BACAKORAN.CO - Pesawat dari maskapai India, Vistara Airlines, terpaksa melakukan pendaratan darurat di Erzurum, Turki, pada hari Jumat (6/9) setelah menerima ancaman bom.
Dilansir dari Reuters, pesawat ini mengangkut 247 penumpang dan harus dialihkan ke Turki karena peringatan anonim yang menyatakan adanya bom di dalam pesawat.
Setibanya di bandara Erzurum, pihak berwenang segera mengevakuasi semua penumpang dan awak pesawat.
Seluruh operasi penerbangan di wilayah udara Erzurum dihentikan sementara untuk memastikan keselamatan selama proses pencarian bom berlangsung.
BACA JUGA:Ambil Langkah Tegas! Lolly Bantah Isu Hamil dan Akan Laporkan ke Komnas Anak: Aku Perlu Menjaga Nama Baik...
BACA JUGA:Profil Happy Salma, Artis Cantik yang Dinikahi Bangsawan Bali hingga Rela Pindah Agama
Gubernur Erzurum, Mustafa Ciftci, mengonfirmasi bahwa tim penjinak bom dikerahkan untuk memeriksa pesawat.
Pihak Vistara Airlines dalam pernyataannya yang disebarkan melalui platform media sosial X, menyatakan bahwa penerbangan UK27 dari Mumbai menuju Frankfurt dialihkan ke Turki dengan alasan keamanan.
Pesawat berhasil mendarat dengan selamat pada pukul 19.05 waktu setempat.
Meskipun ancaman tersebut menyebabkan gangguan besar, hasil penyelidikan menunjukkan bahwa ancaman bom tersebut ternyata merupakan hoaks.
Setelah dilakukan pencarian menyeluruh, tidak ditemukan bahan peledak di pesawat, kecuali selembar kertas yang berisi ancaman.
BACA JUGA:Tim Densus 88 Amankan 7 Orang Atas Dugaan Provokasi dan Ancaman Teror di Medsos Terhadap Paus Fransiskus
BACA JUGA:Lagi, Isu Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven Mencuat ke Publik, Nikita Mirzani: Ih Mau jadi Duda
Pejabat Turki melaporkan bahwa kertas bertuliskan 'bom di pesawat' ditemukan di toilet pesawat.
Heboh! Pesawat Vistara Evakuasi 247 Penumpang Karena Ancaman Bom, Tapi Ternyata...
Deby Tri
Deby Tri
bacakoran.co - pesawat dari maskapai , vistara airlines, terpaksa melakukan pendaratan darurat di erzurum, turki, pada hari jumat (6/9) setelah menerima ancaman bom.
dilansir dari reuters, pesawat ini mengangkut 247 penumpang dan harus dialihkan ke turki karena anonim yang menyatakan adanya bom di dalam pesawat.
setibanya di bandara erzurum, pihak berwenang segera mengevakuasi semua penumpang dan awak pesawat.
seluruh operasi penerbangan di wilayah udara erzurum dihentikan untuk memastikan keselamatan selama proses pencarian bom berlangsung.
gubernur erzurum, mustafa ciftci, mengonfirmasi bahwa tim penjinak bom dikerahkan untuk memeriksa pesawat.
pihak vistara airlines dalam pernyataannya yang disebarkan melalui platform media sosial x, menyatakan bahwa penerbangan uk27 dari mumbai menuju frankfurt dialihkan ke turki dengan alasan keamanan.
pesawat berhasil mendarat dengan selamat pada pukul 19.05 waktu setempat.
meskipun ancaman tersebut menyebabkan gangguan besar, hasil penyelidikan menunjukkan bahwa ancaman bom tersebut ternyata merupakan hoaks.
setelah dilakukan pencarian menyeluruh, tidak ditemukan bahan peledak di pesawat, kecuali selembar kertas yang berisi ancaman.
pejabat turki melaporkan bahwa kertas bertuliskan 'bom di pesawat' ditemukan di toilet pesawat.
setelah penyelidikan mendalam, ancaman tersebut dinyatakan tidak berdasar.
gubernur ciftci menyatakan bahwa pada pukul 23.30, semua pencarian dan pemeriksaan telah selesai dilakukan, dan ancaman tersebut dipastikan palsu.
insiden ini menyoroti pentingnya komunikasi dan koordinasi yang efektif antara otoritas penerbangan dan keamanan untuk menangani situasi darurat yang dapat mengancam keselamatan penumpang dan awak pesawat.
meskipun ancamannya tidak terbukti, langkah cepat dan tegas dari pihak berwenang dalam menangani situasi ini telah membantu memastikan keselamatan semua orang yang terlibat.