bacakoran.co

Sadis! Ayah Aniaya dan Bakar Anak Kandungnya Gegara Pergi Tanpa Izin, Begini Kronologinya...

Aksi kejam sang ayah tega membakar anak kandungnya sendiri di Ternate--Rakyatmu.com

"Tiba di rumah orang tua korban mengambil gunting lalu memotong rambut korban kemudian orang tua korban pergi keluar membeli lilin dan meneteskan lilin di kaki korban," ujar Kasat Reskrim.

Kemudian, ayah kandungnya itu menyuruh Tina untuk mengambil minyak tanah dan menyiram tubuh korban lalu membakarnya dengan lilin. 

BACA JUGA:SIMAK! 3 Pesan Penting Jokowi dalam Sidang Kabinet Terakhir di IKN, Bawa-bawa Nama Prabowo

BACA JUGA:WASPADA, Pencetakan Uang Palsu Marak Saat Pilkada, Rp1,2 Miliar Dijual Cuma Rp300 Juta!

"Orang tuanya mengambil minyak tanah tersebut dan menumpahkan di penutup galon lalu menyiram korban dari kepala hingga baju korban basah, setelah itu saksi balik ke dapur saksi kaget sudah ada suara teriak dan dilihat ternyata korban sudah terbakar saksi lalu pergi mengambil air dan langsung menyiram korban," tutut Kasat Reskrim.

Karena hal itu korban mengalami luka bakar yang cukup serius diseluruh tubuhnya. 

"Korban ini mengalami luka bakar kurang lebih 65 persen dan masih dirawat di IGD RSUD Chasan Boesoerie Ternate dan untuk pelaku yang merupakan ayah korban dibawa oleh RT setempat untuk diamankan di ke Polres Ternate," sambungnya. 

Saat ini pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian dan terancam 10 tahun penjara. 

Sadis! Ayah Aniaya dan Bakar Anak Kandungnya Gegara Pergi Tanpa Izin, Begini Kronologinya...

Ayu

Ayu


bacakoran.co - di media sosial terkait aksi sadis yang dilakukan seorang ayah berinisial ih (44) di kelurahan kota baru, ternate, maluku utara, dengan tega hingga membakar anak kandungnya. 

kasus penganiayaan tersebut saat ini tengah ditangani oleh kepolisian resort (polres) ternate, maluku utara (malut). 

setelah peristiwa itu terjadi, pelaku langsung diamankan ke polres untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. 

"pelaku iwan diduga membakar anaknya sendiri hingga mengalami sejumlah luka serius dan dirawat di rumah sakit umum daerah (rsud) dr. chasan boesoirie," ujar kasat reskrim polres ternate iptu bondan manikotomo di ternate, kamis (13/9), dilansir dari laman antara, jumat (13/9). 

kronologi kejadian, pelaku atau ayah korban, diduga emosi dan nekat melakukan aksi kepada anaknya dengan cara membakar tubuhnya. 

berdasarkan keterangan saksi tina, kasat menyampaikan bahwa awalnya gadis tersebut keluar rumah pada selasa (10/9) sekitar pukul 01.20 wit tanpa sepengetahuan orang tuanya. 

pada saat itu, pelaku bertanya kepada tina (saksi) tentang keberadaan korban, lalu tina menjawab bahwa korban baru saja bersamanya pergi ke sofifi. 

namjn, pada saat balik ke ternate, korban malah tidak mau ikut. 

mendengar penjelasan itu, pada hari rabu (11/9/2024) sekitar pukul 19.30 wit, pelaku mengajak tina pergi ke sofifi untuk mencari korban dan membawanya ke ternate. 

saat tiba di ternate sekitar pukul 22.20 wit korban dibawa kerumah dan disiksa. 

"tiba di rumah orang tua korban mengambil gunting lalu memotong rambut korban kemudian orang tua korban pergi keluar membeli lilin dan meneteskan lilin di kaki korban," ujar kasat reskrim.

kemudian, ayah kandungnya itu menyuruh tina untuk mengambil minyak tanah dan menyiram tubuh korban lalu membakarnya dengan lilin. 

"orang tuanya mengambil minyak tanah tersebut dan menumpahkan di penutup galon lalu menyiram korban dari kepala hingga baju basah, setelah itu saksi balik ke dapur saksi kaget sudah ada suara teriak dan dilihat ternyata korban sudah terbakar saksi lalu pergi mengambil air dan langsung menyiram korban," tutut kasat reskrim.

karena hal itu korban mengalami luka bakar yang cukup serius diseluruh tubuhnya. 

"korban ini mengalami luka bakar kurang lebih 65 persen dan masih dirawat di igd rsud chasan boesoerie ternate dan untuk pelaku yang merupakan ayah korban dibawa oleh rt setempat untuk diamankan di ke polres ternate," sambungnya. 

saat ini pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian dan terancam 10 tahun penjara. 

Tag
Share