bacakoran.co

Heboh Biaya Pendidikan Beasiswa Erina Gundono Terancam Dicabut, Jumlahnya Bisa Bikin Rumah Mewah!

Heboh Banget Biaya Pendidikan Beasiswa Erina Gundono Terancam Dicabut Sampai Media Asing Ikut Soroti Permasalahan Ini-Gambar Ist-

Berikut informasi selengkapnya tentang Erina Gundono bersama sang suami Keasang yang menaiki jet pribadi Gulfstream menurut penjelasan Hasan Nasbi terkait isu gratifikasi ini.

Hasan Nasbi Kepala Presidential Communication Officer (PCO) merespons polemik dugaan gratifikasi jet pribadi.

Isu tersebut dituduhkan kepada Putra Bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) sekaligus Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.

Hasan menilai respons publik itu seakan menyudutkan Kaesang, padahal Kaesang bukan merupakan penyelenggara negara.

Ia kemudian menyinggung Ketum PDIP sekaligus Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang kerap menggunakan jet pribadi.

BACA JUGA:Lapor Sebagai Anak Penyelenggara Negara, Kaesang Mengungkapkan Tujuannya Datang Ke Kantor KPK

"Misalnya dari tayangan-tayangan bahkan video-video yang kita lihat, Ibu Mega kerap kali menggunakan private jet ya di dalam negeri maupun luar negeri," kata Hasan dalam siniar yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya.

Padahal dalam rentang waktu itu Megawati menurutnya masih tercatat sebagai Ibu dari Puan Maharani yang menjabat sebagai Menko PMK hingga Ketua DPR RI.

Posisi itu menurutnya mirip dengan Kaesang yang saat ini tercatat sebagai putra Presiden yang merupakan penyelenggara negara.

"Atau bahkan ada misalnya pejabat publik yang di masa dia menjabat naik private jet, Pak Mahfud misalnya," kata dia.

BACA JUGA:Kaesang Akhirnya Temui KPK Terkait Isu Gratifikasi Jet Pribadi

Mahfud bahkan menurutnya sudah mengakui ke publik bahwa kerap naik jet pribadi milik Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla.

"Atau misalnya kita bisa lihat yang lain-lain lah, tokoh-tokoh publik yang masih menjabat. Bahkan yang naik private jet, tapi ketika itu enggak heboh," jelas Hasan.

Hasan menilai kondisi Kaesang itu dijadikan trial by the press alias peradilan sepihak yang dilakukan oleh media massa.

Hal tersebut disebabkan berita yang terus menerus menarik opini publik untuk menghakimi pihak yang dianggap bersalah padahal proses perkara belumlah selesai atau berkekuatan hukum tetap.

Heboh Biaya Pendidikan Beasiswa Erina Gundono Terancam Dicabut, Jumlahnya Bisa Bikin Rumah Mewah!

Yudha IP

Yudha IP


bacakoran.co - biaya pendidikan istri dari keasang dan menantu presiden indonesia jokowi kini terancam dicabut.

pasalnya, permasalahan ini sudah sangat meluas, sampai-sampai media asing pun ikut soroti permasalahan ini.

erina gundono menjalani kehidupan mewahnya yang terlihat dari postingan instagramnya.

mulai dari stroller bayi dengan harga fantastis, sampai menaiki .

namun kini, masa pendidikannya di amerika kian mendapat polemik yang cukup besar.

karena ternyata erina gundono menjalani pendidikan dengan biaya beasiswa.

hal ini pun membuat publik bertanya-tanya apakah erina gundono layak mendapatkan biaya pendidikan beasiswa tersebut.

padahal erina gundono hidup dalam keadaan yang lebih dari kata berkecukupan sebagai istri dari kaesang dan menantu presiden jokowi.

permasalahan ini pun naik ke media internasional dan disoroti atas beasiswa yang didapat oleh erina gundono.

untuk program s2 di fakultas social policy and practice (sp2), upenn.

bahkan warganet indonesia telah mendesak upenn untuk mencabut beasiswa erina.

the daily pennsylvanian, media mahasiswa independen di upenn, mengawali laporan tentang kasus ini.

the daily pennsylvanian menyoroti bahwa seruan "kekhawatiran" warganet indonesia sudah dimulai sejak pengumuman erina menerima beasiswa pada akhir juli 2024.

beberapa pengguna media sosial menandai upenn dan menyerukan agar kampus mempertimbangkan keputusan mereka.

unggahan media sosial erina dianggap pamer gaya hidup mewah di tengah suasana memanas di dalam negeri akibat aksi penolakan ruu pilkada.

erina gudono menantu presiden joko widodo, memperoleh beasiswa parsial untuk melanjutkan studi s2 di university of pennsylvania (upenn).

meskipun informasi spesifik mengenai jumlah biaya beasiswa yang diterimanya tidak secara eksplisit tercantum dalam sumber-sumber yang saya temukan, yang pasti adalah erina tidak perlu membayar biaya kuliah penuh.

beasiswa ini mencakup sebagian dari biaya kuliahnya.

selain beasiswa yang diterima oleh erina, ada juga berbagai program beasiswa lainnya yang bisa dimanfaatkan.

seperti beasiswa fulbright yang menawarkan dukungan visa, tiket pesawat, biaya kuliah, dan biaya hidup selama di amerika serikat.

jadi, bagi yang berminat, jangan ragu untuk mencari informasi lebih lanjut mengenai beasiswa di upenn!

berikut informasi selengkapnya tentang erina gundono bersama sang suami keasang yang menaiki jet pribadi gulfstream menurut penjelasan hasan nasbi terkait isu gratifikasi ini.

hasan nasbi kepala presidential communication officer () merespons polemik dugaan gratifikasi jet pribadi.

isu tersebut dituduhkan kepada putra bungsu presiden joko widodo () sekaligus ketua umum psi kaesang pangarep.

hasan menilai respons publik itu seakan menyudutkan kaesang, padahal kaesang bukan merupakan penyelenggara negara.

ia kemudian menyinggung ketum  sekaligus presiden ke-5 ri megawati soekarnoputri yang kerap menggunakan jet pribadi.

"misalnya dari tayangan-tayangan bahkan video-video yang kita lihat, ibu mega kerap kali menggunakan private jet ya di dalam negeri maupun luar negeri," kata hasan dalam siniar yang diunggah melalui akun instagram pribadinya.

padahal dalam rentang waktu itu megawati menurutnya masih tercatat sebagai ibu dari puan maharani yang menjabat sebagai menko pmk hingga ketua .

posisi itu menurutnya mirip dengan kaesang yang saat ini tercatat sebagai putra presiden yang merupakan penyelenggara negara.

"atau bahkan ada misalnya pejabat publik yang di masa dia menjabat naik private jet, pak mahfud misalnya," kata dia.

mahfud bahkan menurutnya sudah mengakui ke publik bahwa kerap naik jet pribadi milik wakil presiden ke-10 dan ke-12 jusuf kalla.

"atau misalnya kita bisa lihat yang lain-lain lah, tokoh-tokoh publik yang masih menjabat. bahkan yang naik private jet, tapi ketika itu enggak heboh," jelas hasan.

hasan menilai kondisi kaesang itu dijadikan trial by the press alias peradilan sepihak yang dilakukan oleh media massa.

hal tersebut disebabkan berita yang terus menerus menarik opini publik untuk menghakimi pihak yang dianggap bersalah padahal proses perkara belumlah selesai atau berkekuatan hukum tetap.

beberapa pihak yang menurutnya membenci kaesang dan keluarga presiden jokowi, sehingga mereka menjadikan momentum kaesang itu untuk mengglorifikasi kebencian mereka.

"ini kalau, kalau hanya untuk untuk mas kaesang, kemudian mereka heboh. tapi untuk yang lain, ibu mega pak mahfud, ibu puan dan yang lain-lain mereka enggak ambil pusing. tapi untuk kaesang tiba-tiba mereka begitu antusias," ujarnya.

bahkan hasan pun menyebut apabila sedari awal kaesang menyukai gaya hedonisme, maka kaesang bisa saja meminta temannya untuk menjemput kaesang dengan pesawat jet.

sementara terkait perjalanan kaesang ke as. ia mengklaim kaesang awalnya ingin bertolak ke negeri paman sam itu pada 20 agustus.

namun,  menawarkan untuk bergabung bersama pada 18 agustus.

"buka saja jadwal penerbangannya, dia singgah beberapa kota karena itu jadwalnya si yang punya pesawat," jelas hasbi.

"artinya bukan teman ini yang menyesuaikan jadwalnya kaesang, tapi kaesang menyesuaikan jadwal kawan ini, dan kalau kita hitung-hitung berhemat berhemat," imbuhnya.

Tag
Share