Prabowo Siap Kerahkan Warga Sipil untuk Perkuat Pengamanan IKN melalui Program Ini, Emang Boleh?
Menhan Prabowo proyeksikan 500 anggota komponen cadangan (komcad) yang baru dilantik di Kalimantan Selatan untuk membantu perkuat pertahanan negara dan dukung pengamanan IKN.--istimewa
BACAKORAN.CO – Sebanyak 500 anggota komponen cadangan (komcad) disiapkan untuk mendukung pertahanan dan pengamanan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Para anggota Komcad yang baru dilantik Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto ini merupakan warga sipil dari Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.
Mereka ditetapkan sebagai komponen cadangan Gelombang I Tahun Anggaran 2024 setelah mengikuti pelatihan dasar kemiliteran selama dua bulan di Rayon Induk Militer VI/Mulawarman.
"Pembentukan komponen cadangan di Kodam VI/Mulawarman adalah upaya memperkuat pertahanan negara di Kalimantan sekaligus mendukung pengamanan IKN," ujar Prabowo saat pelantikan komcad di Banjar Baru, Kalimantan Selatan.
Komponen cadangan, terang Prabowo, merupakan bagian dari strategi pertahanan berlapis yang dirancang untuk menjaga kedaulatan NKRI.
Mereka dilatih untuk menghadapi berbagai bentuk ancaman, termasuk invasi musuh, dengan pendekatan perang berlarut dan taktik gerilya yang didukung teknologi modern.
Dijelaskan Prabowo, mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional, maka dimungkinkan pengerahan komponen cadangan untuk memperkuat TNI dalam kondisi darurat.
Jika dimobilisasi oleh Presiden dengan persetujuan DPR, mereka akan berstatus sebagai kombatan dan tunduk pada hukum militer.
BACA JUGA:Perum Bulog Punya Bos Baru, Ada Anak Buah Prabowo, Ini Profil Singkatnya!
BACA JUGA:Waduh! Susu Ikan Alternatif Prabowo Ganti Sapi, Solusi Cerdas atau Kegagalan Besar?
Namun, saat tidak bertugas, mereka tetap menjadi warga sipil.
"Jaga sikap dan tempatkan diri sesuai ketentuan yang berlaku," tegas Prabowo seperti dilansir dari Antara, hari ini, Kamis (12/9/2024).