bacakoran.co

Penemuan Bayi Perempuan Dalam Kardus di Desa Perajen, Sempat Dikira Suara Anak Kucing

BAYI : Warga Desa Perajen Banyuasin I, Selasa malam (13/8) heboh karena ada warga yang menemukan bayi dalam kotak kardus di tepi jalan. (foto : ist)--

BACAKORAN.CO -- Menjelang malam, Selasa 13 Agustus 2024, sekira pukul 20.30 WIB, warga Desa Perajen Kecamatan Banyuasin 1, Kabupaten Banyuasin,  Sumatera Selatan (Sumsel) heboh.

Kehebohan bermula ketika  Samiri warga Dusun II Desa Prajen Kecamatan Banyuasin I,  menemukan kotak kardus yang berisi bayi perempuan yang masih merah diduga karena belum lama lahir.

Awalnnya Samiri penasaran karena mendengar suara seperti tangisan bayi dan juga seperti suara anak kucing. Dia kemudian mencari sumber suara yang ternyata berasal dari dalam kotak kardus yang berada di tepi jalan.

Saat di temukan, kondisi bayi tanpa busana sehingga langsung jelas jenis kelaminnya dan tali pusat yang belum di potong.

BACA JUGA:HEBOH! Buang Bayi Tempat Sampah. Sang Ibu Malu Hamil Luar Nikah?

BACA JUGA:Bahaya! 3 Tanda HP Terlacak Pinjol Ilegal, Begini Cara Melindunginya

Kotak kardus Mie Sedap yang dijadikan wadah tempat bayi itu diduga sengaja di letakkan seseorang di tepi jalan  di depan SMP Negeri 2 Banyuasin 1 atau tak jauh dari kediaman Samiri.

Dalam waktu singkat sejumlah ibu-ibu rumah tangga tetangga Samiri langsung berkerumun melihat penemuan yang tidak lazim itu. Kkejadian ini di rekam warga menggunakan kamera ponsel.

Merekapun prihatin dan miris dengan perbuatan pelaku yang tega memubuang darah dagingnya. Vidio penemuan bayi itu langsung beredar di media sosial instagram dan facebook.

Dalam vidio itu, salah seorang perempuan bekerudung dan mengenakan baju medis kemudian berinisiatif mengeluarkan dan mengangkat bayi itu dari kotak kardus.

BACA JUGA:Stop KDRT! Ini 5 Tips Ampuh dari Ustaz Adi Hidayat Mencegah Kekerasan, Biar Keluarga Sakinah Aman Sentosa..

BACA JUGA:5 Rekomendasi Drama China yang Diperankan Aktor Tampan Lin Yi Wajib Ditonton Nih, Nomor 1 Paling Populer...

"Na kasihan nah, siapo pulok oi yang mbuang bayi ini,"celetuk warga. "Ya Allah kesiannyo, kukiro suaro kucing loh,"timpal suara dalam vidio itu.

Ketika diangkat dari dalam kotak kardus, bayi yang tampak segar dan sehat itu terdengar menangis."Sekitar berapo harilah umurnyo,"tanya seorang warga. "Baru ini, baru malam inilah (lahirnya, red),"jawab perempaun yang mengangkat bayi itu.

 Vidio penemuan bayi dalam kardus ini mendapat beragam komentar netizen.

 “Ya Allah aku ingin sekali punya anak, tapi itu yang sudah ada anak kok tega sekali dibuang, sungguh tega dan sadis, tidak punya hati dan perasaan. Orang ingin enaknya saja tapi ketika sudah ada hasilnya malah dibuang,” tulis akun @tangkumalinda_27 di instagram @banyuasinterkini.

BACA JUGA:Special dari Netmarble! Klaim Kode Redeem Solo Leveling Arise Terbaru Hari Kamis 15 Agustus 2024

BACA JUGA:Awas Era New Galaticos Madrid Jilid Ketiga Sudah Dimulai

Dikutip dari sumeks.id, bayi itu kemudian di titipkan  ke bidan Desa Perajin Eka Asmarawani. Bayi itu memiliki berat 3,4 Kg dan Panjang 50 cm.

"Bayi itu dirawat, mulai dari memotong tali puser, membersihkan seluruh badan kemudian dibalutkan kain, topi serta di berikan asupan susu," jelas Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo Sik melalui Kasi Humas Polres Banyuasin AKP Sutedjo, dikutip dari sumeks.id.

Dari keterangan bidan desa kepada pihak kepolisian diperkirakan bayi itu lahir pada pukul 17.30 WIB."Ikut diamankan barang bukti kardus mie, korset dan tali sepatu warna putih,"ujarnya.

Kasus penemuan bayi yang diduga di buang orang tuanya itu kini dalam penyelidikan Polsek Mariana, Polres Banyuasin.

Penemuan Bayi Perempuan Dalam Kardus di Desa Perajen, Sempat Dikira Suara Anak Kucing

Doni Bae

Doni Bae


bacakoran.co -- menjelang malam, selasa 13 agustus 2024, sekira pukul 20.30 wib, warga , kabupaten banyuasin,  sumatera selatan (sumsel) heboh.

kehebohan bermula ketika  kecamatan banyuasin i,  menemukan perempuan yang masih merah diduga karena belum lama lahir.

awalnnya samiri penasaran karena mendengar suara seperti tangisan bayi dan juga seperti suara anak kucing. dia kemudian mencari sumber suara yang ternyata berasal dari dalam kotak kardus yang berada di tepi jalan.

saat di temukan, kondisi bayi tanpa busana sehingga langsung jelas jenis kelaminnya dan tali pusat yang belum di potong.



kotak kardus mie sedap yang dijadikan wadah tempat bayi itu diduga sengaja di letakkan seseorang di tepi jalan  di depan smp negeri 2 banyuasin 1 atau tak jauh dari kediaman samiri.

dalam waktu singkat sejumlah ibu-ibu rumah tangga tetangga samiri langsung berkerumun melihat penemuan yang tidak lazim itu. kkejadian ini di rekam warga menggunakan kamera ponsel.

merekapun prihatin dan miris dengan perbuatan pelaku yang tega memubuang darah dagingnya. vidio penemuan bayi itu langsung beredar di media sosial instagram dan facebook.

dalam vidio itu, salah seorang perempuan bekerudung dan mengenakan baju medis kemudian berinisiatif mengeluarkan dan mengangkat bayi itu dari kotak kardus.



"na kasihan nah, siapo pulok oi yang mbuang bayi ini,"celetuk warga. "ya allah kesiannyo, kukiro suaro kucing loh,"timpal suara dalam vidio itu.

ketika diangkat dari dalam kotak kardus, bayi yang tampak segar dan sehat itu terdengar menangis."sekitar berapo harilah umurnyo,"tanya seorang warga. "baru ini, baru malam inilah (lahirnya, red),"jawab perempaun yang mengangkat bayi itu.

 vidio penemuan bayi dalam kardus ini mendapat beragam komentar netizen.

 “ya allah aku ingin sekali punya anak, tapi itu yang sudah ada anak kok tega sekali dibuang, sungguh tega dan sadis, tidak punya hati dan perasaan. orang ingin enaknya saja tapi ketika sudah ada hasilnya malah dibuang,” tulis akun @tangkumalinda_27 di instagram @banyuasinterkini.



dikutip dari sumeks.id, bayi itu kemudian di titipkan  ke bidan desa perajin eka asmarawani. bayi itu memiliki berat 3,4 kg dan panjang 50 cm.

"bayi itu dirawat, mulai dari memotong tali puser, membersihkan seluruh badan kemudian dibalutkan kain, topi serta di berikan asupan susu," jelas kapolres banyuasin akbp ruri prastowo sik melalui kasi humas polres banyuasin akp sutedjo, dikutip dari sumeks.id.

dari keterangan bidan desa kepada pihak kepolisian diperkirakan bayi itu lahir pada pukul 17.30 wib."ikut diamankan barang bukti kardus mie, korset dan tali sepatu warna putih,"ujarnya.

kasus penemuan bayi yang diduga di buang orang tuanya itu kini dalam penyelidikan polsek mariana, polres banyuasin.

Tag
Share