bacakoran.co - , yang terletak di kabupaten , nusa tenggara timur, dilaporkan mengalami tiga kali erupsi pada hari ini, senin, 16 september 2024.

badan geologi pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi () mencatat bahwa kolom abu vulkanik mencapai ketinggian hingga 1.000 meter di atas puncak gunung.

pertama terjadi pada pukul 00:20 wita, dari yang beredar erupsi telah 3x terjadi dari pukul 00:00 hingga 06:00 wita.

abu vulkanik yang dikeluarkan dari kawah gunung lewotobi laki-laki bergerak ke arah barat daya, mengikuti pola angin setempat.

menurut laporan pvmbg, aktivitas vulkanik gunung lewotobi laki-laki telah menunjukkan peningkatan dalam beberapa minggu terakhir, dan tersebut masih berada pada (waspada).

di sekitar kawasan gunung diimbau untuk tetap waspada dan tidak melakukan aktivitas dalam radius 2 kilometer dari puncak gunung, mengingat potensi erupsi susulan masih ada.

kolom abu yang membubung setinggi 1.000 meter berpotensi mengganggu aktivitas warga di daerah sekitar.

sejauh ini, belum ada laporan tentang adanya korban jiwa atau kerusakan parah akibat erupsi tersebut, namun penduduk di beberapa desa di sekitar lereng gunung dilaporkan telah mulai merasakan dampak dari hujan abu tipis.

warga di sekitar gunung lewotobi laki-laki menyampaikan kekhawatiran terkait erupsi yang terjadi hari ini.

salah seorang warga, maria, yang tinggal di desa boru, mengungkapkan bahwa abu vulkanik mulai turun sejak pagi hari.

"kami bisa melihat abu keluar dari gunung, dan sejak itu kami mulai mengenakan masker untuk berjaga-jaga," tuturnya.

pemerintah kabupaten flores timur telah menyiapkan langkah-langkah mitigasi jika aktivitas gunung terus meningkat.

posko siaga darurat didirikan untuk membantu warga yang terdampak, terutama mereka yang berada di zona rawan bencana.

petugas kesehatan juga telah dikerahkan untuk membagikan masker dan memberikan bantuan medis bagi warga yang terkena dampak abu vulkanik.

pvmbg mengimbau agar masyarakat tetap tenang namun waspada, serta selalu memperhatikan informasi resmi dari pihak berwenang.

masyarakat di sekitar gunung diharapkan mengurangi aktivitas di luar rumah dan mengenakan masker untuk menghindari paparan abu vulkanik.

para nelayan dan penduduk yang tinggal di sepanjang pesisir diharapkan untuk berhati-hati terhadap potensi gangguan akibat abu yang terbawa angin ke arah laut.

"potensi erupsi susulan masih bisa terjadi. masyarakat di sekitar gunung, terutama di radius 2 kilometer dari puncak, harus tetap waspada dan mematuhi instruksi dari pemerintah daerah dan pvmbg," ungkap juru bicara pvmbg dalam pernyataan resmi.

pvmbg terus memantau perkembangan aktivitas gunung lewotobi laki-laki dan akan memberikan informasi terbaru jika terdapat perubahan signifikan terkait potensi bahaya yang ditimbulkan.

hingga saat ini, penerbangan di wilayah sekitar belum terganggu, namun otoritas penerbangan setempat terus memantau perkembangan lebih lanjut.*