bacakoran.co - hai sobat muslim! tim mau bahas nih, soal nabi muhammad shallallahu alaihi wassalam (saw) yang sering jadi perdebatan.
bener nggak sih maulid itu ?
ada yang bilang, "eh, itu ibadah nggak ada contohnya dari nabi, jangan-jangan bid'ah lagi!"
nah, tapi ada juga yang ngebela, bilang kalau maulid itu cuma buat mengenang kelahiran rasulullah.
nggak ada salahnya dong kalau nggak melanggar syariat? jadi, mana yang bener nih?
ustaz adi hidayat, sosok yang nggak asing lagi di kalangan umat islam, punya pandangan menarik soal ini.
beliau bilang, ibadah tuh harus ada tuntunannya dari .
kalau nggak adandan dibuat-buat, itu baru bisa dibilang bid'ah.
contohnya nih, dalam hadis riwayat abu daud, dikatakan bahwa segala sesuatu yang baru dalam .
yang nggak diajarin nabi, bisa dianggap sesat dan bisa jadi masuk neraka. ngeri juga, ya?
tapi, ustaz adi hidayat juga menjelaskan, maulid itu nggak bisa langsung dianggap bid'ah.
kenapa? karena, maulid lebih ke arah tradisi atau adat, bukan ibadah.
jadi asal tradisi ini nggak melanggar syariat islam, ya fine-fine aja.
contohnya kayak tradisi di minangkabau yang bilang, adat basandi syara’, syara’ basandi kitabullah.
artinya tradisi yang masih sesuai , itu boleh dipraktekin.
nah, ada juga ulama besar seperti al-habib sayyid alawi al-maliki, yang menulis dalam kitabnya mafahim yajibu an tushohhah.
bahwa maulid nabi ini bukan bid'ah karena hanya tradisi yang punya nilai positif.
kayak mempererat ukhuwah dan memperbanyak .
bahkan menurut beliau, kalau sesuatu yang baik dan nggak bertentangan dengan syariat, kenapa harus ditinggalkan?
jadi gimana nih guys? menurut ustaz adi hidayat, yang penting kita paham dulu dalil-dalilnya, baru deh kita simpulkan.
jangan asal nuduh bid'ah atau nggak, tapi pelajari dulu dari para yang memang ahli di bidangnya.
jadi, maulid nabi itu bid'ah atau bukan?
tergantung dari sudut pandang yang kamu pake dan sejauh mana kamu paham soal ini.
yang jelas, kalau nggak melanggar syariat, ya nggak masalahkan?
gimana menurut kalian, guys? setuju atau ada pendapat lain?