Ribuan Korban Akibat Ledakan Peger di Lebanon 200 Orang Dinyatakan Kritis dan 9 Orang Meninggal Dunia
ratusan pager meldak hingga memakan ribuan korban--PALPRES.COM
BACAKORAN.CO - Netanyahu setujui ledakan ribuan peger di Lebanon yang menyebabkan ribuan korban alami luka serius.
Meledaknya ribuan perangkat komunikasi peger pada Selasa 17 September lalu menjadi salah satu strategi Israel dalam menghadapi Hizbullah.
Dari laporan yang disampaikan oleh TRT World, kurang lebih 3.000 korban berjatuhan akibat ledakan peger, di mana 200 orang dengan kondisi kritis dan 9 meninggal dunia.
Persetujuan serangan terhadap pager warga Lebanon oleh Benjamin Netanyahu selaku Perdana Menteri Israel disampaikan oleh pihak intelijen Israel.
Salah satu situs web berita Israel Walla telah melaporkan bahwa pihak Israel berada dibalik serangan peger di Lebanon tersebut.
Pager sendiri merupakan perangkat komunikasi yang sering digunakan oleh warga sipil dan pekerja kesehatan untuk komunikasi.
Dalam operasinya peger perangkat nirkabel kecil bertenaga baterai yang menerima pesan teks, audio, dan sinyal visual.
Menurut Walla, operasi tersebut dikatakan sebagai program menetralkan sebagian besar sistem komando dan kendali militer Hizbullah.
BACA JUGA:Jangan Sampai Salah Pilih! Perang Flagship Killer Realme GT6 vs Poco F6, Siapa yang Lebih GG?
Sedangkan Hizbullah telah mengonfirmasi bahwa sedikitnya dua anggota tewas dan banyak lainnya terluka dalam ledakan massal tersebut.
Pejabat Israel mengatakan bahwa mereka menyadari bahwa sekarang ada kemungkinan besar eskalasi yang signifikan di perbatasan utara.