BACAKORAN.CO – Striker timnas Brasil, Rodrygo mengamuk. Dia berhasil mencetak 1 gol sekaligus membawa timnas Brasil meraih kemenangan atas Ekuador pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pemain  Real Madrid itu tidak mau diremehkan begitu saja. 

Ketajaman masih terasah dengan baik di klub dan timnas dan masih punya naluri gol yang sangat baik juga. Dia merasa sangat terpukul tak masuk dalam daftar 30 pemain yang masuk nominasi peraih gelar Ballon d’Or tahun 2024. 

Padahal Rodrygo merupakan salah satu kunci berhasilan Los Blancos meraih gelar juara La Liga Spanyol dan Liga Champions musim lalu. Sedangkan rekannya yang lain seperti Vinicius Junior, Jude Bellingham, Federico Valverde, Toni Kroos, dan Dani Carvajal masuk nominasi. 

Jumlah itu masih bertambah satu dengan kedatangan Kylian Mbappe yang baru bergabung dari Paris Saint Germain (PSG). Kapten timnas Prancis itu juga meramaikan bursa calon pemain terbaik pada tahun ini. 

“Saya telah mencetak banyak gol bersama timnas Brasil dan saya bisa mencetak gol lebih banyak lagi. Saya tahu kemampuan yang saya miliki dan bisa akan terus meningkat. Saya masih bisa bersaing dan saya harap bisa membantu tim dan rekan satu tim saya bisa mencetak gol,” ucap Rodrygo. 

Mantan pemain Santos ini memang pantas kecewa dia berhasil mencetak 10 gol d Liga Spanyol dan 5 gol di Liga Champions tak pantas baginya tidak bisa mendapatkan nominasi pemain terbaik di dunia, Ballon d’Or. 

“Tentu saya sangat kecewa dan saya pikir saya pantas mendapatkan nominasi tersebut. Saya tidak mau meremehkan mereka yang masuk dalam 30 pemain nominasi disana tapi saya pikir saya harusnya pantas berada pada 30 nominator,” lanjutnya. 

Pemain berusia 23 tahun itu pantas terkejut dengan rilis nominator yang telah dikeluarkan oleh panitia. Rodrygo hanya bisa pasrah dan tak mau terus larut dalam kesedihan dan dia bisa bangkit dan akan memberikan permainan terbaik musim ini. 

“Sekarang saya tidak bisa banyak berbuat. Semua orang tahu apa yang membuat saya sungguh sangat marah tapi mereka juga sangat mendukungku baik di Real Madrid maupun di timnas Brasil. Begitu juga dengan orang-orang di sekitarku,” tambahnya. 

Pemenang Ballon d'Or akan diumumkan dalam sebuah upacara di Paris pada 29 Oktober. Rodrygo mencetak 10 gol dalam 34 pertandingan La Liga musim lalu, dan juga mencetak lima gol di Liga Champions.

Tempatnya di tim Real Madrid semakin terancam dengan kedatangan Mbappe, meskipun pelatih Carlo Ancelotti tetap memainkannya sebagai bagian dari formasi tiga penyerang di musim ini di La Liga Spanyol. 

Dalam sebuah unggahan di media sosial baru-baru ini, Rodrygo mempublikasikan serangkaian foto dirinya mengangkat trofi bersama Los Blancos, disertai dengan emoji tertawa, yang ia akui dimaksudkan untuk mengolok-olok perebutan Ballon d'Or.

Carlo Ancelotti masih tetap mengandalkan Rodrygo di barisan serang Real Madrid. Pelatih asal Italia itu mengetahui kualitas yang dimilikinya meskipun merekrut dua striker baru Kylian Mbappe dan Endrick pada bursa transfer musim panas ini. (*)