bacakoran.co - kamu pernah dengar gak sih tentang ?

program ini kan sering banget jadi topik pembicaraan, apalagi buat pasangan yang lagi berjuang punya .

tapi, tahu gak sih kalau ternyata dalam islam ada hukum khusus yang mengatur soal bayi tabung?

nah biar gak salah kaprah, yuk tim bacakoran.co akan bahas menurut penjelasan dari . 

siapa tahu buat kamu yang penasaran atau lagi galau soal ini, bisa nemuin jawabannya di sini. 

usaha punya keturunan

islam mengajarkan kita untuk selalu berusaha dan nggak mudah putus asa dalam menggapai karunia allah.

termasuk dalam urusan punya keturunan setelah menikah.

kalau kamu dan pasangan udah mencoba berbagai cara tapi belum juga dikaruniai , jangan langsung patah semangat.

salah satu ikhtiar yang bisa dicoba adalah program bayi tabung.

tapi, sebelum memutuskan, penting banget buat tahu apa hukumnya dalam islam.

doa dan ikhtiar sesuai sunnah

ustaz adi hidayat menjelaskan bahwa langkah pertama yang harus kita ambil adalah memohon kepada allah dengan sepenuh hati.

ada banyak amalan yang bisa kita lakukan, mulai dari memperbanyak seperti nabi zakaria yang memohon keturunan dalam surah ali imran ayat 38-39.

hingga meningkatkan kualitas ibadah kita.

salah satu amalan yang dianjurkan adalah sholat malam atau qiyamul lail.

niatkan untuk memohon keturunan, karena allah mencintai hamba-nya yang taat dan bersungguh-sungguh dalam berdoa.

selain itu, sedekah juga bisa menjadi wasilah atau perantara untuk mendapatkan karunia allah, termasuk keturunan.

jadi, jangan lupa buat rajin sedekah ya guys

hukum bayi tabung dalam islam

nah, kalo semua ikhtiar udah dijalani tapi masih belum membuahkan hasil.

teknologi medis seperti program tabung bisa jadi alternatif.

tapi, tunggu dulu, islam punya aturan ketat soal ini.

menurut ustaz adi hidayat, program bayi tabung dibolehkan dalam islam, tapi dengan syarat-syarat yang sangat spesifikasi. 

pertama, sperma yang digunakan harus berasal dari suami yang sah, begitu juga ovum dari istri yang sah.

jadi, nggak boleh ada donor sperma atau ovum dari pihak ketiga.

kedua, proses pengambilan sperma juga harus dilakukan dengan cara yang .

ustaz adi hidayat menegaskan, kalau prosesnya melibatkan hal-hal yang haram.

seperti menonton video yang nggak pantas untuk merangsang pengeluaran sperma, maka hasilnya juga nggak berkah.

jadi, proses ini harus benar-benar dijaga sesuai .

ketiga, sperma dan ovum yang telah diproses harus dikembalikan ke dalam rahim istri, bukan dititipkan ke rahim perempuan lain atau ibu pengganti.

dalam islam, nggak boleh ada istilah titip rahim apalagi sampai dibayar.

bayi harus dikandung oleh ibu kandungnya sendiri.

kapan bayi tabung diperbolehkan?

program bayi tabung baru boleh dilakukan kalau ada kondisi medis yang benar-benar tidak memungkinkan pasangan untuk memiliki anak secara alami.

misalnya, kalau rahim bermasalah atau ada gangguan lain yang membuat kehamilan alami mustahil.

dalam situasi seperti ini, program bayi tabung bisa jadi , tentunya dengan tetap memperhatikan syarat-syarat yang telah disebutkan.

namun, kalau secara medis sebenarnya nggak ada masalah dan bisa punya anak secara alami, program bayi tabung nggak dianjurkan.

islam sangat menghormati fitrah manusia dan mengutamakan cara alami dalam berkeluarga.

jadi, apakah program bayi tabung diperbolehkan dalam islam?

jawabannya, boleh tapi dengan syarat-syarat yang ketat sesuai dengan syariat.

jangan sampai karena ingin punya anak, kita malah melanggar aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh .

tetaplah berusaha dan berdoa, karena allah pasti mendengar dan memberikan yang terbaik buat kita.

semoga informasi ini bermanfaat dan bisa membantu sobat semua yang sedang dalam ikhtiar mendapatkan keturunan.

ingat selalu konsultasikan dengan ahli agama dan medis sebelum memutuskan sesuatu yang besar dalam hidup.