bacakoran.co

Tangis Pilu Ayah Korban Pembunuhan Siswi SMP di Palembang, Kapolres : Palaku Tidak Dilakukan Penahanan...

tangis ayah korban pembunuhan siswi smp dipalembang--Disway.id/Radar Pena

Kejadian pembunuhan terhadap siswi SMP berusia 14 tahun itu dilakukan di TPU Talang Kerikil Palembang tepat pada 31 Agustus 2024 malam.

Pelaku yang berjumlah empat orang masing-masing IS (16) sebagai pelaku utama beserta tiga pelaku lainnya MZ (13), AS (12), NS (12).

Motif pembunuhannya adalah, pelaku utama (IS) yang sakit hati karena cintanya ditolak oleh korban.

BACA JUGA:Ditangkap! 4 Pelaku yang Menghabisi Nyawa Siswi SMP di Kuburan China, Salah Satunya Ada Mantan Korban...

BACA JUGA:Tragis! Siswi SMP 13 Tahun Ditemukan Tewas di Kuburan China, Diduga Korban Pembunuhan, Ini Hasil Visum...

Dalam tangkapan foto yang viral, ternyata pelaku berada di lokasi kerumunan saat korban ditemukan, seolah-olah pelaku tidak mengetahui apa-apa yang terjadi.

Tak hanya itu, pelaku inisial IS juga tenyata sempat ikut tahlilan malam pertama di rumah korban.

Hal ini agar pelaku tidak dicurigai sebagai pelaku pembunuhannya.

“Jadi kejadian tersebut sesuai kategori usia yang ada di antara empat tersebut IS (16) yang kita tahan karena usianya sudah 16 tahun, ketiga lainya hanya 12 tahun dan 13 tahun. Sebagaimana Undang-undang yang ada, ketiga tersangka tidak dilakukan penahanan. Namun kami telah bekerja sama dengan balai rehabilitasi Dinsos Palembang untuk merehab ketiga tersangka,” pungkas Kapolrestabes.

Tangis Pilu Ayah Korban Pembunuhan Siswi SMP di Palembang, Kapolres : Palaku Tidak Dilakukan Penahanan...

Desta

Desta


bacakoran.co - tangisan tak terbendung dari yang tewas diperkosa oleh empat remaja di bawah umur di palembang, sumatera selatan. 

tampak dalam video tersebut sang ayah tak kuat menahan sedih melihat kejadian nahas yang dialami oleh anaknya tersebut.

belum lagi tiga pelaku tidak ditahan dengan alasan masih di bawah umur. 

seorang ayah merasa sangat kehilangan putri tercintanya yang masih duduk dibangku sekolah menengah pertama (smp) di palembang karena ditemukan sudah tak bernyawa.

dalam sebuah video pendek yang beredar di postingan instagram pada jumat, 6 september 2024.

nampak seorang laki-laki paruh baya menangis menjadi-jadi saat anaknya ditemukan meninggal dunia.

ayah mana yang tidak sedih melihat putri tercintanya diperlakukan tidak wajar oleh orang lain yang notabene masih di bawah umur.

dia nampak sedang ditenangkan oleh seorang wanita yang mengenakan baju orange di sampingnya.

di sela-sela tangisannya, pria itu kemudian mengatakan tak ingin kehilangan putrinya yang tewas mengenaskan.

"jangan tinggalin ayah nak," ucapnya sembari menangis histeris.

kejadian pembunuhan terhadap berusia 14 tahun itu dilakukan di palembang tepat pada 31 agustus 2024 malam.

pelaku yang berjumlah empat orang masing-masing is (16) sebagai pelaku utama beserta tiga pelaku lainnya mz (13), as (12), ns (12).

motif pembunuhannya adalah, pelaku utama (is) yang sakit hati karena cintanya ditolak oleh korban.

dalam tangkapan foto yang viral, ternyata pelaku berada di lokasi kerumunan saat korban ditemukan, seolah-olah pelaku tidak mengetahui apa-apa yang terjadi.

tak hanya itu, pelaku juga tenyata sempat ikut tahlilan malam pertama di rumah korban.

hal ini agar pelaku tidak dicurigai sebagai pelaku pembunuhannya.

“jadi kejadian tersebut sesuai kategori usia yang ada di antara empat tersebut is (16) yang kita tahan karena usianya sudah 16 tahun, ketiga lainya hanya 12 tahun dan 13 tahun. sebagaimana undang-undang yang ada, ketiga tersangka tidak dilakukan penahanan. namun kami telah bekerja sama dengan balai rehabilitasi dinsos palembang untuk merehab ketiga tersangka,” pungkas kapolrestabes.

Tag
Share