian datang dari akun @srirgya yang menulis, "kalau mati ngantung diri lidah terjulur kenapa ngak kok anhe."

komentar ini mengindikasikan kejanggalan dalam cara kematian korban.

yang menurut penulis seharusnya menunjukkan tanda-tanda tertentu seperti lidah terjulur jika benar-benar gantung diri.

tidak hanya itu, komentar lainnya dari akun @cemilankito999 menambahkan, "perikso nian bener-bener pake scientific crime investigation, biar dak keliru. soalnyo agak janggal gantung diri tp kakinyo nyampe kelantai itu. takutnyo gek bukan gantung diri tp digantung wonk." komentar ini mengungkapkan kejanggalan lain.

yaitu posisi tubuh korban yang tidak sepenuhnya menggantung karena kakinya masih menyentuh lantai.

sehingga menimbulkan spekulasi bahwa korban mungkin tidak melainkan dibunuh dan kemudian digantung untuk menutupi kejahatan tersebut.

kejadian ini tentu menimbulkan keresahan dan kecurigaan di kalangan warga sekitar.

beberapa warga berharap pihak berwenang segera melakukan penyelidikan menyeluruh dengan menggunakan metode ilmiah dan teknologi modern agar kebenaran dapat terungkap.

mereka mendesak pihak berwenang untuk tidak mengabaikan potensi adanya tindak kriminal di balik ini.

dalam hal ini, pihak kepolisian telah turun ke lokasi untuk melakukan olah tkp dan mengumpulkan bukti-bukti yang ada.

polisi juga akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut.

selain itu, jenazah korban telah dibawa ke rumah sakit bhayangkara untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian.

kejadian ini menambah panjang daftar kasus yang terjadi di indonesia.

namun setiap kasus harus ditangani dengan seksama untuk memastikan bahwa keadilan ditegakkan dan kebenaran terungkap.

semoga pihak berwenang dapat segera menyelesaikan penyelidikan ini dan memberikan bagi warga sekitar yang tengah dilanda kecemasan dan ketidakpastian.

Tag
Share